Bersiap untuk PernikahanSampel

"Temukan Pendidikan Pranikah yang Baik"

Amsal 11:14 menyatakan, "Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa, tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada." Meskipun prinsip Alkitab ini berlaku untuk semua area kehidupan kita, ini menyuarakan bahwa "ini masuk akal" di dalam konteks pernikahan. Renungkan ini: Anda tidak akan pernah melakukan prosedur pembedahan tanpa mencari pendapat dari seorang dokter. Sayangnya, terlalu banyak pasangan tidak menginvestasikan waktu (atau uang) untuk mendapatkan nasihat dan bimbingan relasi yang diperlukan lewat konseling pranikah.

Faktanya, dengan mendapatkan pendidikan pranikah maka kemungkinan dari perceraian diturunkan sampai 31 persen. Mohon berhenti sejenak untuk merenungkan ini dengan dalam tentang statistik itu: dengan sekedar berkomitmen utnuk membaca buku seperti yang ini atau menemui seorang konselor, Anda bisa menurunkan kemungkinan perceraian dari 50 persen ke 19!

Jika salah satu dari kalian tidak bersedia untuk mendapatkan konseling pranikah, kami berpikir ini adalah "pertanda bahaya." Ya, konseling pranikah bisa menimbulkan masalah-masalah kecil yang mungkin menimbulkan penderitaan di dalam relasi. Namun jika Anda jujur, Anda tahu bahwa masalah-masalah ini akan muncul juga suatu hari nanti, jadi kami menyarankan agar kalian bijak untuk mengatasinya di sisi "sebelum" pernikahan daripada di sisi "setelah". Mendapatkan konsel yang baik tidak hanya akan mempersiapkan Anda untuk banyak tahun-tahun ke depan, ini juga akan membantu Anda untuk mengenali isu-isu berbahaya yang menghalangi Anda untuk mendapatkan pernikahan yang berhasil. Jangan merasa yakin bahwa Anda bisa mengatasinya sendiri dan Anda tidak membutuhkan bimbingan dari orang lain. Lihat orang seperti apa yang disebut di dalam Amsal 12:15, " Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak."

*Sudahkah kalian berdua melewati konseling pranikah, atau paling tidak membaca sebuah buku pra-nikah? Jika belum, apa yang menghentikan Anda untuk berinvestasi adalah pernikahan masa depan kalian?