Berjalan Bersama Yesus (PENGHARAPAN)Sampel
Petunjuk
Di suatu wahana dalam arena bermain anak-anak, kita bisa menemukan petunjuk tentang cara memainkan alat tersebut. Anak-anak perlu membaca dan memerhatikannya untuk bisa bermain. Belum tentu juga, dalam sekali membaca, mereka langsung bisa menghasilkan skor yang tinggi. Mereka harus benar-benar memahami petunjuk itu, berlatih hingga berulang-ulang, dan terus melakukannya.
Orang percaya juga memiliki petunjuk bagi hidupnya. Petunjuk hidup itu dikupas tuntas dalam Kitab Suci. Tidak ada hal yang diperlukan untuk hidup yang tidak diungkap di dalamnya. Bekal itu cukup hingga akhir perjalanan hidup kita. Untuk memanfaatkannya, kita tidak bisa diam saja. Kita harus aktif membaca, mendengar, mempelajari, dan melakukannya.
Tanpa petunjuk dari Tuhan, hidup manusia akan menuju pada kebinasaan. Tanpa petunjuk yang benar, kita akan tersesat dan menyia-nyiakan banyak waktu dan kesempatan berharga dalam hidup kita. Tuhan mengetahui bahwa hidup di dunia yang asing bagi kita ini sangatlah sulit. Untuk itulah Dia menyediakan pelita yang terang bagi kita agar kita tidak tersesat dan salah arah.
Sayangnya, kita lebih sering tidak peduli. Kita lebih sering abai. Kita tidak mau memakai cara Tuhan untuk menghadapi dunia. Kita berpikir dengan cara pandang kita, dengan kepandaian kita, dengan hikmat kita, kita bisa menghadapi dunia. Daripada tahu kebenaran sejati, kita lebih suka mencari kebenaran manusia. Daripada mendengar kebenaran yang menegur dan mengubah kita, kita lebih suka mendengakan dongeng-dongeng yang menghibur telinga kita. Daripada melakukan kebenaran Alkitab, kita lebih memilih kebenaran dalam pikiran sendiri. Betapa bodohnya kita!
Refleksi:
- Apakah Anda peduli dan memakai petunjuk dari Tuhan? Mengapa ya dan mengapa tidak?
- Apakah Anda meyakini kebenaran petunjuk Tuhan bagi hidup Anda? Seberapa yakinkan Anda? Apakah buktinya?
Praktek: Ikutilah petunjuk yang benar dan Anda akan hidup!
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Perjalan rohani orang percaya perlu "bahan bakar" yang disebut dengan pengharapan, sebab arus dan tantang dunia seringkali membuat kita letih dan bahkan dapat membuat lemah. Namun ada janji-janji yang bisa kita pegang selalu, yaitu firman Tuhan. firman Tuhan itulah pengharapan kita. Melalui serial renungan "Berjalan bersama Yesus" kita akan belajar menjadi orang percaya yang semakin bertumbuh dalam pengharapan setiap hari lewat firman Tuhan.
More
Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Djohan Handojo dalam hubungannya dengan Bethany Church (Singapura) untuk menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi: https://www.bcs.org.sg/