Kekristenan dan Profesionalisme 1Sampel
KERJA KERAS
“Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan” (2 Tesalonika 3:10)
Profesional, masih ingat dengan penjual hot dog kemarin? The magic of believing bisa juga menghasilkan karya yang luar biasa. Di Indonesia ada orang yang demikian. Dia mempercayai bahwa dia pasti bisa menjual air dalam kemasan saat orang-orang belum mengenal Aqua, Ades, Aquaria dan sebagainya. Apa yang dia lakukan?
Setiap hari dia mencoba menjajakan dagangannya di pinggir jalan. Orang-orang yang lewat hanya melongok sebentar kemudian meninggalkannya. Banyak yang melengos atau bahkan tersenyum geli. Mana ada orang yang menjual air? Wong minta saja diberi! Namun, orang ini bukan tipe orang yang mudah menyerah. Dia bahkan mau memberikan contoh air kemasan gratis. Secara perlahan tapi pasti, orang mulai mencobanya. Kini, orang tidak asing lagi membeli air dalam kemasan. Orang itu bernama Tirto Utomo.
Profesional, keyakinan yang disertai dengan kerja keras pasti membuahkan hasil. Kuncinya satu: tidak mau menyerah. Sejarah bisnis klasik membuktikan bahwa orang-orang yang mempunyai keyakinan yang kuat dan mau melakukannya terus-menerus akhirnya berhasil mewujudkan impiannya. Cerita sukses Teh Botol Sosro pun hampir sama dengan Aqua. Saat orang tidak biasa membeli teh dalam botol, pelopor ini berani memulainya dan…sukses.
Doa: Bapa, terima kasih karena memberiku kemampuan untuk bekerja keras. Perintah-Mu itu sungguh baik.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Tidak ada hubungan antara iman dan hidup keseharian! Pemikiran seperti ini seringkali masih dimiliki oleh orang Kristen. Tidaklah mengejutkan jika seseorang akan menjadi orang yang berbeda pada waktu yang berbeda dan di tempat yang berbeda. Di dalam area agama, seseorang akan menggunakan kitab suci dan pengajaran agamanya sebagai acuan kebenaran. Sementara di dalam kehidupan profesi, standar kebenaran diukur dengan alat yang lain seperti uang, prestasi, kekuasaan, atau kenyamanan.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Xavier Quentin Pranata yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://xavier.web.id