Alkitab dalam Satu Tahun 2022 bersama Nicky GumbelSample
Roh Kudus yang Ajaib
Robbie Williams pernah pelesir berbelanja di Los Angeles. Dia membeli 7 mobil, termasuk Ferrari terbaru, Porsche terbaru dan Mercedes terbaru. Seminggu kemudian, dia menyesali pembelian itu.
Saya mengagumi keterbukaan Robbie Williams tentang dirinya sendiri. Dia jujur soal obsesi dan kecanduan diri. Dalam lagunya, Feel (Merasakan), dia bernyanyi:
Kuhanya ingin merasakan cinta yang nyata...
Ada lubang dalam jiwaku
Kau bisa melihatnya di wajahku
Itu tempat yang sangat besar.
Allah menanamkan hasrat ini ‘untuk merasakan kasih yang nyata’ dalam umat manusia. ‘Lubang di jiwaku’ ini lumrah pada semua manusia. Itu tak bisa dipuaskan oleh mobil, kekayaan, kesuksesan atau obat-obatan. Itu adalah lubang yang dibentuk oleh Allah. Itu adalah rasa lapar dan haus akan Allah yang Yesus katakan hanya bisa dipenuhi oleh Roh Kudus-Nya yang ajaib (Yoh 7:37).
Amsal 11:29–12:7
Hasil
Apakah Anda ingin hidup Anda berbeda? Apakah Anda menyadari bahwa hidup Anda bisa menjadi sumber berkat bagi sesama setiap hari?
‘Hasil orang benar adalah pohon kehidupan’ (11:30). Ketika kita melihat kembali pada Amsal 11, kita bisa lihat semua buah Roh yang rasul Paulus gembarkan dalam Galatia 5:22:
- Kasih (Amsal 11:23)
- Sukacita (Ay.10,11)
- Damai sejahtera (Ay.8,9)
- Kesabaran (Ay.17,19)
- Kemurahan (Ay.17,24,25,26)
- Kebaikan (Ay.16,27)
- Kesetiaan (Ay.13)
- Kelemahlembutan (Ay.2b)
- Penguasaan diri (Ay.12,20)
Gambaran ‘pohon kehidupan’ (Ay.30) adalah gambaran perkenanan Allah yang indah. Itu terulang lagi dan lagi dalam Kitab Suci, dan juga berkaitan dengan pekerjaan Roh dalam hidup Anda (lihat Yehezkiel 47:1-12; Wahyu 22:1-2). Roh lah yang memampukan dan menolong Anda menjalani hidup yang benar dan menikmati perkenanan TUHAN (Amsal 12:2).
TUHAN, aku berdoa meminta lebih banyak buah Roh dalam hidupku saat ini: lebih banyak kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan dan penguasaan diri.
Perjanjian Baru
Yoh 7:14–44
Kepenuhan
Anda tahu seperti apa haus secara jasmani. Mulut Anda menjadi kering, kerongkongan serasa terbakar, kekuatan Anda menurun dan Anda mengharapkan air. Betapa nikmatnya minum ketika haus.
Haus secara rohani adalah menjadi kering dalam jiwa, hampa dan menderita. Dalam renungan hari ini, Yesus menggambarkan bagaimana dahaga rohani bisa dipuaskan (lubang di jiwa Anda diisi) dan hasilnya dalam hidup Anda.
Yesus menantikan apa yang akan terjadi pada hari Pentakosta. Dia berbicara tentang perubahan oleh aliran air hidup yang Roh Kudus bawa pada hidup Anda: ‘Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan’ (Ay.39).
Itu adalah ‘hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu’ (Ay.37). Inilah hari ketika orang-orang menantikan bahwa sungai besar yang dinubuatkan dalam Yehezkiel 47 akan mengalir dari Yerusalem. ‘Yesus berdiri’ (Yoh 7:37). Kebiasaan yang umum adalah duduk ketika mengajar, tapi firman yang Yesus harus katakan sangat penting sehingga Dia ingin dilihat dan didengar oleh semua orang. Dia ‘berseru’ (Ay.37). Pesan-Nya hanya sepanjang 24 kata dalam bahasa Yunani, tapi itu janji yang mengubahkan hidup yang Anda masih bisa alami saat ini.
- Siapa yang membuat janji ini?
