Merdekanya Saya: Mengapa Hidup Menjadi Lebih Baik Bila Ternyata Bukan Semuanya tentang AndaSampel

Free Of Me: Why Life Is Better When It’s Not All About You

HARI KE 4 DARI 7

Meninggalkan Dewa Penolong Diri Sendiri

Jika anda merasa kesepian, diabaikan, atau tidak aman, anda mungkin tergoda untuk menyembah dewa penolong diri sendiri yang didukung oleh banyak buku dan pembicara. Dewa ini ada untuk membuat anda merasa lebih baik tentang diri anda. Dewa ini dapat membuat anda merasa istimewa. Pendekatan terhadap Dewa ini merupakan sebuah cerminan tentang bagaimana gereja telah mengadopsi bahasa dari budaya kita.

Apa yang menarik dari pendekatan Kristen mengenai menolong-diri-sendiri adalah bahwa itu sangatlah berbeda dari pendekatan Tuhan. Perhatikan kisah Musa, ketika Tuhan memanggilnya untuk berbicara kepada Firaun. Musa merasa terhambat oleh kelemahannya. Dia tidak merasa mampu untuk berbicara kepada Firaun atau memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir, karena ia hanya melihat ketidakmampuan-nya. Dan bagaimana Tuhan menanggapi keragu-raguan Musa? Dia tidak memberikan basa basi untuk Musa menolong dirinya sendiri. Dia tidak menegaskan kepemimpinan Musa atau bakatnya atau karunianya. Dia tidak memeluk dia dan menghibur dia dan mengucapkan kata-kata yang menguatkan kepadanya.

Tuhan tidak melakukan hal-hal itu. Sebaliknya, Dia mengubah topik pembicaraan. Tuhan menegaskan kekuatanNya sendiri, kepemimpinanNya sendiri, diriNya sendiri, karena hasil akhirnya nya tidak pernah bergantung kepada Musa. Kisah ini bukanlah tentang kekuatan Musa. Musa tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi seorang pahlawan. Hanya Tuhan yang dapat membebaskan orang Israel dari Mesir, jadi Dia mengarahkan pusat perhatian Musa kepadaNya. 

Tuhan menjawab dengan hal yang sama sama ketika Ia menunjuk Yeremia, seorang nabi yang khawatir tentang masa mudanya. “Ah, Tuhan Allah! Sesungguhnya aku tidak pandai berbicara, sebab aku ini masih muda. (Yer 1: 6)., Tetapi Tuhan tidak memanjakan dia. Alih-alih meyakinkan Yeremia bahwa dia berbakat untuk anak seusianya, bahwa dia memiliki keterampilan kepemimpinan yang hebat dan kepribadian yang luar biasa, Tuhan hanya menegaskan diriNya sendiri: “Janganlah takut kepada mereka, sebab Aku menyertai engkau untuk melepaskan engkau, demikianlah firman Tuhan.” (1: 8). Sekali lagi, Tuhan mengarahkan hambaNya dari  keterbatasannya sendiri dan menuju Tuhan yang tanpa batas. 

Tuhan peduli dengan ketidaknyamanan kita, tetapi perbedaan antara dewa yang membantu diri anda sendiri dan Tuhan yang sejati dan hidup adalah fokus. Satu-satunya Tuhan yang benar-benar menanggapi rasa tidak aman kita dengan keyakinan tentang diriNya sendiri. Dengan melakukannya, Ia melepaskan kita dari sumber kelumpuhan kita, menggeser pandangan kita dari “tidak bisa” kepada Dia yang bisa. 

 

Pertimbangkan situasi yang sulit di dalam hidup anda saat ini. Apa yang akan terlihat bahwa untuk mengatasi suatu situasi pasti berkaitan dengan kekuatan Tuhan dan tidak ada hubungannya dengan anda sendiri?

 

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Free of Me kunjungi http://sheworships.com/free-of-me-book  

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 3Hari 5

Tentang Rencana ini

Free Of Me: Why Life Is Better When It’s Not All About You

Saya telah menemukan sesuatu yang mengejutkan: hidup untuk diri sendiri itu ternyata begitu menguras tenaga. Berusaha menjadi versi terbaik bagi "diriku" sepertinya membebaskan, namun sebenarnya berat sekali — karena Tuhan memanggil kita untuk menemukan sukacita pertama-tama saat kita berfokus kepada-Nya. Saya harap kutipan dari buku saya ini, Free of Me, beresonansi dengan keinginan Anda untuk terbebas dari diri sendiri dan berpaut kepada Tuhan. Di situlah kita akan menemukan kebebasan yang sejati!

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Baker Publishing yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://sheworships.com/free-of-me-book