Tuhan Sumber Kekuatan KitaSampel

ANGIN YANG BERLAWANAN ARAH

Ketika Anda naik perahu dayung di air yang tenang dan tiba-tiba Anda menghadapi arus berlawanan karena perubahan arah angin, maka Anda akan sulit bergerak maju dan bahkan mungkin mengubah arah perahu Anda, dan dapat menghanyutkan Anda.

Ketika Anda sedang naik pesawat yang akan take off dan tiba-tiba angin bertiup kencang dari arah berlawanan (headwind), maka pilot pesawat akan memutuskan untuk menunda penerbangan sebab angin yang kencang dapat membuat proses take off berisiko tinggi.

Dalam hidup ini, banyak sekali headwind atau arus berlawanan yang dapat terjadi tiba-tiba tanpa dapat diperkirakan, kalau kita tidak siap dan lengah maka kita akan mudah terbawa arus yang melenceng dari visi Tuhan dalam hidup kita. Sesuatu yang berlawanan dari visi Tuhan sudah pasti akan mendatangkan kesusahan.

Saudaraku, kalau Anda peduli dan mengerti bahwa akan banyak headwind dalam kehidupan Anda maka tentunya Anda akan berjaga-jaga dan bersandar hanya kepada Tuhan, sebab Firman Tuhan berkata hanya di dalam (tinggal diam) bersama Tuhan, di situlah kekuatan kita terdapat. Sebab Roh Allah yang di dalam kita (Roh yang bersekutu dengan kita) jauh lebih besar dari segala persoalan apa pun di dunia ini, maka ketika Allah (yang tidak terbatas) ada di pihak kita siapakah yang dapat melawan kita. Ketahuilah bahwa Allah telah datang ke dunia, mengalahkan maut, dan Iblis sudah kehilangan sengatnya.

Tetapi bila Anda tidak peduli dan tidak mau mengerti maka Anda akan menjadi lengah dan mudah terhanyut oleh arus kehidupan. Tetapi ketika Allah ada di pihak kita maka walaupun kita harus menempuh jalan yang melawan arus demi kebenaran firman Tuhan maka kekuatan Tuhan akan memampukan kita melakukan perkara-perkara yang jauh lebih besar untuk memberikan dampak dan bahkan mengubah arus kehidupan.

Yosua 1:7 berkata, “Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke mana pun engkau pergi.”