Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky GumbelSample
![Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F14458%2F1280x720.jpg&w=3840&q=75)
Sepuluh Tips Terbaik untuk Para Rasul Allah
Billy Graham masih hidup, tetapi dia telah mengucapkan kata-kata terakhirnya sebagai utusan Tuhan kepada dunia. Ini adalah kata-kata yang akan dia ucapkan di pemakamannya sendiri! Dia akan berbicara kepada orang-orang melalui pesan yang direkam, mengingatkan mereka bahwa ada kehidupan di luar pemakaman dan dia memanggil semua orang yang mendengar untuk menaruh iman mereka kepada Yesus.
Sejak Allah memanggilnya untuk menjadi utusan-Nya pada tahun 1934, pada usia enam belas tahun, ia telah menjadi seorang penginjil yang setia. Dia telah berbicara kepada lebih dari 200 juta orang secara pribadi tentang Yesus. Dia telah menjadi teman dan penasihat tepercaya untuk sepuluh presiden Amerika. Audiens setia di sepanjang masa hidupnya, termasuk mereka yang mendengar dan melihat melalui siaran radio dan televisi, telah mencapai 2,2 miliar. Dia bertekad untuk memanfaatkan setiap kesempatan, termasuk pemakamannya sendiri, untuk menyampaikan pesan Tuhan kepada dunia.
"Utusan-Ku" adalah cara Yohanes Pembaptis digambarkan oleh Allah (Lukas 7:27). Anda juga bisa menjadi utusan Tuhan. Yesus berbicara tentang 'berita tentang kerajaan' (Matius 13:19). Dalam Perjanjian Baru, ‘utusan’ adalah sinonim untuk ‘Injil’ (lihat Kisah 2:41; 4:4; 10:44 dan seterusnya). Tugas kita adalah mendengar pesan tersebut dan menyatakannya kepada orang lain (1 Yohanes 1:5).
Mazmur 37:32–40
1. Tetap dekat dengan Tuhan
Jika Anda ingin mendengar pesan Tuhan, Anda perlu untuk ‘menantikan Tuhan dan tetap ikutilah jalan-Nya’ (Ay.34a, MSG). ‘Orang-orang benar diselamatkan oleh Tuhan; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada waktu kesesakan; Tuhan menolong mereka dan meluputkan kita’ (Ay.39-40, TB).
Tuhan, tolong aku untuk tetap dekat dengan-Mu, tetap di jalan-Mu dan berharap pada-Mu.
2. Mencari kedamaian
Para rasul Tuhan harus menjadi utusan perdamaian; ’sebab pada orang yang suka damai akan ada masa depan’ (Ay. 37b). Rasul Tuhan hendaknya tidak digerakkan atau berusaha membawa perpecahan yang tidak perlu. Sebaliknya, jadilah orang yang membawa damai. Yesus berkata, 'Berbahagialah orang yang membawa damai' (Matius 5:9).
Tuhan, jadikan aku alat kedamaian-Mu.
Di mana ada kebencian, biarkan aku menabur cinta.
Perjajian Baru
Lukas 6:37–7:10
3. Jangan menghakimi
Yesus berkata, 'Jangan menghakimi' dan 'Jangan menghukum' (6:37). ‘Janganlah kamu menghakimi, dan janganlah kamu menghukum, ampunilah dan kamu akan diampuni’ (Ay. 37). Kisah terkenal Yesus tentang perumpamaan mengambil 'selumbar' dari mata orang lain padahal kita memiliki 'balok' di mata kita sendiri adalah suatu tantangan (Ay.41–42). Jauh lebih mudah untuk melihat kesalahan pada orang-orang di sekitar saya daripada melihat kekurangan dan kelemahan saya sendiri. Jika kita hidup seperti ini, kita akan selalu berselisih dengan orang lain.
Saya harus lebih memperhatikan kesalahan saya sendiri dan area di mana saya harus bertumbuh. Hanya dengan begitu saya dapat membantu mendamaikan orang lain dengan Tuhan dalam perjuangan mereka. Ketika Anda memperlakukan orang lain dengan kesabaran yang sama yang ditunjukkan Allah kepada Anda, Anda jauh lebih mungkin untuk bergaul dengan orang lain dan mengenali keaslian dari pelayanan orang lain.
Tuhan, tolong aku untuk menghapus ‘balok' dari hidupku dan untuk memberikan rahmat kepada orang-orang di sekitarku.
4. Mengampuni orang lain
Yesus berkata, 'Ampuni, dan kamu akan diampuni' (Ay.37b). Maafkanlah orang-orang yang bersalah terhadap Anda sekalipun mereka tidak menyesal atas perbuatan mereka. Pengampunan menghemat tenaga untuk marah, tenaga untuk membenci, dan tenaga untuk memboroskan energi. Pengampunan yang Tuhan berikan kepada Anda seharusnya menjadi lingkaran berbudi luhur yang meluap ke dalam hubungan Anda dengan orang lain.
