YouVersion Logo
Search Icon

Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky GumbelSample

Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel

DAY 92 OF 365

  

Segalanya Milik-Mu

“Chelsea Flower Show” mungkin menjadi pertunjukan bunga paling terkenal di dunia. Pertunjukan ini menarik pengunjung dari berbagai benua.

Ada empat kelas penghargaan yang disajikan, Emas, Perak keemasan, Perak, dan Perunggu. Selain sebagai penghargaan untuk taman dan bunga, penghargaan Knightian juga digunakan untuk pameran sayuran.

Saya pernah mendengar seorang pria diwawancarai tentang fakta bahwa dia pensiun setelah memenangkan medali emas untuk sayurannya selama sepuluh tahun berturut-turut. Ditanyakan tentang rahasia kesuksesannya, dia berkata, 'Saya bertujuan untuk kesempurnaan. Tetapi saya puas dengan keunggulan."

‘usahakanlah dirimu supaya sempurna’ (2 Korintus 13:11), tulis rasul Paulus. Ini sangat berbeda dari 'perfeksionisme'. Perfeksionisme adalah ciri kepribadian yang dicirikan oleh perjuangan untuk menjadi sempurna. Hal ini mengarah pada pengaturan standar kinerja yang terlalu tinggi. Perfeksionis itu terlalu kritis terhadap diri mereka sendiri dan terus-menerus memikirkan apa yang orang lain pikirkan tentang mereka. Ini menyebabkan rasa takut gagal dan membuat kesalahan. Kemudian, hal tersebut berujung pada depresi, kecemasan, dan peluang yang hilang.

Orang-orang Tuhan selalu dipanggil untuk bermimpi yang tinggi (sambil menghindari bahaya perfeksionisme). Tuhan memberikan kepada orang-orangNya di Perjanjian Lama sebuah visi yang luar biasa dari warisan potensi mereka. Semua potensi yang kita miliki adalah di dalam Kristus Yesus.

  

Amsal 8:22–31

 

1.   Bertujuan Untuk   Mendapatkan Sukacita Utuh

Yesus menginginkan kita untuk mendapatkan sukacita   yang penuh. Dia menginginkan kita untuk mengalami sebuah keutuhan sukacita.   Dia berkata, ‘Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya   sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.’ (Yohanes 15:11)

Deskripsi   Kebijaksanaan yang dipersonifikasikan dalam renungan hari ini selaras dengan Perjanjian Baru yang berbicara tentang Yesus. Yesus ‘pada mulanya bersama-sama dengan Allah'   (Yohanes 1:2) (bandingkan Amsal 8:23,30).

Kebijaksanaan   nampak penuh dengan sukacita: ‘aku   ada serta-Nya sebagai anak kesayangan, setiap hari aku   menjadi kesenangan-Nya, dan senantiasa bermain-main di hadapan-Nya; aku bermain-main di atas   muka bumi-Nya dan anak-anak manusia menjadi kesenanganku.’ (Amsal 8:30b-31, TB)

Sukacita itu terus mengalir – ‘setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya’ (Ay.30). Hal tersebut konstan – ‘setiap hari’ (Ay.30). Darimana   sukacita itu berasal?

Pertama, sukacita itu berasal dari kehadiran Tuhan   (‘di hadapan-Nya’, Ay.30). Kedua, sukacita berasal dari hubungan dengan orang   lain (‘anak-anak manusia’, Ay.31, TB). Yang ketiga, sukacita berasal dari   ciptaan Tuhan yang lain (‘dunia atau hal lainnya dan ciptaan-Nya’, Ay.31, MSG).   Tuhan telah memberikan kita semua hal-hal baik yang berlimpah-limpah untuk   kita nikmati (1 Timotius 6:17). Semua itu disediakan sepenuhnya untuk kita   dalam Yesus Kristus.

