Hadirat TuhanSampel
Mengucap Syukur dan Menyembah
Semakin zaman berkembang, semakin banyak hal yang ditawarkan kepada kita. Dan, melihat begitu banyaknya penawaran, membuat kita mudah terjebak dalam merasa serba kurang. Rumah kurang besar. Penghasilan kurang banyak. Smartphone kurang canggih. Internet kurang cepat. Kita pun jadi mudah mengeluh dan menuntut.
Waktu kita menjadi terbiasa dengan apa yang kita miliki atau terlalu fokus untuk mendapatkan keinginan kita, kita bisa lupa memberi dari apa yang kita miliki. Dalam hubungan kita dengan Tuhan, kita bisa lupa memberikan ucapan syukur kepada-Nya.
Mengucap syukur adalah pintu untuk masuk dan tinggal dalam hadirat Tuhan. Di saat kita mengucap syukur, kita mengakui bahwa Tuhan yang memegang kendali atas hidup kita. Kita mengakui bahwa Dia bisa membawa kebaikan melalui setiap pergumulan yang kita hadapi. Seperti Yesus, yang mengucap syukur atas lima roti dan dua ikan yang ada pada-Nya karena Dia tahu Allah yang memelihara kehidupan dan tidak mengeluh kekurangan.
Ada begitu banyak hal yang bisa dan perlu kita syukuri, bahkan di saat keadaan tidak ideal bagi kita. Seperti waktu kita sudah melakukan yang benar tetapi doa-doa kita belum dijawab. Atau waktu kita sudah taat tetapi kita kehilangan apa yang berharga bagi kita. Tetap mengucap syukur di masa-masa yang sulit dan membingungkan menunjukkan kedewasaan iman kita bahwa Tuhan selalu baik dan tidak akan pernah berhenti mengasihi kita.
Hadapi masalah bukan dengan bertanya, “Kenapa saya? Kenapa seperti ini?” tetapi sebaliknya bertanyalah, “Apa maksud Tuhan di balik masalah atau tantangan yang Dia izinkan terjadi dalam hidupku?” sehingga kita sadar akan hadirat Tuhan, kemudian merespon dengan mengucap syukur dan menyembah Tuhan. Di saat kita melakukannya, keadaan kita bisa saja belum berubah, tapi cara kita melihat segala sesuatunya pasti akan berubah.
Renungkan
Adakah hal yang menghalangi Anda untuk mengucap syukur kepada Tuhan dalam keseharian Anda? Jika saat ini Anda mengalami masa-masa yang sulit, apa yang Tuhan ingin Anda pelajari daripadanya? Saat ini juga, ambil waktu untuk mengucap syukur dan menyembah Tuhan.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Hadirat dan penyertaan Tuhan atas kita yang percaya kepada Yesus seharusnya menjadi faktor pembeda dalam cara kita menjalani kehidupan. Selama empat hari, kita akan membangun kesadaran akan kehadiran Tuhan dalam hidup kita sehingga kita bisa menghormati dan senantiasa bersyukur, selama kita menjadi pembawa hadirat-Nya di dunia.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Jakarta Praise Community Church yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.jpcc.org