Langkah ImanSampel

DUA DAYUNG: IMAN DAN PERBUATAN

Seorang pria Skotlandia yang sudah tua mengoperasikan perahu dayung untuk para penumpang. Suatu hari, seorang penumpang memperhatikan bahwa sang pria tua telah mengukir kata “Iman” pada satu dayung dan kata “Perbuatan” pada dayung yang satunya lagi. Karena ingin tahu, maka penumpang itu menanyakan alasannya.

Pria tua tersebut, yang adalah seorang Kristen, berkata, “Saya akan menunjukkannya kepada Anda.” Jadi ia menjatuhkan satu dayung dan menggunakan dayung yang bertuliskan “Perbuatan” saja. Perahu tersebut hanya berjalan berputar-putar. Kemudian ia menjatuhkan dayung tersebut dan menggunakan dayung yang bertuliskan kata “Iman” saja. Perahu itu juga berjalan berputar-putar, tetapi ke arah yang sebaliknya. Setelah itu sang pria tua menggunakan kedua dayung tersebut secara bersama-sama, dan perahu itu dapat berlayar dengan cepat di atas air.

Ia menjelaskan, “Satu dayung saja tanpa dayung lainnya tidak akan membawa Anda pergi ke mana-mana. Tetapi iman dan perbuatan jika digunakan bersama-sama akan menghasilkan kemajuan.”

Renungan:

Iman tanpa disertai dengan perbuatan tidak akan menghasilkan apa-apa.  Tuhan akan melakukan bagianNya dan kita harus melakukan bagian kita.  Bisakah kita setia untuk melakukan bagian kita?  Pada waktu Tuhan dan kita melakukan bagian masing-masing, Tuhan akan mengerjakan sesuatu yang besar dalam kehidupan kita.

Iman membenarkan seseorang, dan perbuatan membenarkan imannya. (Elisha Coles)