Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky GumbelSample
![Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F14458%2F1280x720.jpg&w=3840&q=75)
Mengikuti Yesus
Pippa dan saya, akhirnya, memasuki dunia Twitter. Ini adalah dunia tempat Anda 'mengikuti' orang lain dan Anda sendiri 'diikuti'.
Katy Perry dan Justin Bieber sekarang memiliki lebih dari 90 juta followers. Banyak selebriti lain juga memiliki followers yang jumlahnya besar. Orang-orang mengikuti kehidupan mereka, kata-kata, gaya hidup, metode diet, dan pilihan mode mereka. Mereka ingin mengetahui semua tentang mereka, berinteraksi dengan mereka dan menjadi seperti mereka. Mereka meniru artis-artis tersebut. Tidak ada yang salah dengan ini. Wajar jika ingin mengikuti orang-orang yang kita kagumi. Mengikuti selebritas di Twitter menyenangkan dan bahkan mencerahkan.
Sejatinya, mengikuti orang di Twitter adalah suatu hal yang biasa; menjadi pengikut sejati dari seseorang baru merupakan hal yang berbeda. Maksud dari pengikut sejati adalah seseorang yang berarti meniru kehidupan seseorang dan melakukan apa yang orang tersebut katakan untuk Anda lakukan. Pilihlah orang yang tepat untuk diikuti. Berbeda halnya dengan Twitter, di dalam kehidupan Anda benar-benar penting untuk mempertimbangkan siapa yang Anda ikuti. Jutaan orang, misalnya, mengikuti Hitler, Stalin, dan Pol Pot. Sampai hari ini, jutaan manusia mengikuti para diktator terkenal tersebut, teroris, dan juga para pemimpin geng.
Beberapa orang bersikap skeptis terhadap tradisi dan institusi dan tidak tahu siapa yang harus diikuti. Model-model tradisional, yang sering datang dari atau ‘diusung’ oleh keluarga, lembaga, dan pemimpin politik kita, sampai taraf tertentu akhirnya diruntuhkan. Ini membuat banyak orang tidak yakin siapa yang harus diikuti.
Yesus berkata berulang kali, 'Ikutlah Aku' Dari semua orang yang pernah hidup, Yesus memiliki jumlah pengikut terbesar. Lebih dari 2,4 miliar orang di dunia saat ini mengaku mengikut Yesus. Pengikut Yesus disebut 'murid'. Mereka ingin bersama-Nya, mengenal-Nya, menjadi seperti Dia dan melakukan apa yang Yesus minta agar mereka lakukan.
Mazmur 40:1–8
1. Ikuti Teladan Yesus
Ketika Anda mengalami masa-masa sulit, Anda akan dikuatkan selagi Anda mengingat kembali berkat-berkat masa lampau dan waktu-waktu yang telah Allah berikan kepada Anda.
Daud menulis tentang waktu ketika dia berada di 'lobang kebinasaan', penuh 'lumpur rawa’ (Ay.2a). Dia mungkin menggambarkan beberapa pengalaman tentang dosa, penyakit, atau kedalaman depresi. Corrie ten Boom berkata, 'Tidak ada lubang yang begitu dalam melebihi kasih Tuhan yang begitu dalam.'
'Lubang' depresi dapat menjadi tempat yang mengerikan. Di masa-masa ini, kita mengingat semua kegagalan dan kekecewaan kita. Kita mulai percaya bahwa tidak ada hal baik yang pernah terjadi pada kita. Kita merasa sengsara dan tidak berdaya. Kita mulai berpikir bahwa kita tidak akan pernah bangkit mengatasi masalah kita dan memenuhi panggilan Tuhan dalam hidup kita.
Dalam ketidakberdayaannya, Daud berkata, 'Aku sangat menanti-nantikan TUHAN; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong. Ia mengangkat aku dari lobang kebinasaan, dari lumpur rawa' (Ay.1–2a).
Setelah Tuhan mengangkatnya keluar dari lobang kebinasaan, 'Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku,' (Ay.2b). Allah menaruh nyanyian pujian baru di mulut Daud dan kesaksiannya membuat banyak orang lain untuk ’percaya kepada TUHAN’ (Ay.3).
Daud menggambarkan berkat yang agung dengan mengabaikan 'penyimpangan' (Ay.4) dan mengikuti Tuhan. 'Berbahagialah orang, yang menaruh kepercayaannya pada TUHAN, yang tidak berpaling kepada orang-orang yang angkuh, atau kepada orang-orang yang telah menyimpang kepada kebohongan! Banyaklah yang telah Kaulakukan, ya TUHAN, Allahku, perbuatan-Mu yang ajaib dan maksud-Mu untuk kami. Tidak ada yang dapat disejajarkan dengan Engkau! Aku mau memberitakan dan mengatakannya, tetapi terlalu besar jumlahnya untuk dihitung.' (Ay.4–5).
Daud menulis, 'Engkau telah membuka telingaku; korban bakaran dan korban penghapus dosa tidak Engkau tuntut' (Ay.6). Rahasia kesuksesan Daud adalah berdoa dan taat.
