Renungan Harian Orangtua Dan Anak "As For Me and My House"Sampel
Ketika saya masih kecil saya diberitahu dan dididik oleh orangtua saya bahwa saya harus menjadi anak yang kuat, teguh, mandiri, dan bisa berdiri untuk hal-hal yang menurut saya baik dan adil. Hal-hal ini adalah hal-hal yang harus saya miliki dan akan menolong saya untuk bertahan hidup ketika saya dewasa nanti.
Tapi ketika saya menikah, saya menemukan bahwa beberapa hal di atas tidak bisa lagi dipakai sebagai ‘peralatan keselamatan dalam pernikahan’. Banyak waktu ketika saya dan suami saya berbeda pendapat dan bertengkar, membela dan mempertahankan pendapat bahwa sayalah yang benar sudah tidak menjadi penting lagi. Bukan tujuan utama untuk menunjukkan siapa yang benar dan siapa yang salah, justru yang terpenting adalah tentang memaafkan, mengasihi, menerima, mendengarkan, melayani, tunduk, mengendalikan diri, dan juga berlaku sabar satu sama lain.
Jadi baik kalian sebagai suami / istri, orangtua / anak, ingatlah bahwa anggota keluarga kalian bukanlah musuh kalian dan tidak berdiri untuk melawan kalian. Sebaliknya mereka berada di sisi kalian dan selalu mau yang terbaik untuk kalian. Tapi ingatlah juga kalau mereka adalah manusia yang juga tidak sempurna, memiliki kelemahan-kelemahan dan juga keterbatasan mereka masing-masing. Mereka sangat mungkin salah dalam memahami kalian atau memiliki pendapat yang berbeda dengan kalian. Jadi dari pada bertengkar dan menambah panas suasana, ayo kita praktikkan buah Roh (Galatia 5:22-23) kepada seluruh anggota keluarga kita.
Ketika kita menyerahkan hak kita untuk marah dan memilih untuk memberikan respon yang lembut dan tenang, tidak berarti kita kalah. Sebaliknya kita sedang berusaha untuk mendapatkan hal yang lebih besar yaitu berdamai dan menunjukkan kasih kepada seluruh keluarga! Hanya para pemenang yang bisa melakukan hal ini.
Renungan untuk Orangtua
Apakah Anda memiliki kesulitan untuk berbicara dan menangani anak-anak Anda? Menurutmu apa yang dapat kamu lakukan sebagai orangtua untuk mengatasi situasi seperti ini?
Renungan untuk Anak-anak
Pikirkan hal-hal yang kamu lakukan dan membuat orangtua atau saudara-saudaramu marah. Apa yang dapat kamu lakukan untuk memperbaiki situasi ini?
Saat Teduh Keluarga
Lakukanlah rekonsiliasi keluarga. Katakan satu sama lain hal-hal yang disukai dan tidak disukai serta bagaimana untuk memperbaikinya. Ampuni dan doakan satu sama lain.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Melalui renungan ini, kita akan melihat seberapa pentingnya memiliki rumah yang nyaman, aman, dan menyenangkan, bukan hanya bagi anak-anak, tapi juga bagi setiap orangtua. Kita akan mempelajari bagaimana hal-hal yang kita mulai di rumah akan membawa perubahan serta dampak bagi orang-orang yang ada di luar rumah, dan pada akhirnya kita juga akan tahu bahwa pelayanan pertama kita kepada Tuhan bukanlah dimulai di mimbar gereja, melainkan di rumah kita masing-masing.
More
http://ifgf.global