Segenap Diriku Bagi Yang Maha TinggiSampel

My Utmost For His Highest

HARI KE 28 DARI 30

Menjadi Teladan Dari Pesan-Nya

Kita diselamatkan bukan hanya untuk menjadi alat bagi Tuhan, tetapi untuk menjadi putra dan putri-Nya. Dia tidak mengubah kita menjadi agen spiritual tetapi menjadi utusan rohani, dan pesan itu harus menjadi bagian dari kita. Putra Allah adalah pesan-Nya sendiri—“Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup” (Yohanes 6:63). Sebagai murid-murid-Nya, hidup kita harus menjadi teladan yang kudus dari realitas pesan kita. Bahkan kodrat hati dari orang yang belum diselamatkan akan melayani jika dipanggil untuk berbuat demikian, tetapi dibutuhkan hati yang hancur oleh pertobatan dari dosa, dibaptis oleh Roh Kudus, dan dihancurkan untuk tunduk kepada maksud Allah agar hidup seseorang menjadi teladan kudus dari pesan Allah.

Ada perbedaan antara memberikan kesaksian dan memberitakan Injil. Seorang pemberita Injil adalah seseorang yang telah menerima panggilan Tuhan dan bertekad untuk menggunakan semua energinya untuk memberitakan kebenaran Allah. Tuhan membawa kita melampaui aspirasi dan ide kita sendiri untuk kehidupan kita, dan mencetak dan membentuk kita untuk tujuan-Nya, sama seperti yang Dia kerjakan dalam kehidupan para murid setelah Pentakosta. Tujuan Pentakosta bukan untuk mengajarkan sesuatu kepada para murid, tetapi untuk menjadikan mereka penjelmaan dari apa yang mereka beritakan sehingga mereka benar-benar akan menjadi firman Tuhan dalam daging. “ . . .kamu akan menjadi saksi-Ku. . . ” (Kis. 1:8).

Ijinkan Tuhan memiliki kebebasan penuh dalam hidup Anda ketika Anda berbicara. Sebelum pesan Tuhan dapat membebaskan orang lain, pembebasan-Nya pertama-tama harus nyata dalam diri Anda. Kumpulkan bahan Anda dengan hati-hati, dan kemudian izinkan Tuhan untuk "membakar perkataan Anda" bagi kemuliaan-Nya.

Tuhan Allah Mahatahu, beri aku hikmat hari ini untuk beribadah dan bekerja dengan benar dan menyenangkan Engkau. Tuhan, artikan Diri-Mu kepadaku lebih dan lebih lagi dalam kepenuhan dan keindahan-Mu.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 27Hari 29

Tentang Rencana ini

My Utmost For His Highest

Selama lebih dari delapan puluh tahun karya Oswald Chambers, My Utmost for His Highest (Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi), telah menjadi salah satu buku yang paling banyak dibaca di dunia Kristen. Sekarang dengan gembira kami merilis edisi khusus tiga puluh renungan yang dipilih dari My Utmost for His Highest, yang dirancang untuk memperkenalkan generasi baru kepada kebenaran Kitab Suci yang abadi seperti yang diajarkan melalui kata-kata abadi Oswald Chambers. Pilihan ini juga termasuk doa-doa pribadi Oswald Chambers yang menyertai setiap renungan.

More

We would like to thank Discovery House Publishers for providing this plan. For more information, please visit: www.utmost.org