Musim yang BaruSampel

Ketika Keraguan Timbul

Seiring berjalannya waktu, dalam pertumbuhan imanmu kamu mungkin akan menemukan keraguan; dan hal ini sangatlah wajar. Jadi, jangan khawatir karena ragu itu sama sekali bukan dosa. Keraguanmu tidak membatalkan apa yang Tuhan sudah perbuat untukmu! Mungkin kamu pernah mencoba untuk menghindari rasa ragu, kamu tidak menghadapinya; kamu akan sadar bahwa menghindari keraguan tidak akan membuat keraguan itu hilang. Jadi, kita sebaiknya mengetahui bagaimana cara untuk menghadapi keraguan kita. So, what to do?

Langkah pertama adalah tidak menyangkali kalau kamu punya keraguan. Ketahui hal-hal apa yang membuatmu ragu. Tulis hal-hal itu di catatanmu. No judgment untuk apa yang kamu tuliskan, Tuhan pun tidak akan marah ketika kamu meragukan hal-hal tersebut. Bahkan Tuhan akan sangat senang ketika rasa ragumu membuat kamu mencoba untuk mencari tahu atau mengetahui tentang Dia lebih lagi.

Langkah berikutnya yang bisa membantumu untuk menghadapi rasa ragu adalah meminta bantuan. Tapi ingatlah bahwa tidak semua orang adalah orang yang tepat untuk membantumu.

Carilah orang yang:

• Serius menanggapi pertanyaanmu/keraguanmu.
• Mau mengerti perasaanmu.
• Secure dan tidak merasa terancam dengan pertanyaanmu.
• Jujur dan apa adanya (orang yang berani berkata kalau dia belum tahu jawabannya).

Hindari bertanya kepada orang yang marah ketika kamu menceritakan keraguanmu dan pemikiranmu. Hindari juga orang yang berpikir negatif tentang rasa ragumu.

Keraguan bukanlah sesuatu yang buruk untuk imanmu. Keraguan bisa menjadi sesuatu yang berbahaya ketika kita itu sendirian. Libatkan orang lain yang bisa dipercaya untuk memproses keraguanmu.

Dalam perjalanan iman kita, keraguan adalah hal yang wajar, kita hanya perlu memproses keraguan kita. Mungkin selain keraguan, kita juga akan menemukan bahwa nilai atau pemikiran yang selama ini kita pegang ternyata kurang tepat; atau bahkan apa yang kita pandang tentang Tuhan berubah seiring berjalannya waktu. Hal ini sama sekali tidak masalah, ingatlah hal ini: Tuhan tidak berubah, tapi terkadang pengertian kita terhadap Dialah yang berubah.

Renungkan:

Apakah kamu pernah memiliki keraguan di dalam perjalanan imanmu? Jika pernah, adakah seseorang atau mungkin resources yang membantu menjawab keraguanmu?

Hidupi:

Tuliskan apa yang menjadi keraguan, kebingungan, serta tuliskan pertanyaan-pertanyaan yang kamu punya mengenai iman Kristen. Tanyakan pertanyaan-pertanyaan tersebut kepada seseorang yang kamu percaya dan dapat kamu teladani imannya.