Yang Berjemaat Yang MelayaniSampel

Kebanyakan pemimpin saat ini akan mulai merasa tidak aman ketika bawahan mereka mulai menggerutu. Mereka akan berada di ambang paranoia jika tiba-tiba ada orang lain dalam organisasi yang memperoleh pelatihan, keterampilan, dan pengetahuan yang sama dengan yang mereka miliki. Mereka akan merasa tidak aman. Mereka akan menjauhi orang-orang yang menjadi ancaman dan mengelilingi diri mereka dengan yes man ketika mereka menyadari bahwa mereka tergantikan.

Seperti yang dapat kita lihat dari perikop ini, Musa bukanlah seorang pemimpin tipikal. Bagi Musa, yang penting hanya Tuhan dan umat-Nya. Pangkat tidak pernah menjadi prioritas Musa. Satu-satunya hal yang penting adalah menggembalakan umat Tuhan. Dan untuk melakukan itu, dia tahu bahwa dia membutuhkan seluruh bantuan yang dia bisa dapatkan. Jadi ketika Tuhan mengurapi tujuh puluh pemimpin-pemimpin Israel, Musa sungguh bersuka cita.

Tetapi Youa panik karena dia tahu bani Israel sedang bersiap untuk berontak. Dan sekarang tujuh puluh pemimpin lainnya memiliki Roh Tuhan di dalam diri mereka? Termasuk dua orang yang tidak melapor kepada Musa di depan Kemah Suci? Orang Israel pasti akan segera menggulingkan Musa!

Tetapi Musa mengerti bahwa tidak mungkin dia bisa memimpin umat Tuhan sendirian. Dia tahu dia membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan pekerjaan Tuhan. Umat Tuhan ​​membutuhkan pemimpin-pemimpin lain yang juga memiliki kuasa Roh Kudus Tuhan. Itu sebabnya dia menegur Yosua. “Jangan kamu khawatir tentang aku. Tetapi bayangkan apa yang dapat Tuhan lakukan jika Roh-Nya dicurahkan di atas semua orang!”

Saya punya kabar baik dan kabar buruk untuk Anda. Kabar baiknya adalah bahwa Roh Allah dicurahkan ke atas setiap orang yang mengikuti Yesus. Seperti tujuh puluh pemimpin Israel, kita bisa memimpin umat Allah seperti yang dilakukan Musa. Setiap orang adalah hamba-Nya; semua orang bisa memimpin umat-Nya.

Kabar buruknya adalah kita bisa tergantikan. Yosua nantinya akan menggantikan Musa dan memimpin umat Tuhan ke Tanah Perjanjian. Pasti ada orang lain yang bisa menggantikan kita dan menyelesaikan tugas yang sedang kita kerjakan di Kerajaan Allah hari ini.

Mohon diperhatikan. Ini hanya berita buruk jika fokus kamu adalah posisimu di dalam hidup dan pelayanan. Jika kamu merasa rendah diri atau harga diri kamu berdasarkan pada gelar kamu, maka menjadi tergantikan adalah sebuah skenario mimpi yang terburuk.

Tetapi jika kita seperti Musa, jika fokus kita adalah melayani umat Tuhan, maka kita tidak perlu merasa rendah diri. Tuhan ingin setiap umat-Nya melayani supaya kita bisa menyelesaikan pekerjaan kita di dalam Kerajaan-Nya. Fokus pada Tuhan dan relakanlah dirimu untuk bisa tergantikan.