Segenap Diriku Bagi Yang Maha TinggiSampel

My Utmost For His Highest

HARI KE 18 DARI 30

Apa yang Kaukehendaki Supaya Tuhan Perbuat Bagimu?

Apakah ada sesuatu dalam hidup Anda yang tidak hanya mengganggu Anda, tetapi juga membuat Anda mengganggu orang lain? Jika demikian, itu adalah sesuatu yang tidak dapat Anda atasi sendiri. “Maka mereka yang berjalan di depan, menegur dia supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru . . . ” (18:39). Tetaplah gigih dengan gangguan Anda sampai Anda dapat bertatap muka dengan Tuhan sendiri. Jangan mengandalkan akal sehat. Duduk dengan tenang, alih-alih menjadi gangguan, hanya akan mendewakan akal sehat kita. Ketika Yesus bertanya apa yang kita ingin Dia perbuat bagi kita tentang masalah besar yang sedang kita hadapi, ingatlah bahwa Dia tidak bekerja dengan cara yang masuk akal, tetapi hanya dengan cara-cara supernatural.

Lihatlah bagaimana kita membatasi Tuhan hanya dengan mengingat apa yang telah kita ijinkan untuk Dia perbuat bagi kita di masa lalu. Kita berkata, “Saya selalu gagal di sana, dan saya akan selalu demikian.“ Akibatnya, kita tidak meminta apa yang kita inginkan. Sebaliknya, kita berpikir, “Adalah konyol meminta Tuhan melakukan hal ini.” Jika hal itu tidak mungkin, maka itulah yang harus kita minta. Jika itu bukan hal yang mustahil, itu bukanlah gangguan nyata. Dan Tuhan akan melakukan apa yang benar-benar mustahil.

Orang ini dapat melihat. Tetapi hal yang paling mustahil bagi Anda adalah untuk begitu serupa dengan Tuhan sehingga sama sekali tidak ada kehidupan lama Anda yang tersisa. Tuhan akan melakukannya jika Anda mau meminta kepada-Nya. Tetapi Anda harus sampai pada keyakinan bahwa Dia maha kuasa. Kita memperoleh iman bukan hanya dengan mempercayai apa yang Yesus katakan, tetapi, lebih dari itu, dengan mempercayai Yesus sendiri. Jika kita hanya melihat apa yang dikatakan-Nya, kita tidak akan pernah percaya. Begitu kita melihat Yesus, hal-hal mustahil yang Dia lakukan dalam hidup kita menjadi sama wajarnya seperti bernafas. Penderitaan yang kita alami hanyalah hasil dari kedangkalan yang disengaja dari hati kita sendiri. Kita tidak mau percaya; kita tidak akan memotong tali yang mengamankan perahu ke pantai — kita lebih memilih untuk khawatir.

Aku memuji Engkau karena segenap diriku adalah milik-Mu. Oh, kiranya aku dapat menyenangkan-Mu seperti bunga bakung, atau pohon, atau bahkan burung pipit, hanya menjalani kehidupan yang telah Kauberikan!

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 17Hari 19

Tentang Rencana ini

My Utmost For His Highest

Selama lebih dari delapan puluh tahun karya Oswald Chambers, My Utmost for His Highest (Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi), telah menjadi salah satu buku yang paling banyak dibaca di dunia Kristen. Sekarang dengan gembira kami merilis edisi khusus tiga puluh renungan yang dipilih dari My Utmost for His Highest, yang dirancang untuk memperkenalkan generasi baru kepada kebenaran Kitab Suci yang abadi seperti yang diajarkan melalui kata-kata abadi Oswald Chambers. Pilihan ini juga termasuk doa-doa pribadi Oswald Chambers yang menyertai setiap renungan.

More

We would like to thank Discovery House Publishers for providing this plan. For more information, please visit: www.utmost.org