Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Culture”Sample
MURAH HATI TANPA PAMRIH
Dalam keseharian, konsep “memberi untuk menerima” telah menjadi norma yang umum. Banyak dari kita, baik secara sadar maupun tidak, memberi kebaikan dengan harapan ada sesuatu yang bisa kita peroleh kembali. Namun, melalui kisah Daud di 1 Samuel 23:7-12, kita belajar tentang kemurahan hati yang melampaui perhitungan untung-rugi. Daud dengan tulus melindungi penduduk kota Keila dari serangan Filistin, meski mengetahui bahwa mereka mungkin akan mengkhianatinya dan menyerahkannya ke tangan Saul.
Sikap Daud ini mencerminkan prinsip Kerajaan Tuhan, yang didasarkan bukan pada imbalan atau timbal balik, melainkan pada kasih yang tulus. Daud memberi tanpa mengharapkan balasan atau jaminan keamanan bagi dirinya. Dia memberikan perlindungan dengan murah hati dan tanpa pamrih. Dalam Kerajaan Tuhan, kemurahan hati bukanlah transaksi; kita memberi bukan karena mengharapkan sesuatu kembali, melainkan karena kasih yang menggerakkan kita.
Tuhan juga memanggil kita untuk memiliki sikap memberi tanpa pamrih, baik dalam hubungan kita dengan sesama maupun dalam pelayanan kita kepada-Nya. Sama seperti Tuhan yang memberi kita kasih karunia tanpa syarat, kita pun dipanggil untuk hidup dengan kemurahan hati yang tulus. Ketika kita memberi tanpa mengharapkan imbalan, kita mencerminkan kasih Tuhan yang murni kepada dunia di sekitar kita.
Kemurahan hati sejati bukan tentang apa yang kita peroleh kembali, tetapi tentang kesiapan kita untuk memberi dengan tulus, tanpa syarat, dan tanpa pamrih, sebagaimana Tuhan telah melimpahkan kasih-Nya bagi kita semua.
PERTANYAAN REFLEKTIF
1. Apakah ada area dalam hidup saya di mana saya cenderung memberi dengan harapan menerima balasan? Bagaimana saya bisa mulai belajar memberi dengan tulus?
2. Apa langkah kecil yang bisa saya ambil untuk mulai menunjukkan kemurahan hati yang tulus kepada orang-orang di sekitar saya?
TINDAKAN PRAKTIS
1. Memberi tanpa syarat dengan tindakan kecil, seperti menolong seseorang tanpa mengharapkan terima kasih atau balasan apa pun.
2. Mintalah kepada Tuhan agar memberi kita hati yang penuh kasih dan tulus dalam memberi, agar kita bisa menjadi saluran kasih Tuhan di mana pun kita berada.
Scripture
About this Plan
1. Untuk memperoleh pengetahuan, pengertian, dan hikmat dari Tuhan untuk kehidupan tahun mendatang (Daniel 1:17); 2. Untuk mendedikasikan segala sesuatu yang kita lakukan di tahun mendatang kepada Tuhan; 3. Untuk mendisiplinkan kedagingan dan menguatkan kehidupan rohani kita.
More