Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky GumbelSample
Hubungan Anda Kepada Tuhan
Pada bulan Oktober 1962, ada kerenggangan hubungan antara Presiden Kennedy dari Amerika Serikat dan Perdana Menteri Khrushchev dari Uni Soviet mengenai penanaman peluru di Kuba. Krisis peluru Kuba mungkin adalah yang paling bisa memicu adanya Perang Dunia III, tetapi hal itu berhasil dihindari karena komunikasi telah terjalin.
Dikarenakan pada zama dulu, sebelum terciptanya ponsel dan pesan cepat seperti pada zaman sekarang, maka diputuskanlah untuk menempatkan satu telepon merah di meja Presiden Amerika Serikat, dan yang lainnya di meja Perdana Menteri Uni Soviet. Tautan komunikasi disebut 'hotline'. Jika suatu saat ada bahaya kesalahpahaman, mereka hanya dapat mengangkat telepon dan berkomunikasi.
Komunikasi sangat penting untuk semua hubungan. Menyisihkan waktu untuk membangun dan memelihara suatu komunikasi sangat penting. Yesus telah memberi Anda 'hotline' kepada Allah, tetapi itu bukan hanya untuk penggunaan darurat - melainkan harus digunakan sepanjang waktu.
Mazmur 37:1–9
1. Terbuka di hadapan Tuhan
Bagaimana keinginan Anda bisa terpenuhi? Pemazmur, Daud, berkata, ‘Bergembiralah karena Tuhan, maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu’ (Ay.4). Daripada mengejar hal-hal yang Anda inginkan, seharusnya Anda bersukacita kepada Allah, Ia akan memberi keinginan hati Anda. Membiarkan Tuhan untuk memberikan sesuatu kepada Anda adalah jauh lebih baik daripada mencoba mendapatkannya sendiri. Dia berjanji:
- Percaya ditengah ketakutan
Mungkin ada banyak hal yang dapat membuat Anda takut dan bahkan panik. Tetapi tiga kali Daud mengulangi, ‘Jangan marah’ (Ay.1,7b, 8b). Kita juga jangan merasa iri (Ay.1b). Sebaliknya, kembali kepada Tuhan, pasrahkan ketakutan Anda dalam Dia, dan 'percaya kepada Tuhan' (Ay.3). Iman adalah kepercayaan. Ini adalah kebalikan dari rasa takut dan panik.
- Bimbingan dalam keputusan yang Anda ambil
‘Serahkanlah hidupmu kepada Tuhan’ (Ay.5). Ini adalah kunci untuk tuntunan:bawalah keputusan kepada Tuhan, minta Dia untuk bertindak dan percayalah pada-Nya. Berulang kali, saya telah menggunakan ayat ini dalam hidup saya sendiri. Saya juga menggunakannya ketika berdoa bersama orang lain yang sedang berjuang dengan keputusan, terutama tentang pekerjaan mereka atau calon pasangan hidup.
Ini adalah proses dari tiga bagian yang sederhana. Pertama, untuk menyerahkan keputusan kepada Tuhan dalam doa, mintalah pada-Nya untuk membuka pintu yang tepat untukmu, dan untuk menutup pintu yang tidak benar. Kedua, setelah itu percaya saja bahwa Dia memegang kendali. Ketiga, berimanlah pada-Nya untuk bertindak saat Anda melanjutkan 'caramu’, dengan harapan bahwa Tuhan akan bertindak.
- Damai di hati Anda
Manfaatkan hotline Anda kepada Tuhan. Sisihkan waktu untuk 'Berdiam diri di hadapan Tuhan dan nantikanlah Dia’ (Ay.7). Ini adalah sumber yang membuat ‘kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang’ (Ay.6). Hal ini adalah cara untuk menghindari kesal dan marah dan untuk menemukan kedamaian dan harapan (Ay.8-9).
Tuhan, jauhkan aku dari rasa takut, iri hati, dan kemarahan saat aku percaya pada-Mu. Hari ini aku ingin berkomitmen pada Engkau. Bahwa aku akan tetap berdiam diri di hadapan Allah. Aku akan bergembira untuk-Mu.
