Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Culture”Sample
MEMBERI DENGAN SUKACITA
Winston Churchill pernah mengatakan, “Kita hidup dengan apa yang kita dapatkan, tetapi kita membuat kehidupan dengan apa yang kita beri.” Pernyataan ini menggambarkan betapa pentingnya memberi dalam membangun kehidupan yang lebih baik, baik bagi diri kita sendiri maupun orang lain.
Kedermawanan adalah salah satu sifat terpenting yang diajarkan dalam Alkitab. Setiap tokoh penting dalam Kitab Suci memiliki hati yang dermawan. Namun, memberi dan bermurah hati bukan merupakan sifat alami. Kita membutuhkan pemahaman dan pengertian yang benar tentang memberi, yang hanya dapat diperoleh melalui hubungan intim dengan Tuhan Yesus dan perenungan firman-Nya.
Memberi adalah prinsip yang diajarkan oleh Yesus, dan inilah yang harus menjadi dasar hidup kita. Memberi harus menjadi gaya hidup setiap anak Tuhan, karena dengan memberi, kita sedang mempraktikkan gaya hidup Kerajaan Surga di bumi ini. Kasih kepada Allah harus menjadi motivasi utama dalam setiap tindakan pemberian kita, bukan untuk mendapatkan pujian atau perhatian.
Penting untuk memiliki motivasi yang benar saat memberi, karena Tuhan mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. Ketika kita memberi tanpa paksaan atau penyesalan, kita tidak hanya memenuhi panggilan-Nya, tetapi juga mengalami kebahagiaan sejati dalam tindakan kita. Mari kita belajar untuk memberi dalam berbagai bentuk—waktu, bakat, dan harta—dengan kesadaran bahwa setiap pemberian kita adalah kesempatan untuk memuliakan nama Tuhan dan menjadi saluran berkat bagi sesama.
Ketika memberi dengan sukacita, kita tidak hanya berkontribusi untuk membuat dunia menjadi lebih baik, tetapi juga memperdalam hubungan kita dengan Tuhan, yang mengasihi orang yang memberi dengan tulus.
PERTANYAAN REFLEKTIF
1. Apakah saya cenderung memberi hanya ketika merasa terpaksa? Bagaimana saya bisa mengubah sikap ini agar lebih bersukacita dalam memberi?
2. Dalam aspek mana saya bisa mulai memberi lebih banyak, baik dalam waktu, talenta, atau harta, tanpa mengharapkan imbalan?
TINDAKAN PRAKTIS
1. Buatlah daftar cara-cara praktis untuk memberi, misalnya menyisihkan waktu untuk membantu orang lain, atau berdonasi untuk kegiatan sosial.
2. Latihan memberi, cobalah untuk memberi tanpa memberitahukan orang lain, seperti menyisihkan harta untuk amal tanpa mengungkapkan identitas Anda, dan lakukan dengan sukacita.
Scripture
About this Plan
1. Untuk memperoleh pengetahuan, pengertian, dan hikmat dari Tuhan untuk kehidupan tahun mendatang (Daniel 1:17); 2. Untuk mendedikasikan segala sesuatu yang kita lakukan di tahun mendatang kepada Tuhan; 3. Untuk mendisiplinkan kedagingan dan menguatkan kehidupan rohani kita.
More