Injil MarkusSampel

Renungan 

Orang kaya menginginkan hidup yang kekal. Pria itu menaati hukum taurat, tetapi dia tahu ada sesuatu yang hilang. Yesus menyuruhnya untuk menjual seluruh harta miliknya, memberikannya kepada orang miskin, dan mengikuti Dia. Pria itu tidak bisa melakukannya. Dia telah menaruh keyakinannya pada kekayaan dan harta miliknya.

Ketika murid-murid-Nya bertanya tentang hal ini, Yesus menjelaskan mengapa sulit bagi orang kaya untuk memasuki kerajaan Allah. Karena putus asa, murid-murid bertanya, "Lalu siapa yang dapat diselamatkan?"

Tidak mungkin bagi siapa pun untuk dapat memasuki kerajaan Allah, tidak hanya orang kaya, tanpa campur tangan Tuhan. Ketika Yesus berkata, "segala sesuatu mungkin bagi Allah" dalam Markus 10:27, yang Dia maksudkan adalah jalan keselamatan. Karena Yesus, keselamatan tersedia untuk semua. Kami tidak harus mengikuti seperangkat aturan. Yang Dia minta hanyalah agar kita menempatkan iman kita kepada-Nya. Hati kita hanya bisa diubah oleh kuasa-Nya. Tidak ada hati yang terlalu keras yang Dia tidak dapat ubahkan. Betapa besar harapan yang kita miliki di dalam Yesus, Dia yang rela mati untuk dosa-dosa kita dan mengubah hati kita sehingga kita dapat memiliki hidup yang kekal bersama-Nya.

Doa 

Tuhan, Engkau sendiri yang bisa mengubah hati. Ubahlah hatiku setiap hari untuk dapat menjadi lebih seperti-Mu. Ubahlah hati mereka yang dekat denganku yang tidak mengenal Engkau. Aku tahu Engkau dapat melakukan hal yang mustahil. Atas nama-Mu, amin.