Tuhan, terima kasih bahwa Engkau telah mengampuniku. Bantu aku untuk memaafkan orang lain, terlepas dari apakah mereka menyesal atau tidak.
5. Berikan hidupmu
Seperti yang kita lihat kemarin, kemurahan hati adalah inti dari Kekristenan. Dalam bacaan ini, Yesus menegaskan kembali pesan itu: ‘Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu’ (Ay.38, TB).
Tuhan, tolong aku untuk mencerminkan kemurahan hati-Mu dalam sikapku kepada orang lain. Bantu aku untuk mencari kebaikan orang lain, memaafkan, dan memberi.
6. Kejarlah cita-citamu setinggi langit
"Kejarlah cita-citamu setinggi langit" adalah nasihat terbaik yang diberikan kepada saya ketika saya sedang mencari tempat untuk berlatih sebagai pendeta. Yesus berkata, ‘Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya, tetapi barangsiapa yang telah tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya’ (Ay.40). Ketika saya melihat Sandy Millar, saya tahu bahwa dia adalah 'bintang' yang saya inginkan. Oleh karena itu, saya ingin berguru darinya karena meskipun saya merasa tidak akan pernah menyamai kebijaksanaan dan pemberian guru saya, setidaknya saya tahu apa yang saya tuju.
Itulah mengapa saya sering membaca biografi orang-orang seperti William Wilberforce, Paus John Paul II, dan Billy Graham. Teladan mereka memperkaya kami dan menginspirasi kami untuk mencapai tujuan yang lebih tinggi. Tentu saja, Yesus pada akhirnya adalah satu-satunya bintang. Tambatkanlah cita-cita Anda kepada-Nya.
Tuhan, terima kasih untuk para pahlawan iman yang telah mendahuluiku, dan untuk para pemimpin yang telah Engkau berikan dalam hidupku. Bantu aku untuk belajar dari mereka dan untuk membidik lebih tinggi lagi dalam perjalananku bersama-Mu.
7. Jagalah hatimu
Yesus berkata, ‘Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaanya yang jahat. Karena yang diucapkan mulutnya, meluap dari hatinya’ (Ay.45). Jika Anda ingin menjadi utusan Tuhan, Anda harus mengisi hati Anda dengan pesan-Nya, kehadiran-Nya, dan kasih-Nya. Billy Graham selalu berkata dia suka bicara ‘meluap dari hati.’
Tuhan, tolong aku untuk menjaga hatiku dan menyimpan dengan baik di dalamnya. Sebagaimana Daud berdoa, ‘Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh!’ (Mazmur 51:10).
8. Patuhilah firman Tuhan
Secara sekilas, kedua rumah itu tampak sama. Tetapi rumah yang runtuh sesungguhnya tidak memiliki pondasi (Lukas 6:49). Yesus berfirman, ‘Akan tetapi barangsiapa mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah diatas tanah tanpa dasar’ (Ay. 49).
Perbedaan antara keduanya adalah bahwa orang bijak mendengar pesan dan mempraktikkannya (Ay.47). Tidaklah cukup untuk mempelajari pesan Tuhan. Jalankan pesan-Nya. Mengetahui Firman Tuhan dan menaatinya harus menjadi dasar hidup Anda.
Tuhan Yesus, tolong aku untuk mendengarkan firman-Mu dan menerapkannya dalam kehidupanku.
9. Berada dibawah kekuasaan
Semua kekuasaan berasal dari proses dari bawah terlebih dahulu atau menjadi bawahan. Perwira itu mengakui bahwa kekuasaan Yesus datang dari proses menjadi bawahan, sama seperti kekuasaannya sendiri sebagai perwira untuk memberikan perintah datang dari proses menjadi bawahan terlebih dahulu (7:8).
Pesan Anda hari ini akan memiliki kekuasaan jika Anda berada di bawah kuasa Allah dan dipimpin oleh Roh Kudus-Nya. Kekuasaan ini bukan milik Anda: Anda diberi kekuasaan oleh Allah untuk menjadi utusan-Nya. Rasul Paulus berbicara tentang menjadi 'duta besar' dari Injil (2 Korintus 5:20).
Tuhan Yesus, terima kasih bahwa Engkau telah mengizinkanku menjadi utusan-Mu. Bantu aku untuk menjadi utusan Injil yang setia kepada orang-orang di sekitarku.