Daud menawarkan dirinya untuk mengikuti kehendak Tuhan secara keseluruhan. Dia berkata, 'Sungguh, aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang aku, aku suka melakukan kehendak-Mu, ya Allahku; Taurat-Mu ada dalam dadaku' (Ay.7–8).
Ini juga adalah rahasia kesuksesan Yesus. Menurut penulis Ibrani, ayat-ayat ini menemukan penggenapan sempurna di dalam Yesus. Dia memberi tahu kita bahwa Yesus sendiri mengutip ayat 6–8 dalam mazmur ini (lihat Ibrani 10:5–10). Yesus berdoa dan Dia taat. Dia berkata, ‘Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku.’ (Ay.7). Penulis Ibrani melanjutkan, 'Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.' (Ay.10).
Ikutilah teladan Yesus dan bawalah diri Anda untuk melakukan kehendak Allah. Daud mengatakan bahwa mereka yang menaruh percaya kepada Tuhan akan diberkati. Anda akan melihat segala jenis ‘keajaiban’ (Mazmur 40:5) dan ‘Banyaklah yang telah Kaulakukan, ya TUHAN, Allahku, perbuatan-Mu yang ajaib dan maksud-Mu untuk kami. Tidak ada yang dapat disejajarkan dengan Engkau! Aku mau memberitakan dan mengatakannya, tetapi terlalu besar jumlahnya untuk dihitung.’ (Ay.5).
Tuhan, terima kasih untuk saat-saat di mana Engkau telah mengangkat aku keluar dari lobang kebinasaan, keluar dari lumpur rawa, menetapkan kakiku di atas batu, memberiku tempat yang kuat untuk berdiri, menaruh lagu baru di mulutku, dan memungkinkan aku untuk bersaksi agar orang lain menaruh kepercayaan mereka kepada-Mu. Bantulah aku hari ini untuk berdoa dan taat.
Perjanjian Baru
Lukas 8:40–9:9
2. Ikuti Perintah Yesus
Yesus tidak memiliki media sosial, kapasitas siaran, layar besar, atau bahkan mikrofon sederhana untuk mengeluarkan pesan. Dia tidak membutuhkannya. Dia memiliki 'tenaga dan kuasa', yang Dia berikan kepada para pengikut-Nya (9:1).
Meskipun boleh saja menggunakan setiap cara yang tersedia untuk menyampaikan pesan Yesus, kita tidak boleh begitu terjebak dengan sarana komunikasi modern sehingga kita melupakan apa yang menjadi inti dari semua itu. Ikutilah teladan dan instruksi Yesus, yang kita baca pada renungan hari ini.
Yesus menyembuhkan seorang wanita yang mengalami pendarahan dan juga menghidupkan kembali putri Yairus. Yairus dan wanita itu adalah dua karakter yang sangat berbeda: yang satu adalah laki-laki, dan yang satunya adalah perempuan; satu individu, tetapi dari kerumunan yang berbeda ; satunya berpengaruh, yang satunya lagi tampak tidak signifikan; seseorang memberi tahu Yesus tentang putrinya, yang lain disebut 'putri' oleh Yesus; yang satu sehat dan yang lainnya sakit.
Namun, keduanya bergantung pada kekuasaan dan otoritas Yesus, dan keduanya bereaksi dengan cara yang sama ketika mendekati Yesus. Yairus 'datang dan tersungkur di kaki Yesus' (8:41) dan wanita itu 'gemetar dan jatuh tersungkur' (Ay.43).
Keduanya memiliki respon yang benar terhadap Yesus. Mereka mengenali kuasa-Nya dan siap mengikuti perintah-Nya dan percaya bahwa Yesus memiliki kuasa untuk menyembuhkan. Yesus berkata kepada wanita itu: ‘Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau, pergilah dengan selamat!’ (Ay.48). Dan Dia berkata kepada Yairus: ‘Jangan takut, percaya saja, dan anakmu akan selamat.’ (Ay.50). Ini adalah kisah tentang kuasa dan belas kasihan yang luar biasa.
Dikatakan tentang Yesus, ‘Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh' (Markus 6:56). Ketika wanita yang mengalami pendarahan selama dua belas tahun menyentuh dia, dia berkata, 'Ada seorang yang menjamah Aku, sebab Aku merasa ada kuasa keluar dari diri-Ku' (Lukas 8:46). Wanita itu, seketika itu juga ‘langsung sembuh’ (Ay.47). Yesus kemudian membangkitkan putri Yairus dari kematian. Orang-orang menjadi ‘heran’ (Ay.56). Yesus melayani dengan kuasa dan otoritas yang besar.
Bahkan lebih mengherankan bahwa Ia menyampaikan ini kepada Anda. Kuasa dan otoritas adalah kata-kata yang benar-benar kita kaitkan dengan pelayanan Yesus. Yesus memanggil murid-murid-Nya bersama-sama dan 'lalu memberikan kekuatan dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit' (9:1–2). Ini adalah pelayanan sebagaimana setiap murid Yesus dipanggil (Matius 28:18-20). Kekuasaan dan otoritasnya tersedia untuk Anda hari ini.
