5 Hari Belajar Tentang HutangSampel

Apa pun penyebab  seseorang jatuh dalam jerat hutang, tidak adil jika renungan ini hanya mau mengatakan bahwa hutang adalah masalah, bukankah di dalam Tuhan ada harap dan jalan keluar. Sedalam apapun kubangan masalah  kekristenan hendak mengingatkan bahwa tangan Tuhan hendak mengangkat kita dari lubang hutang itu. Saya mengajak dalam 4 hari ke depan kita melihat solusi apa yang Firman Tuhan dapat tawarkan:

Pertama Firman Tuhan menyarankan kita harus berbalik kepada Tuhan dan memohon pengampunan-Nya. “Orang fasik meminjam dan tidak membayar kembali,” (Mzm 37:21) dan “Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapapun juga” (Rm 13:8). Pemazmur mengingatkan bahwa orang berhutang yang tidak membayar adalah ciri dari kefasikan. Karena itu jika kita tidak bisa melunasi hutang kita – apapun alasannya – kita telah melanggar firman Tuhan. 

Begitu banyak orang Kristen tetap saja merasa Tuhan berada di pihaknya ketika mereka menunda untuk membayar kewajiban hutangnya, bahkan tidak sedikit yang mengharapkan  mujizat Tuhan agar mereka terhindar dari kewajiban tersebut. Sebaliknya banyak juga yang berpikir bahwa terlilit hutang adalah ujian dari Tuhan, sejatinya tidak perlu Tuhan repot turun ke dunia untuk memberikan ujian tersebut. Di dalam duniayang normal, jika kita tidak membayar hutang dengan sendirinya penagih hutang yang akan datang untuk menagihnya. Demikian juga di dalam 2 Raja-Raja 4:1  memberitahukan bahwa istri dari nabi yang diceritakan diteror oleh penagih hutang dan bahkan berencana akan membawa anak putrinya sebagai gantinya. Kejam memang dunia, tapi seperti itulah dunia kita hari ini, kesalahan yang tidak diselesaikan akan melahirkan masalah baru.

Mungkin hari ini anda tengah dalam himpitan hutang yang pelik,  tapi niat dan kerinduan untuk melunasi hutang-hutang tersebut adalah sebuah modal besar untuk anda mengambil langkah nyata demi melunasinya. Segeralah menyadari bahwa langkah berhutang anda adalah sebuah kesalahan, berbaliklah kepada Tuhan, maka Tuhan akan memberdayakan seluruh hidup anda. Saya berdoa anda agar itikad baik anda untuk berubah dan berbalik kepada Tuhan sebagai titik terang dalam masalah hutang anda. Amin