Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Culture”Sampel

DOA BAGI BANGSA DAN NEGARA

Setiap terjadi pergantian kepemimpinan di dalam setiap negara, presiden, wakil presiden, anggota parlemen, banyak orang berpikir dan bertanya apa yang akan terjadi di negara itu ke depannya. Apakah negara ini menjadi lebih baik? Apakah kondisi ekonomi akan lebih baik? Apakah kondisi sosial politik akan lebih baik? Sudah pasti ada orang yang optimistis dan ada juga yang pesimis di dalam pergantian kepemimpinan.

Apa yang bisa kita lakukan sebagai anak-anak Tuhan? Tentunya kita semua ingin bisa ikut berperan aktif di dalam pemerintahan, bukan? Tetapi ada banyak anak Tuhan pun yang tidak punya kesempatan untuk duduk di pemerintahan atau pun sebagai anggota parlemen. Tetapi ini bukan berarti kita, sebagai orang Kristen, tidak bisa berperan aktif buat pemerintahan, bangsa dan negara kita.

Salah satu yang bisa kita lakukan adalah berdoa bagi bangsa dan negara di mana Tuhan tempatkan kita saat ini. Berdoa untuk pemimpin bangsa, kesejahteraan negara dan bimbingan serta berkat Tuhan atas pemerintahan. Berdoa merupakan suatu tindakan iman untuk memohon hikmat dan perkenanan Tuhan agar para pemimpin dapat memerintah dengan adil dan benar, serta memajukan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.

Rasul Paulus di dalam 1 Timotius 2:1-2 mengingatkan kita untuk terus berdoa bagi seluruh pemimpin bangsa ini. Pada saat kita berdoa, Tuhan akan bekerja dan memberikan hikmat-Nya sehingga seluruh pemimpin bangsa, dari presiden, wakil presiden, seluruh jajaran kabinet, dan anggota parlemen, bisa hidup takut akan Tuhan. Sehingga pada akhirnya setiap bangsa yang ada di muka bumi ini menjadi bangsa kepunyaan Tuhan sendiri (Mazmur 33:12) yang memberikan ketenangan, ketentraman, kesejahteraan, dan kehormatan.

Setiap kepemimpinan ada musimnya, dan setiap musim ada kepemimpinannya.

Melalui doa, kita melepaskan berkat bagi bangsa dan negara dan memastikan bangsa dan negara kita ada di dalam tangan Tuhan. Mari saatnya kita terus berdoa bagi bangsa dan negara!

PERTANYAAN REFLEKTIF

1. Apakah perkataan dan tindakan saya cenderung mengutuk atau mendukung bangsa dan negara saya?

2. Langkah apa yang bisa saya ambil untuk mendukung bangsa dan negara saya lebih lagi?

TINDAKAN PRAKTIS

1. Berdoa untuk bangsa dan negara di mana Anda ditempatkan.

2. Berdoa untuk seluruh pemimpin bangsa agar diberikan hikmat dan hidup takut akan Tuhan.