GOALSSampel
Aku Mengasihi Mama
Saat SMA, aku pernah mengikuti retreat remaja dan pemuda yang diadakan gerejaku. Di minggu pagi, hamba Tuhan yang menggembalakan kami saat itu, memimpin kami dalam saat teduh. Saat teduh itu diakhiri dengan mempersilakan kami untuk berdoa secara spontan dan seorang abang di gerejaku yang biasanya terlihat sangat ceria berdoa untuk mamanya yang tidak menginginkan kelahirannya. Sambil menangis, ia mengatakan "Tuhan, aku percaya kalau Engkau pasti punya rencana kenapa aku pada akhirnya dilahirkan. Aku akan mengasihi mama karena Engkau mengasihiku."
Ada orang mengatakan jika orang tua adalah wakil Allah di dunia. Tetapi bagaimana jika orang tua kita adalah orangtua yang bersikap kasar, tidak bisa memenuhi keinginan kita, terlalu sibuk bekerja sehingga kita merasa kurang diperhatikan, atau bahkan pernah menolak kita di dunia ini? Firman Tuhan hari ini berkata "Hai anak-anak taatilah orang tuamu di dalam Tuhan karena haruslah demikian" (ayat 1). Menaati orangtua menjadi salah satu tanda bahwa kita mengasihi mereka.
Sebenarnya, mengasihi manusia yang lemah termasuk orang tua kita pun, kita tidak akan pernah sanggup jika Yesus tidak pernah mati bagi kita. Tetapi, karena Yesus sudah mati, Ia menerima kita bahkan ketika kita masih berdosa (Roma 5:8), sehingga kita memiliki kekuatan untuk mengasihi manusia lain yang juga berdosa sama seperti kita. Tuhan berjanji untuk memberikan hari-hari yang penuh kebahagiaan dan panjang umur (ayat 3) apabila kita menerima kekurangan dan menghormati orang tua yang sudah berjuang untuk mencukupkan segala kebutuhan dan mengasihi kita.
Bagaimana relasimu dengan mama dan papa hari ini? Apakah masih ada kelemahan dan pengalaman di masa lalu dari mama dan papa yang belum bisa kamu terima? Yuk, hari ini kita datang ke mama papa dan mengatakan aku mengasihi mama dan papa karena Yesus juga mengasihi mama, papa, dan aku.
Taat dan mengasihi orang tua berarti mengasihi Yesus, sebaliknya mengasihi Yesus berarti haruslah mengasihi orang tua.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Tentunya tidak mudah bagimu sebagai seorang siswa menjalani masa muda yang penuh dengan berbagai tantangan dan godaan. Ada begitu banyak hal yang ditawarkan yang menjanjikan kepuasan semu. Renungan-renungan selama 1 bulan (31 hari) ini, akan menolongmu untuk mengalami Yesus Kristus sebagai satu-satunya kepuasan yang sejati dalam hidupmu yang baru.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Perkantas Indonesia yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://perkantasjakarta.org/