Orang-orang takjub dengan ajaran Yesus. Dia belum pernah ke sekolah Alkitab atau kampus teologia (Ay.15). Dia menerima ajaran-Nya dari Allah (Ay.16). Dan Dia berkata barangsiapa yang ‘mau melakukan kehendak-Nya’ (Ay.17) akan mengakui ini.
Yesus meminta respon. Beberapa orang merasa: ‘Dia ini benar-benar nabi yang akan datang’ (Ay.40). Namun, menurut C.S. Lewis, Yesus tidak membiarkan opsi itu terbuka. Hanya ada 3 opsi: bahwa orang yang berkata banyak hal seperti yang Yesus katakan bisa saja gila atau ‘kerasukan setan’. Atau hanya kemungkinan ketiga yang mana ‘orang ini adalah Anak Allah’. Kita lihat 3 opsi ini yang didemonstrasikan dalam bacaan hari ini:
1. Beberapa menganggap-Nya ‘kerasukan setan’ (Ay.20)
2. Beberapa menganggap-Nya gila (10:19)
3. Tapi beberapa mengakui, ‘Ia ini Mesias’ (7:41)
- Untuk siapa janji ini dibuat?
Yesus berkata, ‘Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!’ (Ay.37). Itu dibuat bagi semua orang dan berlaku bagi semua yang belum pernah mengalami Roh Kudus. Tetapi itu juga berlaku bagi mereka yang merasa tak puas secara rohani. Apakah Anda merasa seperti gagal dalam kehidupan doa Anda? Apakah Anda merasa frustrasi terhadap level kekudusan Anda? Apakah Anda rindu hubungan yang lebih dekat dengan Allah? Bila ya, Anda haus secara rohani dan janji itu berlaku bagi Anda saat ini.
- Apa janjinya?
Yesus berkata, ‘Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup’ (Ay.38). Perjamuan Tabernakel itu menantikan sungai yang akan mengalir dari bait di Yerusalem seperti yang dinubuatkan dalam Yehezkiel 47 (yang dibaca dan dijalankan pada perjamuan itu). Yesus mengatakan pada mereka bahwa ini telah digenapi, bukan dalam suatu tempat, tetapi dalam seorang Pribadi.
Sungai itu mengalir dari hati Yesus (dari ‘koilia’-Nya, yaitu ruang perut-nya atau dari diri-Nya yang terdalam) dan dari setiap orang Kristen (Yoh 7:38) melalui hubungan pribadi, hati-ke-hati kita dengan Yesus.
Sungai itu mengalir ke dalam Anda dan keluar dari Anda. Sungainya akan mengalir kepada ‘Laut-laut Mati’ hati Anda dan keluar dari ‘yang terdalam’ dari kita. Hidup memang tidak akan mudah, tapi jauh di dalam lubuk, Roh Kudus senantiasa mengalir seperti ‘sungai air hidup’.
Sungai ini tidak mengalir sesekali. Tapi senantiasa. Tidak bisa dihambat terus berbual dan memancar dari kita.
Seperti pendapat Bapa Raniero Cantalamessa, ‘Orang Kristen yang dihinggapi Roh Kudus tidak bebas dari kesesakan, godaan, nafsu, rasa memberontak... [bedanya adalah semua hal ini datang] atasnya melawan kehendaknya’. Mereka ada di permukaan. Namun, ada kedamaian dalam kedalaman hati mereka. Seperti arus samudera dalam yang selalu mengalir tak peduli angin dan ombak di permukaan.’
- Bagaimana Anda menerima janji itu?
Yesus berkata biarkan mereka ‘datang kepada-Ku dan minum’ (Ay.37). Itu adalah janji bagi ‘barangsiapa percaya kepada-Ku’ (Ay.38-39). Sesederhana itu. Itu bisa mengalir dari Anda ketika Anda datang pada-Nya dan minum saat ini.
Anda menjadi seperti Yesus. Melalui kasih Anda, perkataan Anda, keberadaan Anda, Anda akan memancarkan Roh yang Anda telah terima dari Yesus. Anda akan memuaskan dahaga orang miskin, orang kesepian, orang yang memerlukan, orang yang sakit dan menderita dan akan memberi mereka hidup, kasih dan kedamaian hati.
TUHAN, aku datang pada-Mu saat ini. Penuhi aku dengan Roh-Mu, dengan aliran air hidup untuk membawa hidup bagi siapapun yang kujumpai.
