Berjalan Bersama Yesus (MENGATASI STAGNASI)Sampel

Berjalan Bersama Yesus (MENGATASI STAGNASI)

HARI KE 2 DARI 7

Dalam Setahun

Jika kita pernah mengunjungi suatu tempat, kita biasanya mengingat atau merekam keadaan tempat tersebut dalam pikiran kita. Kondisi tempat itu seolah-olah terpatri dan kita bisa menceritakan kembali tempat itu. Namun, bayangan kita akan memori tempat kenangan itu akan berubah ketika kita kembali ke tempat itu setahun kemudian karena banyak hal yang berubah. Mungkin cat rumahnya berubah warna. Halaman rumah semakin sempit karena bertambahnya perabot. Pohon-pohon pun semakin rindang dan tinggi. Banyak hal yang berubah dalam satu tahun.

Perubahan dan pertumbuhan adalah proses alami seiring dengan bertambahnya waktu. Saat itu sedang dalam masa perayaan Paskah. Petrus sedang meringkuk dalam tawanan di antara dua orang penjaga, terikat dengan rantai besi. Tak ada makanan khas saat Hari Raya Roti Tak Beragi itu. Setahun lalu, Petrus merayakan Perjamuan Malam tak terlupakan bersama Yesus. Dia tentunya masih ingat saat Yesus membasuh kakinya, juga bagaimana ia berjanji akan lebih baik mati daripada menyangkal-Nya. Dengan rasa malu, ia pasti juga mengingat betapa ia menyangkal Yesus sebanyak tiga kali. 

Petrus sempat makan bersama dengan Tuhan setelah kebangkitan-Nya di tepi Danau Galilea saat Yesus berkata, “Ikutlah Aku!” Ujian bagi Petrus terjadi tidak lama berselang setelah turunnya Roh Kudus pada hari Pentakosta. Dia ditangkap dan di penjara. Mungkin hidupnya pun akan berakhir seperti Tuhannya. Namun, yang terjadi justru berbeda, dia ada dalam damai sejahtera karena tahu bahwa ia taat dan bahwa hidupnya ada di tangan Tuhan. Dia tidur nyenyak meskipun di dalam penjara. Dalam satu tahun, Petrus mengalami pertumbuhan iman yang luar biasa. Dari seorang murid yang emosional, ia bertumbuh menjadi pribadi yang tabah. 

Allah juga menghendaki kita bertumbuh. Banyak orang sudah sekian lama menjadi pengikut Tuhan, tetapi rohaninya statis. Rohani yang sehat akan bertumbuh secara dinamis menjadi sebagaimana yang dikehendaki Tuhan. 

Refleksi:

  1. Sudah berapa lamakah Anda mengikut Tuhan? Adakah pertumbuhan itu terjadi? Masihkah pertumbuhan itu terjadi?
  2. Apakah yang telah diubah Allah dalam proses pertumbuhan rohani Anda?

Praktek: Tetaplah bertumbuh, sebab pertumbuhan rohani tidak mengenal kata “tua” hanya “dewasa”. Itu berarti kita tetap memiliki potensi bertumbuh. 

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Berjalan Bersama Yesus (MENGATASI STAGNASI)

Stagnasi merupakan salah satu yang akan menghambat laju kedewasaan rohani. Jika orang percaya tidak segera bangkit untuk mengatasinya, maka musuh akan menggunakan stagnasi untuk "membunuh" kerohanian kita cepat atau lambat. Melalui serial renungan "Berjalan bersama Yesus", kita akan menemukan apa yang Alkitab ajarkan untuk kembali bangkit dan bertumbuh.

More

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore ) karena menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: https://www.bcs.org.sg/