Doa Bapa KamiSampel

Doa Bapa Kami

HARI KE 3 DARI 3

DOA: KUNCI DALAM KERAJAAN ALLAH

“Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.” (Markus 1:35)

PENDAHULUAN

Seorang tokoh ternama di Amerika, Abraham Lincoln yang juga mantan presiden ke-16 negara itu pernah berkata: “Beri aku waktu 6 jam untuk menebang pohon, maka akan kuhabiskan 4 jam pertama untuk mengasah kapakku.” Ini dikatakannya untuk menekankan arti pentingnya melakukan persiapan dalam setiap pekerjaan. Demikian pula seperti yang telah Tuhan Yesus teladankan kepada kita, bahwa Dia memiliki persiapan yang matang sebelum mengerjakan panggilan-Nya. Apakah persiapan mendasar yang dilakukan Tuhan Yesus? Doa adalah kunci keberhasilan pelayanan-Nya selama di dunia ini.

Tuhan Yesus menekankan kuasa doa dalam memperkenalkan kerajaan Allah kepada manusia. Tidak ada hal yang akan berhasil dilakukan tanpa sebuah doa. Kekuatan manusia dalam melakukan setiap pekerjaan Allah, terletak dalam doa-doanya.

PEMBAHASAN

Mengapa doa begitu penting? Sebab doa merupakan cara untuk melibatkan Allah bergerak melakukan kehendak-Nya. Apakah kita merindukan campur tangan Tuhan dalam setiap perjalanan hidup kita? Apakah kita ingin melihat keberhasilan dari setiap pekerjaan kita? Jika “Ya”, maka kita harus berdoa.

Terlebih kita yang berada didalam kerajaan Allah, kita tentu harus berdoa. Mari kita membahasnya:

1.Doa: Kunci Pemberitaan Injil (Markus 1:38)

Tujuan utama kehadiran Tuhan Yesus di dunia ini adalah memberitakan kabar baik tentang penebusan Allah dan itu semua adalah inti dari Injil. Injil adalah berita tentang kasih Allah. Setiap kali Tuhan Yesus hendak memberitakan Injil, maka hal pertama yang Ia lakukan adalah berdoa. Ia selalu bersyafaat atas mereka yang terhilang. Doa-doa-Nya berasal dari hati yang dipenuhi belas kasih. Tuhan Yesus selalu terbeban dengan jiwa-jiwa yang belum menerima keselamatan.

Mari kita belajar seperti Tuhan Yesus, mulailah dengan meluangkan waktu secara teratur untuk berdoa dan mengasihi jiwa-jiwa yang belum mengenal Tuhan. Rahasia keberhasilan pelayanan Tuhan Yesus sehingga pelayanan-Nya menyentuh hati orang-orang yang Dia temui adalah pada saat Ia menaburkan waktu-Nya dalam doa yang tak pernah terputus. Jika kita ingin melihat orang-orang yang kita kasihi diselamatkan Tuhan dan rindu dipakai-Nya, kita harus meningkatkan jam-jam doa kita!

2.Doa: Menaklukan Kuasa Kegelapan (Markus 1:39)

Salah satu pengajaran Tuhan Yesus adalah menghancurkan kuasa Iblis. Dua puluh empat jam sehari kuasa kegelapan semakin giat menyesatkan pikiran manusia pada akhir zaman ini. Pikiran manusia sering menjadi tempat dimana Iblis dapat masuk dan menguasai hidup seseorang dan menjadi tuan atas orang itu. Bila hal ini terjadi maka kehendak Allah dijauhkan dan rencana-Nya terhambat, bahkan digagalkan. Itulah sebabnya Paulus menasihati orang percaya agar tidak memberi “kesempatan” kepada Iblis (Efesus. 4:27).

Wujud kuasa kegelapan pada zaman ini adalah berbagai ideologi yang dibangun manusia berlandaskan keangkuhan, sehingga tidak lagi memerlukan Tuhan dalam hidupnya. Tuhan Yesus mengajar setiap orang percaya untuk menaklukkan kuasa kegelapan dengan doa. Iblis tidak bisa dikalahkan hanya dengan cara mengabaikannya, satu-satunya hal yang mampu menghancurkannya adalah kehidupan doa. Untuk itu sebagai orang percaya, mari kita berdoa seperti apa yang Paulus katakan kepada jemaat di Korintus: “Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,” (2 Korintus 10:5).

3.Doa: Membuka Kuasa Allah Untuk Mengadakan Tanda-tanda Ajaib (Markus 1:41)

Seringkali kita menemukan dalam Injil, dimana pelayanan Tuhan Yesus selalu disertai dengan tanda-tanda kesembuhan yang ajaib. Melalui sakit penyakit yang diderita orang-orang di masa itu, maka kuasa Allah dinyatakan. Namun kembali lagi, semua itu Yesus lakukan atas kehendak Bapa.

Didalam keadaan sebagai manusia, maka Yesus harus selalu menyatu dengan Bapa Surgawi sehingga Dia dapat memahami apa yang menjadi kehendak Bapa. Doa adalah sarana kita menyatu dengan Bapa sehingga kita dapat memahami kehendak Bapa. Kehendak Bapa itu bisa seperti Firman Tuhan di Alkitab atau suara Tuhan yang berbicara pada kita.

Yesus paham sekali kapan Dia harus bertindak untuk menyatakan kesembuhan. Dia pun paham kapan harus menyatakan tahirnya seseorang yang berpenyakit kusta dan bahkan Ia paham kapan harus membangkitkan orang yang mati. Semua itu karena keintiman-Nya dengan Bapa. Dia mengerti sekali kehendak Bapa-Nya.

Sebagai orang percaya, kita membutuhkan kuasa Allah untuk mengadakan tanda-tanda ajaib, dan untuk memilikinya kita harus selaras dengan kehendak Allah. Itulah fungsi doa kita, yaitu belajar menangkap isi hati Allah untuk menunjukkan kuasa kerajaan yang ajaib itu.

PENUTUP

-Doa adalah kunci utama untuk menyatakan kerajaan Allah di dunia ini. Dunia akan dapat menyaksikan keagungan dan kebesaran Allah melalui kualitas doa kita.

-Mari terus bangun doa kita yang berkualitas dengan cara mendisiplin tubuh, jiwa dan roh kita untuk selalu terhubung dengan Surga.

-Doa-doa kita harus terus-menerus meningkat seiring dengan pertumbuhan iman. Jangan pernah berhenti berdoa, sebab kuasa Allah akan terus mengalir seiring doa-doa yang kita lakukan setiap waktu.

-Jika kita mau melihat kerajaan Allah terjadi di rumah tangga, kantor dan pelayanan kita, maka hal utama yang sangat perlu kita bangun adalah kehidupan doa.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

Doa Bapa Kami

Tuhan Yesus mengajarkan kepada murid-muridnya mengenai Doa Bapa Kami. Biarlah kita juga menyadari pentingnya berdoa dan berkomunikasi dengan Bapa kita di Surga. Renungan ini akan memberikan gambaran doa yang berpusat kepada kebesaran dan kasih sayang Bapa di Surga kepada kita.

More

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Gereja Bethany (Singapura) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi: http://www.bcs.org.sg/