Berjalan Bersama Yesus (PENGHARAPAN)Sampel
Menang Atas Stres
Hidup di dunia ini penuh dengan tekanan. Hidup kita dapat tertekan oleh berbagai krisis yang membebani hati dan pikiran kita, baik karena krisis dalam hal keuangan, keluarga, usaha, pelayanan, bahkan saat kita mulai krisis dengan Tuhan. Banyak anak-anak Tuhan tidak membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagaimana seharusnya. Itulah salah satu pemicu stres. Mereka gagal belajar dari Tuhan. Tidak heran saat hidup mereka terserang guncangan, mereka pun ikut berguncang karena mereka bersandar pada sesuatu yang mudah berguncang—harta, posisi, manusia—bukan kepada Firman Allah yang kekal. Alkitab adalah Firman Allah kepada kita, ditulis supaya kita belajar, mendapatkan ketenangan, dan pengharapan. Kita dapat menang atas segala tekanan dengan memegang teguh janji yang disampaikan-Nya dalam Firman-Nya dan terus setia menantikannya.
Banyak orang percaya gagal bersandar pada Tuhan pada masa-masa stres. Mereka bersandar pada kekuatan sendiri dan gagal. Banyak orang bersandar pada manusia dengan harapan bahwa manusia itu dapat menolong mereka. Pertolongan manusia itu terbatas baik dalam segi kemampuan maupun waktu. Pertolongan Allah itu tidak terbatas dan tidak pernah gagal. Untuk menang atas tekanan, kita harus percaya kepada Tuhan Yesus tanpa sedikitpun keraguan. Dia berjanji, “Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu …” (Yak. 4:8).
Banyak anak Tuhan yang ceroboh dalam melakukan pekerjaannya. Mereka terlalu sibuk mengejar kepentingan-kepentingan pribadi. Mereka bekerja dengan akal pikiran pribadi tanpa pernah melibatkan Tuhan baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan. Dan pada saat gagal, dan tekanan semakin keras, mereka menyalahkan Tuhan karena tidak mau terlibat. Bekerja bersama Tuhan adalah jawaban atas stres kita. Kita tidak perlu bekerja sendiri karena Anda memiliki Bapa yang siap mengulurkan tangan-Nya yang kuat bagi kita.
Banyak orang Kristen menderita stres karena mereka kurang mengasihi Allah dan sesamanya. Hidup mereka hanya dimotivasi dengan segala usaha yang mengutamakan kepentingan pribadi dan usaha untuk mengejar materi bagi kepentingan pribadi pula. Kita harus berserah secara mutlak tanpa syarat kepada Allah dan membuat komitmen total kepadaNya. Roh Kudus akan memurnikan hati kita dan memenuhi hati kita dengan kasih Allah. Hati yang penuh kasih akan menang atas tekanan apapun.
Karena itu, kita memiliki pilihan, melawan tekanan yang ada dengan iman kepada Tuhan Yesus atau menyerah kalah karena Anda tidak peduli pada Firman Tuhan, bersandar pada diri sendiri, melakukan segala sesuatu sendiri, dan bersikap dingin serta apatis. Kita sendirilah yang menentukan. Jika kita sudah menang atas tekanan, kita diharapkan juga dapat menolong orang lain yang juga berada dalam tekanan. “Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah” (2 Kor. 1:3-4).
Refleksi:
- Tekanan seperti apakah yang sering membuat Anda stres? Menurut Anda apakah penyebabnya?
- Apakah yang Anda lakukan untuk menghadapi stres Anda?
Praktek: Belajarlah untuk menghadapi apapun dengan cara yang benar, cara Allah.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Perjalan rohani orang percaya perlu "bahan bakar" yang disebut dengan pengharapan, sebab arus dan tantang dunia seringkali membuat kita letih dan bahkan dapat membuat lemah. Namun ada janji-janji yang bisa kita pegang selalu, yaitu firman Tuhan. firman Tuhan itulah pengharapan kita. Melalui serial renungan "Berjalan bersama Yesus" kita akan belajar menjadi orang percaya yang semakin bertumbuh dalam pengharapan setiap hari lewat firman Tuhan.
More
Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Djohan Handojo dalam hubungannya dengan Bethany Church (Singapura) untuk menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi: https://www.bcs.org.sg/