Hadirat TuhanSampel

Pembawa Hadirat Tuhan

Setiap orang yang sudah bertemu dan mengalami hadirat Tuhan secara personal, hidupnya identik dengan perubahan. Karena di dalam batin dan roh orang itu, Tuhan telah memberikan hati yang baru dan Roh Kudus yang menuntun dia untuk hidup taat pada Tuhan.

Contohnya Zakheus, kepala pemungut cukai. Dipandang sebagai orang berdosa oleh komunitasnya. Dibenci karena telah memeras banyak orang. Tapi Yesus berkunjung ke rumahnya dan Zakheus mengalami hadirat Tuhan. Dia memutuskan untuk memberikan setengah dari miliknya pada orang miskin dan mengembalikan empat kali lipat kepada orang-orang yang pernah dia tipu. Keselamatan datang atas rumah Zakheus.

Ketika menerima Yesus sebagai Juruselamat dan percaya bahwa Dia tinggal di dalam hati kita, di momen itulah kita menjadi pembawa hadirat Tuhan. Artinya hidup kita bukan lagi tentang diri kita, tapi tentang bagaimana kita menjadi dampak dan membawa berkat bagi orang lain, terutama mereka yang terdekat dengan kita.

Langkah nyata yang bisa kita lakukan sebagai pembawa hadirat Tuhan adalah memperbarui cara pikir kita dengan firman-Nya sehingga cara kita hidup pun akan berubah. Kita tidak bisa membawa hadirat Tuhan tanpa mengikuti cara Tuhan. Dia akan memampukan kita dengan perkenanan-Nya karena kita telah menjadi satu dengan Dia.

Ada banyak kesempatan untuk menjadi berkat buat orang lain. Biarkan Roh Kudus memimpin kita. Di kantor, di rumah, di lingkungan pertemanan, di dalam grup pelayanan, sebagai pembawa hadirat Tuhan, kita mampu menjadi pembawa kasih, damai sejahtera, sukacita, harapan, dan segala hal baik yang kita sudah terima dari Tuhan.

Renungkan

Kenali dampak yang selama ini telah Anda bawa ke dalam keluarga, kantor, pertemanan, dan lingkungan Anda. Minta Roh Kudus menuntun Anda setiap hari sehingga semakin banyak orang bisa bertemu dengan Yesus melalui Anda.

Doa

Tuhan terima kasih karena hadirat-Mu selalu ada bersama denganku. Aku bersyukur untuk kesetiaan dan kebaikan-Mu. Aku tidak pernah sendirian, karena Engkau Allah Imanuel. Tuntun aku setiap hari untuk membawa hadirat-Mu di mana pun aku berada, sehingga orang di sekelilingku juga bisa merasakan kebaikan-Mu. Amin.