Tuhan, tolong aku untuk mengikuti perintah-Mu - untuk memberitakan Kerajaan Allah dan menyembuhkan orang sakit. Bantu aku untuk mengikuti teladan-Mu secara dekat dan belajar untuk melayani dengan kekuatan dan otoritas.
Perjanjian Lama
Bilangan 31:25–32:42
3. Ikuti kesungguhan hati Yesus
Kuasa dan otoritas Allah diberikan kepada mereka yang mengikuti Tuhan dengan sepenuh hati (32:22). Kaleb dan Yosua dipilih sebagai pengecualian dari orang Israel karena hanya mereka berdua yang ‘mengikut Tuhan dengan sepenuh hati’ (Ay.12). Inilah yang diminta oleh Tuhan untuk umat-Nya lakukan.
Musa memperingatkan orang-orang untuk tidak ‘berpaling dari Dia’ (Ay.15). Dia memperingatkan mereka untuk tidak berbuat dosa terhadap Hukum: 'bahwa dosamu itu akan menimpa kamu' (Ay.23). Tantangan terus menerus dari Kitab Suci adalah untuk mengikuti Tuhan dengan segenap hati kita dan tidak untuk berdebat dengan dosa.
Membaca ini lewat sudut pandang Perjanjian Baru, 'mengikut Tuhan' adalah mengikut Yesus. 'Yesus adalah Tuhan' adalah klaim utama dari Perjanjian Baru. (Lihat misalnya Roma 10:9.)
Kita mengetahui dalam renungan ini berapa banyak yang tersedia bagi mereka yang mengikut Yesus dengan sepenuh hati, menaruh iman mereka dan percaya kepada-Nya, dan menawarkan diri untuk melakukan kehendak-Nya. Ini adalah panggilan Anda. Sewaktu Anda melakukan ini, Yesus mengutus Anda ke dunia dengan kuasa dan wewenang untuk memberitakan Injil dan menyembuhkan yang sakit.
Tuhan, aku ingin menjadi seperti Kaleb dan Yosua dan mengikuti Engkau dengan sepenuh hati. Hari ini aku ingin mengikuti teladan-Mu dan menawarkan diri untuk melakukan kehendak-Mu. Bantu aku untuk melayani dengan kuasa dan otoritas, untuk memberitakan Injil dan menyembuhkan yang sakit
Pippa Menambahkan
Lukas 9:2–3
Yesus 'mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang, kata-Nya kepada mereka: "Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan, jangan membawa tongkat atau bekal, roti atau uang, atau dua helai baju.”
Anda harus tahu apa yang kami bawa saat kami melakukan perjalanan ke berbagai negara. Kami sepertinya tidak mampu bepergian dengan hanya membawa sedikit barang bawaan! Suatu kali, saya harus memberi tahu Nicky bahwa mereka tampaknya tidak membawa raket bersama mereka!
Ayat Hari Ini
‘Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit. Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang,’ (Lukas 9:1–2).
About this Plan
![Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F14458%2F1280x720.jpg&w=3840&q=75)
Rencana ini membawa pembaca melalui keseluruhan Alkitab dalam satu tahun, termasuk bacaan dari Perjanjian Lama, Perjanjian Baru dan Mazmur atau Amsal setiap hari. Dikombinasikan dengan renungan harian dari Nicky dan Pippa Gumbel, rencana ini menuntun kita untuk terlibat lebih dekat dengan Firman Tuhan dan mendorong kita tidak hanya untuk menerapkan ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi juga untuk belajar lebih lagi dalam hubungan kita dengan Yesus.
More
Related Plans
![The Bible for Young Explorers: Numbers](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55190%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Bible for Young Explorers: Numbers
![The Bible for Young Explorers: Deuteronomy](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55189%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Bible for Young Explorers: Deuteronomy
![Creating a Culture of Gospel Multiplication // Gospel X - Multiplying the Gospel](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55067%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Creating a Culture of Gospel Multiplication // Gospel X - Multiplying the Gospel
![The Bible for Young Explorers: Exodus](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55167%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Bible for Young Explorers: Exodus
![Multiplying the Gospel // Gospel X - Multiplying the Message](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54680%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Multiplying the Gospel // Gospel X - Multiplying the Message
![The Bible for Young Explorers: Leviticus](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55166%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
The Bible for Young Explorers: Leviticus
![Healing in Jesus' Name – Through Your Hands](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55172%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Healing in Jesus' Name – Through Your Hands
![He Gets Us: What Is Greatness?](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F55161%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
He Gets Us: What Is Greatness?
![Ears to Hear (S3-E7)](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54165%2F320x180.jpg&w=640&q=75)
Ears to Hear (S3-E7)
![The Way to Follow Jesus According to the Gospel of Luke](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fimageproxy.youversionapi.com%2Fhttps%3A%2F%2Fs3.amazonaws.com%2Fyvplans%2F54844%2F320x180.jpg&w=640&q=75)