Menjadi Keluarga Kristen 'Setiap Hari'Sampel

Menjadi Keluarga Kristen 'Setiap Hari'

HARI KE 6 DARI 8

5. Bersyukur dalam Segala Hal

"Ucapkanlah syukur dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.."
(1 Tesalonika 5:18)

Dalam 1 Tesalonika 5:18, Paulus mengajak jemaat di Tesalonika, dan ajakan ini juga berlaku bagi kita semua, untuk mengucap syukurlah dalam segala hal, dalam segala keadaan. Kata “mengucap syukur” dalam bahasa Yunani aslinya mengandung makna yang lebih dalam daripada sekadar rasa terima kasih, yaitu suatu sikap hati yang tetap menyadari kebaikan Allah dalam segala keadaan, bahkan di tengah kesulitan sekalipun.

Meskipun hari-hari ini banyak orang dan keluarga bergumul dengan berbagai masalah, ajakan untuk bersyukur tetap relevan bagi kita, karena dengan bersyukur kita mengakui bahwa Allah berdaulat atas segala sesuatu, termasuk di dalam penderitaan kita. Bersyukur membantu kita melihat situasi dari sudut pandang yang berbeda, menolong kita menemukan hikmat di balik kesulitan dan tantangan hidup yang kita alami. Bersyukur juga memperkuat iman kita, karena kita tetap, bahkan makin percaya bahwa Allah bekerja dalam segala sesuatu untuk kebaikan kita (Roma 8:28).

Mempertahankan sikap bersyukur di tengah berbagai tekanan memang bukanlah hal yang mudah, namun bukan berarti hal itu tidak bisa kita lakukan. Kita bisa membiasakan diri untuk:

- meluangkan waktu untuk merenungkan semua berkat yang telah Allah berikan, setiap hari. Anda bisa melakukannya sendiri, maupun bersama dengan keluarga Anda.

- membuat jurnal pribadi akan perasaan kita, emosi kita, kesedihan dan pergumulan kita memang baik. Tapi kita juga perlu membuat “jurnal syukur”, agar dapat membantu kita lebih fokus pada hal-hal baik yang sudah, sedang dan akan kita alami dalam hidup;

- berbagi cerita tentang berkat yang kita terima, saat acara makan malam bersama dalam keluarga, atau saat sedang bercengkrama dengan keluarga, sehingga dapat menginspirasi keluarga kita sembari memperkuat rasa syukur dalam diri kita sendiri;

- beribadah secara teratur, sehingga kita dapat memuji dan mengungkapkan syukur kita kepada Allah, mendengarkan kesaksian akan kebaikan Allah yang dialami oleh sesama umat Allah.

Membiasakan untuk bersyukur bisa memperkuat ikatan dalam keluarga , karena ketika anggota keluarga bersama-sama bersyukur, mereka merasa lebih terkoneksi satu sama lain. Kebahagiaan atau keberhasilan 1 anggota keluarga, juga “dirasakan dan dimiliki” oleh anggota keluarga yang lain. Sikap selalu bersyukur membantu kita lebih menghargai satu sama lain dan lebih sabar dalam menghadapi dan menghargai perbedaan. Ketika keluarga bersama-sama mencari hikmat di balik kesulitan, iman mereka kepada TUHAN menjadi semakin kuat. Dan keluarga yang selalu bersyukur menjadi contoh yang baik bagi orang lain, sehingga menarik mereka semakin mendekat kepada Kristus.

Bersyukur dalam segala hal adalah sebuah pilihan dan keputusan yang dilakukan dengan sadar. Ini bukan berarti kita mengabaikan penderitaan, atau menyangkal adanya penderitaan, tetapi kita memilih untuk melihat melampaui atau mengatasi kesulitan, dan menemukan kebaikan Allah di dalamnya. Dengan mempraktikkan sikap untuk selalu bersyukur, keluarga Kristen dapat membangun hubungan yang lebih kuat, memperkuat iman, dan menjadi berkat bagi komunitas di sekitar mereka.

Pertanyaan untuk Refleksi

1. Apa kesulitan terbesar yang Anda hadapi dalam menjaga sikap bersyukur?

2. Ayat mana dalam Alkitab yang paling menginspirasi Anda untuk bersyukur?

3. Bila saat ini sedang ada kesulitan, apa hikmat yang bisa didapatkan dari kesulitan saat ini?

Doa

Tuhan, ajarkanlah kami untuk selalu melihat kebaikan dan karunia-Mu di dalam setiap situasi. Bantulah kami untuk selalu bersyukur atas segala berkat yang telah dan akan kami terima, termasuk bersyukur atas setiap anggota keluarga yang bersama-sama dengan kami saat ini.

Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa..

Amin..

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 5Hari 7

Tentang Rencana ini

Menjadi Keluarga Kristen 'Setiap Hari'

Seringkali, iman dan nilai-nilai Kristen hanya ditonjolkan ketika menghadiri kebaktian gereja atau melakukan kegiatan rohani bersama sesama umat Tuhan. Namun, Alkitab mengingatkan kita bahwa kekristenan tentang menjalani seluruh hidup dengan berpusat pada Kristus.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Himawan Hadirahardja yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.instagram.com/himawanhadirahardja