Sukacita yang Yesus alami dalam hubungan-Nya   dengan Bapa yang memberi-Nya kekuatan untuk hidup dalam dunia ini. Biarlah ‘kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus... yang   dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang   disediakan bagi Dia’ (Ibrani   12:2-3). Yesus mengajarkan kita untuk memiliki tujuan yang tinggi dalam hidup   kita, jangan hanya ‘yang penting hidup’ tetapi juga menghadapi setiap kesulitan dan selalu mencari sukacita dalam hadirat-Nya.

Tuhan, terimakasih karena Engkau memberikan   sukacita-Mu di dalamku dan sukacitaku menjadi penuh. Semoga saya tidak pernah mengeluh saat dalam kekurangan.

 

Perjanjian  Baru

Lukas 9:10–27

 

2.   Berharap Kasih Yang Penuh

Yesus adalah gambaran atau panutan yang sempurna untuk menggambarkan kasih. Walaupun duniawi sering menolaknya. Majalah TIME berkata: ‘Yesus, simbol kesucian, tanpa pamrih dan cinta yang paling gigih dalam sejarah kemanusiaan barat.’

Yesus mengasihi Anda. Dia   peduli tentang kebutuhan jasmani kita. Daripada menyuruh kerumunan orang   banyak untuk pergi saat mereka lapar, Ia lebih memilih untuk memberi mereka   makan, Dia meminta murid-murid-Nya untuk memberi mereka makan – dengan sebuah   mujizat.

 Kita kembali pada kisah tentang memberi   makan lima ribu orang. Satu-satunya mukjizat   (terlepas dari kebangkitan) yang dicatat dalam keempat Injil. Kita diingatkan   tentang betapa banyak yang dapat Yesus lakukan dengan sangat sedikit yang   kita tawarkan kepada-Nya, dan fakta bahwa Yesus melibatkan kita dalam   mukjizat-mukjizat-Nya. Ini adalah hak istimewa yang sangat besar dan itu   semua milik kita di dalam dan melalui   Yesus.

Murid-murid mulai mengerti siapa Yesus sebenarnya ketika Dia bertanya: ‘"Menurut kamu, siapakah Aku ini?" Jawab Petrus: "Mesias dari Allah." (Ay.20). Yesus mulai menjelaskan kepada mereka tentang kematian-Nya (tindakan kasih terbesar dalam sejarah) dan kebangkitan. Dia menantang murid-murid-Nya  untuk bermimpi tinggi. Dia memanggil kita untuk mengarah pada tiga hal, yang keseluruhannya terdiri dari cinta untuk orang lain dan cinta untuk Yesus.

· Tanpa dosa

Dosa adalah kebalikan dari   kasih. Di tengah-tengah kata “SIN” terdapat huruf “I” /saya. Yesus berkata, ‘Setiap   orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya’ (Ay.23). Tuhan mungkin meminta kita untuk membuat   pengorbanan yang lain dalam hidup kita, tetapi satu-satunya hal yang   diinginkan-Nya adalah kita bertobat dari dosa kita.

Tantangan kasih setiap hari   adalah meminta kita untuk melakukan tindakan sederhana dari penyangkalan   diri. 

 

  • Pengosongan diri

Yesus berkata, ‘Setiap orang   yang mau mengikut Aku, memikul salibnya setiap hari dan   mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan   kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia   akan menyelamatkannya. (Ay.23-24)

Secara efektif, Yesus mengundang kita untuk 'datang ...   dan mati'. Salib hari ini adalah simbol harapan. Namun, itu adalah simbol   rasa sakit, malu, aib dan akhirnya kematian.

Yesus berkata bahwa jika kita menjalani kehidupan dengan   ambisi yang egois - bahkan jika kita adalah orang paling sukses sepanjang   masa dan ‘memperoleh seluruh dunia' (Ay.25) - itu akan membuat kita tidak   baik sama sekali. Cara untuk menemukan kehidupan yang penuh adalah dengan   meninggalkan cara hidup kita yang lama dan kembali untuk mencintai Yesus dan   orang lain. Pikul salib Anda setiap hari dan ikutilah Dia. (Ay.23).

