Iman yang berbuahSampel

 

MERASA AMAN 

Untuk beberapa saat kita menganggap tindakan Daud melakukan penghitungan jumlah rakyatnya adalah sesuatu yang normal dan biasa. Tetapi, tidak begitu bagi Tuhan! Tuhan memandang apa yang dilakukan Daud adalah sebuah kejahatan di mata-Nya. Di pasal-pasal sebelumnya, Daud dan pasukannya menghadapi banyak pertempuran dan ancaman dari musuh-musuhnya. Keadaan inilah yang memaksa Daud untuk menghitung seberapa besar kekuatan yang dia miliki. Dia pun melakukan sensus dan dia mendapati lebih dari satu juta rakyatnya mampu berperang dan cukup untuk menghadang musuh-musuhnya.

Mengapa Tuhan memandang apa yang dilakukan Daud adalah sebuah kejahatan di mataNya? Ternyata kekuatan pasukan yang besar itu membuat Daud merasa aman. Bukankah sering kita alami, manakala seseorang merasa cukup aman dan nyaman dengan kekuatannya sendiri-biasanya orang tersebut tidak mengandalkan Tuhan lagi. Dosa Daud adalah mengandalkan jumlah pasukannya yang besar. Dan Daud-pun harus menerima disiplin dari Tuhan dengan memusnahkan apa yang dia banggakan itu. 

Sering kali kita merasa aman dan nyaman

Saat ‘’harta’’ yang kita miliki kita rasa sudah cukup. Namun, ada kalanya kitapun juga menyadari bahwa ‘’harta’’ yang kita miliki itu tidak lagi mencukupi kita. Kadang-kadang Tuhan perlu memberi kita disiplin dengan memusnahkan ‘’harta’’ yang kita andalkan dan yang membuat kita merasa aman dan nyaman. Dengan begitu, kita diingatkan bahwa tidak ada hal apa pun di dunia ini yang dapat memberi kita rasa aman selain Tuhan Yesus sendiri.

Renungan hari ini

1. Jika Anda melihat diri Anda sendiri saat ini apakah Anda sedang mengandalkan Tuhan atau mengandalkan ‘’harta’’ Anda?

2. Kira-kira apakah yang akan Anda lakukan jika Tuhan mengambil semua harta dan kekayaan Anda?

Tindakan hari ini

Andalkan Tuhan dalam apa pun yang Anda kerjakan!