Ingin Sukses?Sampel

Miliki Integritas

Integritas... Penting atau tidak?

Integritas berbicara mengenai loyalitas, kejujuran, kerendahan hati dan karakter yang kuat. Di keadaan dunia yang semakin jahat dan persaingan yang ketat, integritas sering kali menjadi pertanyaan. Di lingkungan professional, sering kali manusia tergoda dan lebih memilih untuk berkompromi demi mendapatkan apa yang dia inginkan atau demi membenarkan dirinya sendiri, apapun yang terjadi. Lalu, bagaimana dengan anda: Integritas atau kompromi? Pilihan yang sulit, bukan?

Sebagai anak Tuhan, kita pun tidak luput dari pertanyaan itu. Siapa yang tidak tau tentang Yusuf? Salah satu tokoh di Alkitab yang hidupnya tidak mudah, namun Tuhan selalu menyertai dia. Meskipun kehidupannya tidak mudah, Yusuf mempunyai kepribadian yang jujur dan sangat menghargai loyalitas karena dia berpegang dan mengerti ketetapan-ketetapan Tuhan. Sewaktu Yusuf dijual kepada orang-orang Mesir, Tuhan memakai Potifar untuk mengangkat dan merawat dia sehingga dia tumbuh menjadi seorang pria muda yang indah perawakannya dan elok parasnya. Yusuf pun tidak luput dari serangan si iblis, yaitu ketika istri Potifar menggoda dirinya (Kejadian 39:7-9). Tetapi, Yusuf tetap menjaga integritasnya dan melarikan diri dari godaan tersebut.

Mari kita renungkan:

Kita berada di lingkungan profesional, dimana persaingan begitu ketat dan orang-orang berlomba untuk mencapai suatu kedudukan. Ketika Tuhan mempromosikan Anda untuk naik ke level otoritas yang lebih tinggi, apakah Anda akan tetap menjaga integritas sebagai anak Tuhan untuk melakukan yang benar berdasarkan ketetapan-ketetapan Tuhan? Atau Anda lebih memilih untuk berkompromi demi mempertahankan kedudukan apapun kondisinya?

Ketika kita mendapat promosi dari Tuhan, ada tujuan Ilahi yaitu Dia ingin kita selalu menjadi saluran berkat bagi pelebaran kerajaan-Nya. Mari kita selalu menjaga integritas sebagai anak-anak Tuhan di lingkungan profesional supaya orang-orang di sekitar bisa melihat Yesus di dalam hidup kita.