Bersedia untuk menyerahkan hidup kita adalah tindakan   cinta yang abadi. Ini adalah contoh yang Yesus tetapkan terlebih dahulu. Dia   memanggil Anda dan saya untuk mengikuti teladan-Nya: ‘Setiap orang yang mau   mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.’ (Ay.23, TB).

· Tidak ada kerahasiaan

Yesus berkata, ‘Sebab  barangsiapa malu karena Aku dan karena perkataan-Ku, Anak Manusia juga akan   malu karena orang itu, apabila Ia datang kelak dalam kemuliaan-Nya dan dalam   kemuliaan Bapa dan malaikat-malaikat kudus.’ (Ay.26) 

Jika Anda mengasihi Yesus, jangan malu karena-Nya.   Terkadang bahkan menyebutkan nama-Nya adalah sebuah   tantangan. Jangan malu dengan pengajaran-Nya (‘perkataan-Nya’).   Jika kita ingin Yesus bangga terhadap kita, kita juga harus bangga pada-Nya.   Jika kita mengasihi orang-orang, kita pasti ingin semua orang mengetahui   tentang Yesus.

Perkataan untuk diri kita sendiri, kita tahu berapa sering kita jatuh dalam hal ini. Namun, kenyataan bahwa kejatuhan hidup kita sangat jauh dari kesempurnaan seharusnya tidak menghentikan kita untuk mencapai tujuan yang tinggi.

Tuhan, bantu aku untuk memiliki mimpi yang   tinggi. Bantu aku  hari ini untuk menyangkal diri,   memikul salibku, dan mengikut Engkau. Semoga aku  tidak malu untuk mengakui-Mu atau perkataan-Mu namun lebih memilih untuk   tegas mendeklarasikan kabar sukacita tentang kematian dan kebangkitan-Mu untuk kami.

 

Perjanjian   Lama

Bilangan 33:1–34:29 

 

3.   Berharap Kepenuhan Roh Kudus 

Kita memiliki warisan yang luar biasa. Itu semua milik kita di dalam Yesus. Bagian ini menggambarkan warisan yang ditugaskan Tuhan kepada umat-Nya (34:29). Meskipun mereka (bangsa Israel) berangkat 'oleh tangan yang dinaikkan' (33:3), mereka telah berkelana di padang pasir selama empat puluh tahun (Ay.38). Mereka tidak pernah sepenuhnya menikmati warisan mereka. 

Paulus, yang berkhotbah di kitab Kisah Para Rasul, menjelaskan bahwa Allah memberikan tanah itu kepada umat-Nya sebagai warisan mereka (Kis. 13:17-20). Dia melanjutkan, ‘Dan kami sekarang memberitakan kabar kesukaan  kepada kamu, yaitu bahwa janji yang diberikan kepada nenek moyang kita, telah digenapi Allah kepada kita, keturunan mereka, dengan membangkitkan Yesus’, (Ay.32–33). Semuanya itu sekarang adalah warisan kita.

 Janji Allah untuk memberi umat-Nya tanah Kanaan selalu   lebih dari sekadar real estate. Itu adalah janji yang luar biasa, karena umat Allah menikmati hubungan dengan Allah, di   bawah keamanan perlindungan Allah, di tempat yang dijanjikan Allah. Hal ini   menunjukkan konsep Perjanjian Baru tentang 'kerajaan Tuhan', lingkup   kehadiran dan aturan Tuhan. Inilah yang digenapi di dalam Yesus, dan hal itu milik kita sekarang.

Dalam Kristus, warisan kita adalah ‘bagian kekal yang dijanjikan' (Ibrani 9:15). Itu adalah warisan yang tidak akan pernah binasa, rusak atau pudar - disimpan di surga bagi kita '(1 Petrus 1: 4).

 Tidak hanya kita memiliki warisan ini   untuk diharapkan di masa depan, tetapi kita dapat mengalami sesuatu oleh karena warisan ini: ‘Di dalam Dia kamu   juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu   Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya,   dimeteraikan dengan Roh Kudus yang   dijanjikan-Nya itu. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita...’(Efesus 1:13–14).