Perjanjian Baru
Lukas 4:38–5:16
2. Dengarkan firman Tuhan
Hotline Anda kepada Allah melibatkan komunikasi dua arah. Hal ini termasuk berbicara kepada Tuhan dalam doa dan mendengarkan firman-Nya. Ini adalah rahasia dari pelayanan Yesus sendiri. Tidak ada yang pernah memiliki pelayanan yang lebih kuat daripada Yesus. Tidak seorang pun pernah memiliki lebih banyak tuntutan waktu dan energinya daripada Yesus.
Semua orang menginginkan pertolongan-Nya. Ketika mereka meminta pertolongan Yesus untuk menyembuhkan ibu mertua Simon, Dia menyembuhkannya. Dia meletakkan tangan pada semua yang dibawa kepada-Nya dan menyembuhkan mereka. Dia terus memberitakan Injil (4:44). Dia menyembuhkan para penderita kusta. Orang-orang banyak bertambah; ‘Datanglah orang banyak berbondong-bondong kepada-Nya untuk mendengar Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka’ (5:15).
Bagaimana Dia bisa melakukannya? Apa rahasianya? Apa sumber kekuatan-Nya? ‘Ketika hari siang, Yesus berangkat dan pergi ke suatu tempat yang sunyi’ (4:42). ‘Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa’ (5:16). Anda tidak akan pernah dapat memenuhi tuntutan hidup di kerajaan Allah kecuali Anda dipenuhi Roh Kudus melalui hotline Anda kepada Allah.
Orang banyak mengerumuni Yesus hendak ’mendengarkan Firman Tuhan’ (Ay.1). Menggunakan perahu sebagai mimbar Yesus untuk mengajar orang banyak (Ay.3). Mendengarkan firman Allah melalui Yesus mengubah kehidupan Petrus kala itu.
Petrus tidak hanya menangkap ikan dalam jumlah besar, dia juga menangkap visi besar tentang apa yang Tuhan bisa lakukan dengan hidupnya. Tiga tahun kemudian, dia berkhotbah di mana 3.000 orang bertobat dalam satu hari. Dia meletakkan dasar di mana 2.000 tahun kemudian lebih dari dua miliar orang mengaku nama Yesus. Pelajaran apa yang bisa kita pelajari dari tindakan Yesus dan Petrus?
· Potensinya sangat besar
Mereka tidak menangkap ikan tetapi ada banyak yang bisa ditangkap. Di Laut Galilea ada kumpulan ikan yang luar biasa yang menutupi laut seolah-olah padat sebanyak satu hektar.
Meskipun membersihkan jaring sangat penting bagi nelayan, tujuan utamanya adalah menangkap ikan. Tugas utama gereja adalah misi. Yesus berkata, ‘Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan’ (Ay.4). Ada begitu banyak orang yang perlu mendengar pesan tentang Yesus.
· Tidak ada yang mustahil bagi Yesus
Reaksi pertama Petrus terhadap ajakan Yesus adalah negatif dan pesimis. Dia berpikir bahwa usahanya tidak akan berhasil, ‘telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa’ (Ay.5a). Namun, mungkin setelah jeda yang lama, dia berkata, ‘tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga’ (Ay.5b). Yesus membuat apa yang tampaknya tidak mungkin menjadi mungkin. ‘Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak’ (Ay.6).
· Hal ini tidak bisa dilakukan sendiri tetapi hanya dengan persekutuan
‘Lalu mereka memberi isyarat kepada teman-temannya di perahu yang lain supaya mereka datang membantunya. Dan mereka itu datang, lalu mereka bersama-sama mengisi kedua perahu itu dengan ikan hingga hampir tenggelam’ (Ay.7). Persekutuan adalah kunci menuju misi. Perpecahan sangat kerap ada diantara orang-orang di luar gereja. Persekutuan dan persatuan sangat penting.
· Ini adalah visi yang layak dicapai
Reaksi pertama Petrus adalah merasakan ketidaklayakannya sendiri: ‘Tuhan, Pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa’ (Ay.8). Pada saat yang sama, dia dan yang lainnya tercengang melihat hasil tangkapan ikan (Ay.9). Mereka pasti sangat gentar tetapi, Yesus berkata, 'Jangan takut; mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia’ (Ay.10). Mereka melihat bahwa itu adalah visi yang layak dimiliki: ‘Dan sesudah mereka menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Yesus’ (Ay.11).
