Kekristenan dan Profesionalisme 3Sampel

Kekristenan dan Profesionalisme 3

HARI KE 4 DARI 5

GAGASAN DAN TINDAKAN

“Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri” (Yakobus 1:22)

Profesional, Napoleon Hill, penulis buku legendaris Think and Grow Ritch pernah dituduh bahwa dia menjadi kaya bukan karena kaya sebelumnya, tetapi justru karena menulis buku untuk menjadi kaya. Dia membantah dengan mengatakan bahwa memang saat dia menulis buku itu, dia belum sungguh-sungguh kaya. Namun, dengan mempraktikkan apa yang dia tulis secara perlahan tapi pasti, ekonominya meningkat. Hal yang sama pernah dituduhkan juga kepada Robert T. Kiyosaki. Penulis buku Poor Dad Ritch Dad ini juga dianggap menjual omong besar saja. Dia bukan orang kaya, tetapi menjadi kaya karena bukunya tentang cara untuk menjadi kaya menjadi buku laris. 

Kita tentu saja, tidak perlu ikut-ikutan menjatuhkan palu penghakiman. Namun, memang ada orang-orang yang mengambil keuntungan dari buku sejenis. Salah satunya adalah menulis buku tentang ide-ide bisnis. Lewat bukunya penulis mendaftarkan bisnis-bisnis baru yang bisa kita kerjakan. Namun, dia sendiri belum pernah berbisnis sama sekali. Walaupun demikian, apa yang dia tulis itu baik. Siapa tahu justru kitalah yang bisa mewujudkan bisnis-bisnis itu.

Profesional, yang penting bagi kita adalah bagaimana mewujudnyatakan ide-ide yang ditulis di buku itu. Jika kita ‘pemain baru’ di bisnis itu, alangkah baiknya jika kita mencari tahu kepada sumber yang bisa dipercaya, yaitu orang-orang yang sudah terjun ke bisnis itu. Apakah mudah? Sebaliknya, justru sukar. Saya pernah iseng bertanya kepada seorang yang punya usaha di bidang tas plastik. Alih-alih mau menjawab, dia justru mencurigai saya hendak mendirikan usaha sejenis. Padahal, saya hanya ingin tahu saja. Namun, sebaliknya, ada orang yang royal membagikan ilmunya. “Dengan berbagi saya mendapatkan dua keuntungan,” ujarnya, “pertama, saya sudah berbuat baik bagi orang lain. Kedua, dengan berbagai saya harus belajar lagi.” Luar biasa, bukan? 

Doa: Bapa, alangkah indahnya jika kita bisa mewujudnyatakan apa yang ada di angan-angan kita dalam tindakan konkret. 

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 3Hari 5

Tentang Rencana ini

Kekristenan dan Profesionalisme 3

Tidak ada hubungan antara iman dan hidup keseharian! Pemikiran seperti ini seringkali masih dimiliki oleh orang Kristen. Tidaklah mengejutkan jika seseorang akan menjadi orang yang berbeda pada waktu yang berbeda dan di tempat yang berbeda. Di dalam area agama, seseorang akan menggunakan kitab suci dan pengajaran agamanya sebagai acuan kebenaran. Sementara di dalam kehidupan profesi, standar kebenaran diukur dengan alat yang lain seperti uang, prestasi, kekuasaan, atau kenyamanan.

More

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Xavier Quentin Pranata yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://xavier.web.id