Perjanjian Lama
Bilangan 22:21–23:26
10. Selesaikan dengan baik
Menurut Perjanjian Baru, kehidupan Bileam adalah sebuah perumpaan yang kontradiktif. Dia dianggap sebagai contoh nabi palsu: ‘Oleh karena mereka telah meninggalkan jalan yang benar, maka tersesatlah mereka, lalu mengikuti jalan Bileam, anak Beor, yang suka menerima upah untuk perbuatan-perbuatan yang jahat. Tetapi Bileam beroleh peringatan keras untuk kejahatannya, sebab keledai beban yang bisu berbicara dengan suara manusia dan mencegah kebebalan nabi itu’ (2 Petrus 2:15-16).
Itu adalah peringatan untuk tidak mengabaikan bimbingan Roh Kudus. Tiga kali malaikat Tuhan mencoba menghentikan Bileam pergi dengan Balak. Tetapi Bileam bertekad untuk pergi terlepas dari fakta bahwa malaikat Tuhan sedang berusaha menghalangi jalannya dan berkata kepadanya, 'Aku keluar sebagai lawanmu, sebab jalan ini pada pemandangan-Ku menuju kepada kebinasaan’ (Bilangan 22:32).
Bileam telah memutuskan untuk menerima bayaran karena memberi Balak sebuah ramalan yang ingin didengarnya. Namun, kita dapat melihat pada renungan hari ini bahwa pada satu tahap dalam kehidupan Bileam, dia telah mencoba melakukan hal yang benar. Dia berkata, ‘Perkataan yang akan ditaruh Tuhan ke dalam mulutku, itulah yang akan kukatakan’ (22:38; lihat juga 23:8,12,26).
Kehidupan Bileam adalah peringatan bahwa bahkan orang-orang yang digunakan oleh Allah hidupnya dapat menjadi berantakan. Merupakan dorongan untuk terus melakukan apa yang Bileam, pada satu titik, mulai lakukan - untuk mendengarkan pesan Tuhan dan menyebarkannya kepada orang lain. Tetaplah setia dan selesaikanlah dengan baik.
Tuhan, tolong aku untuk menjadi utusan setia-Mu. Aku ingin menjadi peka terhadap bimbingan Roh Kudus-Mu, untuk mengikuti ke mana Engkau memimpin dan tetap setia sampai akhir.
Pippa Menambahkan
Bilangan 22:21–28
Saya tidak menyukai orang-orang yang kejam, memperlakukan binatang dengan tidak baik. Terkadang hewan lebih bijaksana ketimbang manusia, seperti dalam kasus ini di mana keledai Bileam telah melayani dia dengan setia. Tuhan bahkan dapat menggunakan binatang untuk berbicara kepada kita.
Bileam bertekad untuk terus maju meskipun ada rintangan. Kesulitan yang kita hadapi dalam kehidupan adalah untuk mengetahui apa rencana Allah. Terkadang sulit untuk mengetahui apakah Tuhan menghentikan kita dari jalan bencana, atau apakah ada pertentangan yang perlu kita doakan untuk diatasi. Doa adalah kuncinya.
Ayat Hari ini
‘Berilah dan kamu akan diberi; suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah keluar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu’ (Lukas 6:38).
About this Plan
![Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F14458%2F1280x720.jpg&w=3840&q=75)
Rencana ini membawa pembaca melalui keseluruhan Alkitab dalam satu tahun, termasuk bacaan dari Perjanjian Lama, Perjanjian Baru dan Mazmur atau Amsal setiap hari. Dikombinasikan dengan renungan harian dari Nicky dan Pippa Gumbel, rencana ini menuntun kita untuk terlibat lebih dekat dengan Firman Tuhan dan mendorong kita tidak hanya untuk menerapkan ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi juga untuk belajar lebih lagi dalam hubungan kita dengan Yesus.
More
Related Plans
![Core Beliefs: Strengthening Your Spiritual Foundation](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55157%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Core Beliefs: Strengthening Your Spiritual Foundation
![Leading Well: 5 Choices for Christian Leaders a 5 - Day Plan by Michele C. Walker, Ph.D.](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54505%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Leading Well: 5 Choices for Christian Leaders a 5 - Day Plan by Michele C. Walker, Ph.D.
![Decide to Thrive: Youth Edition](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54591%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Decide to Thrive: Youth Edition
![Ears to Hear (S3-E7)](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54165%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Ears to Hear (S3-E7)
![The Unseen God — Part Two](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55069%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Unseen God — Part Two
![Now Over Next](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55059%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Now Over Next
![Multiplying the Gospel // Gospel X - Multiplying the Message](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54680%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Multiplying the Gospel // Gospel X - Multiplying the Message
!["Attitude Adjustments": A 3-Day Parenting Plan](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54852%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
"Attitude Adjustments": A 3-Day Parenting Plan
![The Way to Follow Jesus According to the Gospel of Luke](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54844%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Way to Follow Jesus According to the Gospel of Luke
![In Her Image: Character Study of the Proverbs 31 Woman](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54110%2F320x180.jpg&w=640&q=75)