Menemukan Kebahagiaan Dalam Kristus (SERI 4)Sample
Lelah Karena Bertani
Seorang petani menjadi lelah karena pertaniannya dan Anda akan berkata, tentu saja, karena ia dilahirkan di tempat itu. Ia telah menghabiskan semua hari-harinya di tempat itu. Ketika ia masih anak-anak, ia menunggangi sapi di padang rumput, memetik apel, berenang di sungai kecil dan berjalan melewati padang rumput melintasi hutan untuk menuju sekolah yang terletak di pinggir jalan.
Ketika ia beranjak dewasa, ia telah membajak setiap hektar dari tanahnya di musim semi, menolong untuk menaruh jerami pada musim panas, penumbukkan pada musim gugur, dan mengangkut makanan ternak untuk para hewan di musim dingin. Dan ia membawa mempelai wanitanya ke rumah tuanya di situ. Tiga anak-anaknya dilahirkan di bawah atap yang sama tempat ia dilahirkan. Sekarang anak-anaknya telah dewasa dan memiliki rumah mereka masing-masing.
Petani itu sakit dan bosan dengan lingkungannya. Ia menginginkan perubahan, dan seringkali dalam mimpinya ia membayangkan sebuah tempat yang sunyi di mana kondisinya ideal, di mana ia akan menghabiskan waktu tuanya dalam kenyamanan dan kebahagiaan. Ia memberitahu agen rumah di kota itu mengenai apa yang ia rasakan, jadi sang agen pergi dan melihat pertaniannya dengan cermat. Ia merasa yakin bahwa ia akan dapat menemukan pembeli dengan mudah.
Ketika surat kabar mingguan datang pada hari Kamis, sang petani tua melihat iklan di surat kabar itu dan menemukan pertaniannya di dalam daftar. Iklan itu mengatakan bahwa sebuah tempat di Hammond dengan ukuran 160 hektar akan dijual. Tanahnya subur dan produktif, dan tidak pernah gagal menghasilkan panen. Empat puluh hektar tanahnya dipenuhi dengan kayu terbaik, sebuah sumur memenuhi kebutuhan air sepanjang tahun. Ada padang rumput yang di tengahnya terletak sungai kecil, dan ada sebuah rumah yang terdiri dari 8 kamar. Gudangnya besar dan modern, ada mesin, dan lumbung padi dengan tempat yang luas.
Tempat itu memiliki kuda, sapi, domba dan ayam. Letaknya dekat dengan kota, dan memiliki telepon. Ada berbagai macam pohon buah-buahan, baik besar maupun kecil, dengan kesejukan yang melingkupi rumah itu.
Pria tua itu membaca iklan tersebut untuk kedua kalinya, kemudian pergi ke kota untuk menemui sang agen rumah. “Saya sudah membaca iklan itu,” katanya, “Dan sejauh yang saya tahu, itulah tempat yang saya inginkan selama itu. Saya pikir saya tidak jadi menjual pertanian saya.” – Oleh Charles L. Paddock
Renungan: Kalau kita perhatikan, maka sebenarnya kita akan menemukan bahwa Tuhan telah menyediakan segala sesuatu yang kita perlukan. Dia adalah Tuhan yang bertanggung jawab dan memelihara kehidupan anak-anak-Nya. Namun seringkali mata hati kita tertutup oleh karena keluhan-keluhan. Berhentilah mengeluh dan bersungut-sungut karena itu hanya akan membuat kita tidak bisa melihat berkat-berkat Allah.
Selama mengucap syukur itu bisa terjadi, maka sukacita juga selalu bisa terjadi. (Ann Voskamp)
Scripture
About this Plan
Perjalanan hidup manusia tentu selalu ingin menuju pada kebahagiaan. Namun konsep kebahagiaan seperti apa yang perlu ditemukan? Konsep kebahagiaan dalam firman Tuhan berbeda dengan apa yang dunia ajarkan. Lantas, seperti apakah kebahagiaan sejatinya yang Alkitab ajarkan? Seri renungan tentang kebahagiaan ini akan menolong kita menemukan kebahagiaan sejati di dalam Kristus.
More