Renungan Perjuangan Bagi Para PriaSampel

Memilih Pertarungan

Bagaimana seorang lelaki dengan begitu banyak potensi pemberian Tuhan berakhir di sebuah tempat yang sangat buruk? Seperti yang kita lihat beberapa hari yang lalu, ia tidak melakukannya sekaligus. Dia melakukannya:
Selangkah. Demi Selangkah.

Dalam kisah Simson, terlihat seperti ia terus mundur tiga langkah menjauhi Tuhan, dan kemudian satu langkah maju ke arahNya.

Bagaimana dengan Anda? Kemana Anda melangkah menjauhi Tuhan? Sungguh luangkan waktu untuk merenungkan ini. Lihat dengan seksama ke seluruh area berbeda dari hidup Anda. Apakah Anda cukup kuat untuk jujur dengan diri Anda sendiri?

Apakah Anda menjauhi Tuhan dalam suatu cara? Pada langkah apa Anda menjauh? Langkah nomor satu? Atau nomor 56.249? Di antaranya? Tak peduli berapa banyak langkah yang sudah Anda ambil, saya punya solusi sederhana dan amat baik untuk Anda. Siapkah Anda?

Balikkan badan

Itu dia. Balikkan badan. Pergi ke arah lainnya! Ini belum terlalu terlambat. Ini sungguh sesederhana itu. Lawan momentum bergerak menuju dosa, dan mulai bergerak ke arah lain. Saat Anda berbalik, tebak siapa yang akan ada di sana menantikan Anda? Tuhan Anda. Dan Dia siap melatih Anda, berjuang bersama Anda. Ketika Anda berjuang untuk tujuan yang Tuhan berikan untuk Anda, Anda tidak pernah berjuang tanpa kekuatanNya.

Ini waktunya memilih pertarungan. Perang apa yang Anda hadapi? Sebut namanya.

Lepaskan hati pejuang di dalam diri Anda. Lawan. Jika Anda ada di dalam Kristus, Anda lebih dari penakluk. Cara Anda mengalahkan musuh Anda adalah dengan darah anak Domba (Kristus) dan kata-kata kesaksian Anda. Mulailah mengubah kisah Anda. Jadikan itu tentang Dia. Kekuatan kita bukanlah milik kita; kekuatan kita ada di dalam-Nya.

Anda punya hati pejuang. Jika Anda pilih: Tidak ada yang bisa mengganggu Anda. Orang bisa mengganggu Anda. Kritik tidak dapat mengalihkan Anda. Iblis tidak bisa menghentikan Anda.

Andalah orangnya. Tuhan memberikan Anda alasan untuk menginspirasi Anda. Hargai itu. Tuhan memberikan Anda senjata untuk melawan. Hadapi rasa takut Anda. Katakan kebenaran. Lawan, dan lawan untuk menang. Anda siap. Anda diperbolehkan, dan Anda tidak sendiri. Inilah waktunya berhenti berjalan dengan membabi buta dalam hidup Anda, jatuh ke dalam jebakan musuh Anda.

Berbaliklah. Berbalik dan berjuang demi hidup Anda.

Langkah Selanjutnya yang Disarankan: Jangan berhenti di sini. Mulai dari sini. Daftarkan rencana bacaan Alkitab baru. Ikuti kelompok sel. Tanya Tuhan apa yang Dia inginkan untuk keluarga Anda. Bawa isteri Anda berkencan dan bagikan visi itu dengannya. Lalu pimpin jalannya.