Perjanjian Lama
Hakim-hakim 14:1–15:20
Kebebasan
Apakah ada kebiasaan dalam hidup Anda dimana Anda ingin terbebas dari kebiasaan itu? Apa ada pola pikiran untuk berubah? Apakah ada ikatan spiritual yang mana Anda perlu dilepaskan?
Bila ada yang ‘liar hatinya’, dialah Simson. Kekuatan, kemauan, dan kemampuannya luar bisa. Tetapi hidupnya sulit untuk dijadikan contoh. Kisah hidup Simson itu aneh, luar biasa dan mungkin sedikit memalukan.
Namun, Simson disorot dalam Perjanjian Baru sebagai salah satu pahlawan iman (Ibrani 11:32). Allah memakai beragam jenis orang. Dia memakai kita walau kita berdosa dan lemah.
Kekuatan dan keberhasilan Simson adalah hasil kepenuhan oleh Roh Kudus. Pada tiga kesempatan dalam renungan ini, kita mengetahui bahwa, ‘berkuasalah Roh TUHAN atas dia [Simson]’ (Hakim 14:6,19; 15:14).
Menakjubkan apa yang bisa terjadi ketika Roh TUHAN datang atas orang ‘dalam kuasa’. Apa yang Allah lakukan di Perjanjian Lama dalam cara fisik, Dia lakukan dalam Perjanjian Baru dalam cara rohani. Roh Kudus yang ajaib membebaskan kita dari ikatan spiritual.
Pada kesempatan ketiga ‘berkuasalah Roh TUHAN atas dia dan tali-tali pada tangannya menjadi seperti batang rami yang telah habis dimakan api dan segala pengikatnya hancur tanggal dari tangannya’ (15:14). Ini bisa dilihat sebagai gambaran tentang lepas dari kebiasaan buruk kita, obsesi dan kecanduan. Kuasa Roh Kudus mampu melepaskan Anda dan saya dari hal-hal yang mengikat kita.
TUHAN, penuhi aku dengan aliran air hidup, puaskan dahagaku, hancurkan tiap ikatan dan bantu aku seperti Yesus, untuk tak hanya mendemonstrasikan kuasa Roh, tapi juga buah Roh Kudus yang ajaib dalam hidup sehari-hari.
Pippa Menambahkan
Hakim-hakim 14:1–15:20
Simson tampaknya pahlawan yang aneh, yang lahir dengan banyak janji. Bagaimana bisa dia menjadi pria yang demikian liar dan tak bisa ditebak? Kesalahannya banyak dan hubungannya mengerikan, namun Allah mengangkat dia untuk memimpin Israel selama 20 tahun. Bisa saja dia berbuat lebih baik bila dia mengikut Allah dengan lebih segenap hati dan tidak menuruti keinginannya sendiri. Tetapi Allah dapat memakai orang yang bahkan paling tidak mungkin sekalipun.
Ayat Hari Ini
‘Yesus berdiri dan berseru: "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup”’ (Yoh 7:37-38).
Notes:
MERE CHRISTIANITY by CS Lewis © copyright CS Lewis Pte Ltd 1942, 1943, 1944, 1952.
Robbie Williams, ‘Feel’, from Escapology, (EMI, 2002), Songwriters: Williams, Robert Peter / Chambers, Guy Antony. Lyrics © Universal Music Publishing Group, FARRELL MUSIC LIMITED.
Unless otherwise stated, Scripture quotations taken from the Holy Bible, New International Version Anglicised, Copyright © 1979, 1984, 2011 Biblica, formerly International Bible Society. Used by permission of Hodder & Stoughton Publishers, an Hachette UK company. All rights reserved. ‘NIV’ is a registered trademark of Biblica. UK trademark number 1448790.
About this Plan
Rencana ini membawa pembaca melalui keseluruhan Alkitab dalam satu tahun, termasuk bacaan dari Perjanjian Lama, Perjanjian Baru dan Mazmur atau Amsal setiap hari. Dikombinasikan dengan renungan harian dari Nicky dan Pippa Gumbel, rencana ini menuntun kita untuk terlibat lebih dekat dengan Firman Tuhan dan mendorong kita tidak hanya untuk menerapkan ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi juga untuk belajar lebih lagi dalam hubungan kita dengan Yesus.
More