KesembuhanSampel

Kesembuhan

HARI KE 3 DARI 4

Berjalan dengan Kasih Karunia

Sudah terbuka sama Tuhan dan orang-orang yang saya percaya. Sudah ampuni kesalahan orang lain (atau, kesalahan saya sudah diampuni). Sudah minta hati yang bersih sama Tuhan. Tapi, tidak bisa lupakan apa yang sudah terjadi. Pernahkah Anda mengalami hal ini?

Setiap luka yang sudah sembuh sekalipun, meninggalkan bekas. Bekas luka dapat mengingatkan kita kejadian yang lalu dan secara natural kita ingin menutupinya. Tapi bekas luka juga menceritakan tentang kehebatan Tuhan yang telah menolong kita.

Ada seseorang yang dulunya menganiaya pengikut Kristus, tapi kemudian bertobat menjadi seorang pemberita Injil. Pauluslah orangnya. Paulus bertobat karena bertemu dan mengalami Yesus. Menyadari kesalahannya di masa lalu, tentu Paulus juga merasakan penyesalan yang dalam. Dan juga, harus menghadapi orang-orang yang skeptis, yang belum percaya kalau dia sudah berubah. Bagaimana caranya hidup dengan bekas luka yang demikian?

“Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus,” Paulus katakan dalam 1 Timotius 1:14. Ya, hanya dengan kasih karunia Tuhan. Kasih karunia yang telah menguatkan Paulus, adalah kasih karunia yang sama yang dapat menguatkan Anda. Ingatlah selalu, sepanjang proses kesembuhan, bahkan sepanjang hidup Anda, kasih karunia Tuhan cukup bagimu. 

Doa

Tuhan Yesus, terima kasih untuk kasih karunia-Mu atas hidupku. Aku ingin berjalan dengan kasih karunia-Mu dari hari ke hari. Biarlah dengan bekas luka ini justru, aku dapat bersaksi tentang bagaimana Engkau menyembuhkan aku, dan memberikan harapan bagi orang yang mendengarnya suatu hari nanti. Dalam nama Tuhan Yesus, amin.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2Hari 4

Tentang Rencana ini

Kesembuhan

Tidak ada orang yang ingin terluka. Tapi kenyataannya, hidup tidak bebas dari luka. Untuk luka jiwa, banyak orang bergumul untuk pulih maupun berusaha menutupi hati yang hancur agar terlihat tegar dari luar. Padahal, kita memiliki penyembuh luka yaitu Tuhan Yesus Juruselamat manusia. Melalui renungan ini, kita akan datang kepada Yesus untuk semua luka di hidup kita.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Jakarta Praise Community Church yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi:  http://jpcc.org