 Kata Yunani untuk deposit (arabone) adalah kata yang berarti ‘uang   muka’. Dengan kata lain, yang kita alami di sini   dan sekarang adalah sebuah pendahuluan dari warisan itu melalui Roh Kudus.   Sewaktu kita hidup di dalam Roh,   hidup kita akan diubah untuk menghasilkan buah ‘kasih, sukacita,   damai sejahtera, kesabaran,   kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri.’ (Galatia 5:22). Jangan merasa puas dengan hanya menjadi yang terbaik kedua; milikilah tujuan untuk dapat dipenuhi oleh Roh Kudus. Terimalah warisan Anda.

Tuhan, tolonglah kami berada di dalam Roh untuk menjadi acuh terhadap dosa sehingga kami tidak mengizinkan apa pun untuk menjadi ‘seperti selumbar di mata[mu] dan seperti duri yang menusuk lambung[mu]' (Bilangan 33:55). Bantu aku  untuk berharap tinggi, untuk menerima warisanku  dan dipenuhi dengan Roh Kudus.

 

 

Pippa   Menambahkan

Bilangan 33:6–48 

Orang Israel terus bergerak. Pemahaman yang saya dapat dari renungan ini benar-benar di luar konteks, tetapi itu membuat saya berpikir tentang FOCUS, festival / liburan berkemah gereja tahunan kami. Hal yang baik adalah ketika kami tiba di Somerley Estate pada bulan Juli dan memasang tenda kami, kami tidak harus buru-buru pindah. ‘Haruslah kamu menduduki negeri itu dan diam di sana, sebab kepadamulah Kuberikan negeri itu untuk diduduki.’ (Ay.53) [atau, dalam kasus kami, hanya selama 6 hari]. ‘Maka haruslah kamu membagi negeri itu sebagai milik pusaka dengan membuang undi  menurut kaummu: kepada yang besar jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang besar, dan kepada yang kecil jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang kecil'(Ay.54). Jika umat Tuhan dapat tinggal di tenda selama empat puluh tahun, saya seharusnya bisa bertahan dalam waktu seminggu. Ini akan menjadi luar biasa, tidak diperbolehkan untuk menggerutu diperbolehkan!

 

Ayat Hari Ini

‘Ia   menerima mereka dan berkata-kata kepada mereka tentang Kerajaan Allah dan Ia   menyembuhkan orang-orang yang memerlukan penyembuhan.’ (Lukas 9:11)

Notes:
TIME, Monday June 21, 1971, ‘The Alternative Jesus: Psychedelic Christ’ © Time inc.

Wikipedia, ‘Perfectionism’,

https://en.wikipedia.org/wiki/Perfectionism_(psychology)

[last accessed March 2016]

Unless otherwise stated, Scripture quotations taken from the Holy Bible, New International Version Anglicised, Copyright © 1979, 1984, 2011 Biblica, formerly International Bible Society. Used by permission of Hodder & Stoughton Publishers, an Hachette UK company. All rights reserved. ‘NIV’ is a registered trademark of Biblica. UK trademark number 1448790.

Scripture quotations marked (AMP) taken from the Amplified® Bible, Copyright © 1954, 1958, 1962, 1964, 1965, 1987 by The Lockman Foundation. Used by permission. (www.Lockman.org)

Scripture marked (MSG) taken from The Message. Copyright © 1993, 1994, 1995, 1996, 2000, 2001, 2002. Used by permission of NavPress Publishing Group. 

Day 91Day 93

About this Plan

Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky Gumbel

Rencana ini membawa pembaca melalui keseluruhan Alkitab dalam satu tahun, termasuk bacaan dari Perjanjian Lama, Perjanjian Baru dan Mazmur atau Amsal setiap hari. Dikombinasikan dengan renungan harian dari Nicky dan Pippa Gumbel, rencana ini menuntun kita untuk terlibat lebih dekat dengan Firman Tuhan dan mendorong kita tidak hanya untuk menerapkan ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi juga untuk belajar lebih lagi dalam hubungan kita dengan Yesus.

More