Kesuksesan SejatiSampel

Bangkit!

Sebagai seorang anak, aktor Sylvester Stallone sering dipukul oleh ayahnya dan dikatai tidak memiliki otak. Ia tumbuh menjadi anak yang kesepian dan bingung. Ia keluar masuk berbagai sekolah. Seorang penasehat di Universitas Drexel memberitahunya, bahwa berdasarkan tes kemampuan yang dijalaninya, ia seharusnya mengejar karir sebagai tukang memperbaiki lift!

Stallone memutuskan untuk mengejar karir di bidang acting, tetapi kehidupannya yang tidak normal membuat ia mengalami kegagalan demi kegagalan. Ia tetap bertekad menekuni bidang tersebut, dan menggunakan kegagalannya untuk mencoba menulis. 

Setelah menonton pertandingan antara Muhammad Ali dan Chuck Wepner, seorang petinju yang tidak begitu terkenal yang berhasil melawan petinju besar tersebut, Stallone terinspirasi untuk menulis naskah sebuah film yang berjudul Rocky – dan menyelesaikan naskah tersebut dalam waktu kurang dari 4 hari.

Seperti yang dikatakan oleh Vince Lombardi, “Persoalannya bukanlah apakah Anda dipukul jatuh. Persoalannya adalah apakah Anda akan bangkit kembali.” Lima film Rocky selanjutnya, dan Stallone menjadi pemenang... dari tekad.

- Sumber: Harvey Mackay, Mendorong Amplop -

Renungan:

Hidup ini sebuah perlombaan untuk mencapai garis akhir. Setiap tantangan datang untuk melatih kita menjadi lebih kuat. Sehingga kita siap mengalami penggenapan janji-janji Tuhan seutuhnya.

Lalu untuk dapat sukses juga dalam kehidupan ini, baik secara rohani maupun secara sekuler, maka kita pun harus memiliki impian atau visi yang jelas. Sama seperti Stallone yang sejak awal telah diintimidasi oleh tes kemampuan yang berkata bahwa dia harus bekerja hanya sebagai seseorang yang memperbaiki lift. Namun dia tidak menyerahkan impian dan tekadnya, dan tetap mengejar impiannya. 

Walaupun gagal berkali-kali, dia tetap terus bangkit dan maju lagi. Teruslah maju dan bertandinglah dengan gigih di dalam kehidupan ini, sampai Tuhan sendiri memandang kita dengan penuh belas kasihan dan memberikan hikmat, ide, serta kesempatan kepada kita untuk sukses. Ingatlah selalu, bahwa Tuhan akan selalu menghargai kegigihan dan kerja keras kita dalam mengejar impian yang telah Tuhan tempatkan dalam kehidupan kita. 

Orang-orang yang sukses memiliki sikap yang luar biasa – karena sikap menentukan kemampuan. Mereka tidak menyerah dan tidak berhenti. (John Maxwell)