Tuhan, terima kasih bahwa Engkau telah memberi aku hotline langsung kepada-Mu. Bantu aku, seperti Yesus, untuk mencari kesunyian dan meluangkan waktu hanya berdua n dengan-Mu, untuk mundur ke tempat-tempat yang sunyi, berdoa, dan mendengar firman-Mu.
Perjanjian Lama
Bilangan 15:1–16:35
3. Prioritaskan komunikasi dengan Tuhan
Sewaktu Anda membaca Perjanjian Lama dan khususnya beberapa bacaan untuk hari ini, Anda mungkin menganggapnya cukup mengejutkan. Tidak ada jawaban yang mudah atau penjelasan yang gamblang. Ada banyak hal yang sulit dimengerti. Mungkin lebih baik kita dapat fokus terhadap apa yang dapat kita pahami.
Apa yang jelas dalam bagian ini adalah pentingnya hubungan Anda dengan Allah dan menghabiskan waktu bersama-Nya. Ungkapan 'menyenangkan bagi Tuhan' muncul beberapa kali (15:7,10,13,24). Adapaun persembahan diperlukan untuk mengadakan 'penebusan' (Ay.25). ‘Pertobatan’ menuntun kita menjadi satu dengan Tuhan. Untuk itu pengampunan diperlukan (Ay.25–26,28). Semua ini mempersiapkan kita untuk persembahan diri Yesus sendiri, yang membawa pengampunan dan penebusan sepenuhnya sehingga Anda dapat memiliki ‘saluran komunikasi ’ kepada Allah.
Yesus mengubah pemahaman kita tentang hari Sabat. Umat Tuhan menempatkan kepentingan besar pada hari Sabat sebagai hari yang disediakan untuk menghabiskan waktu bersama Tuhan. Aturan Sabat mungkin belum berlaku, tetapi prinsip Sabat untuk beristirahat dan menghabiskan waktu dengan Tuhan masih berlaku.
Tujuan Sabat adalah untuk membuat kita untuk berhenti sejenak dan menghentikan ‘keinginan hati [kita] dan mata kita sendiri’ (Ay.39) menjadi berhala kita. Anda seharusnya dikuduskan bagi Allah (Ay.40) dan Tuhan ingin membawa Anda dekat dengan diri-Nya (16:9). Karena begitu pentingnya hubungan ini, maka setiap pelanggaran yang disebabkan oleh kekurang ajaran dan pemberontakan (Ay.1-2), dianggap sebagai permasalahan yang serius (Ay.1-35).
Kita begitu istimewa untuk hidup pada zaman Roh Kudus dan dapat menikmati kebebasan yang Yesus berikan melalui salib dan kebangkitan. Ini memungkinkan Anda untuk menikmati ‘hotline’ pada Tuhan tanpa rasa takut. Bagian-bagian ini mendorong Anda untuk memanfaatkan hak istimewa yang luar biasa tersebut dan menghabiskan waktu secara pribadi bersama-Nya, bersuka karena kehadiran-Nya, dan membawa segenap permintaan Anda di hadapan-Nya.
Tuhan, tolong aku untuk menjalani kehidupan yang berkenan pada-Mu, untuk tetap dekat dengan-Mu setiap hari dan meluangkan waktu untuk bersama-Mu secara pribadi.
Pippa Menambahkan
Mazmur 37:4
‘Dan bergembiralah karena Tuhan, maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu’ (Ay.4).
Saya mencoba untuk terus mengingat bahwa ‘sukacita’ harus didahulukan; bukan hanya itu 'Dia akan memberi Anda apa yang Anda inginkan.’ Tetapi itu masih merupakan janji yang luar biasa - jika kita melakukannya, Dia pasti akan menjadikan semua indah pada waktu-Nya.
Ayat Hari ini
‘Dan bergembiralah karena Tuhan, maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu’ (Mazmur 37:4).
About this Plan
Rencana ini membawa pembaca melalui keseluruhan Alkitab dalam satu tahun, termasuk bacaan dari Perjanjian Lama, Perjanjian Baru dan Mazmur atau Amsal setiap hari. Dikombinasikan dengan renungan harian dari Nicky dan Pippa Gumbel, rencana ini menuntun kita untuk terlibat lebih dekat dengan Firman Tuhan dan mendorong kita tidak hanya untuk menerapkan ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi juga untuk belajar lebih lagi dalam hubungan kita dengan Yesus.
More