Kekuatan Tuhan yang MenyempurnakanSampel
“Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang. Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat, dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,”
(1 Korintus 1:26-28)
Terdapat perbedaan yang sangat mencolok antara pikiran Tuhan dan pikiran manusia mengenai kelemahan dan kekurangan. Manusia cenderung untuk menggunakan hal ini sebagai alasan yang masuk akal untuk menghindari tugas dan pekerjaan yang sukar. Ketika berhadapan dengan tugas yang sukar, kita beranggapan bahwa kita terlalu lemah untuk mengatasinya. Namun Tuhan justru menegaskan bahwa kelemahan dan kekurangan kita adalah alasan Dia memilih kita. Yang menduduki posisi terdepan dari tentaranya Tuhan bukanlah mereka yang bijaksana, kuat dan terhormat, melainkan mereka yang bodoh, lemah, dipandang rendah dan tidak berarti. Mengapa demikian? Supaya tidak ada seorangpun yang meninggikan diri di hadapan Tuhan dan supaya kekuatan-Nya menjadi sempurna dalam kelemahan kita. Kelemahan manusia adalah latar belakang yang sempurna untuk mempertunjukkan kuasaNya yang ilahi. Paulus berkata bahwa Tuhan mengizinkan kelemahan dalam hidupnya untuk melindungi dia dari kesombongan, dan memberi kepastian kepadanya bahwa, “Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna.”
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Ketika kita kuat dalam kemampuan dan keahlian kita, kita akan tergoda untuk bekerja sendiri dalam melakukan firmanNya, dan itu dapat membawa kepada kesombongan. Ketika kita lemah, membiarkan Tuhan untuk mengisi kita dengan kekuatanNya, maka kita akan menjadi lebih kuat daripada ketika kita mengandalkan kekuatan kita sendiri.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: bcs.org.sg