Renungan Harian Orangtua Dan Anak "Divine InterventionSampel

Pernahkah Anda berpikir bahwa tidak peduli seberapa keras Anda sudah berusaha dan mencoba, tapi hasilnya tetap akan kurang baik? Apakah Anda pernah merasa bahwa Anda tidak pernah bisa memenuhi ekspektasi yang diberikan kepada Anda. Banyak dari antara kita yang mungkin memercayai kata-kata dibawah ini:
Saya tidak cukup layak untuk diperhitungkan.
Saya tidak berharga.
Apa yang saya lakukan tidaklah cukup.

Dan sesungguhnya apa yang kita percayai tentang diri kita itu sangat berpengaruh terhadap perilaku dan tindakan-tindakan kita. Jika kita sungguh-sungguh percaya bahwa kita tidak cukup baik, tidak berharga dan tidak layak dicintai, maka kita akan berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain. Kita akan terus-menerus merasa bersalah dan malu ketika kita tidak bisa memenuhi harapan orang lain. Hal itu akan terus-menerus terjadi seperti lingkaran yang tidak putus, dan amat sangat melelahkan.

Tapi sebenarnya ada cara lain! Ketika kita percaya kepada Kristus, Ia menerima kita sebagai anggota keluarga-Nya. Kita menjadi anak-anak-Nya. Dan hal itu akan mengubah segalanya. Kuasa-Nya sangat hebat dalam membebaskan kita dan menjadikan kita ciptaan yang baru di dalam Dia. Itu juga berarti kita dapat menjalani hidup yang bebas, berdasarkan apa yang Tuhan katakan mengenai kita.

Dan inilah yang Ia katakan mengenai kita:
Kamu dikasihi.
Kamu memiliki tujuan.
Kamu milik-Ku.
Apa yang kamu lakukan cukup bagi-Ku.

Mengetahui siapa diri kita sesungguhnya di dalam Kristus akan benar-benar mengubahkan kita. Hal itu akan membuka hal-hal yang menurut kita mustahil menjadi mungkin. Anda bisa tenang dan menjadi kuat sesuai dengan apa yang Tuhan katakan mengenai Anda. Dan ketika Anda mulai takut, ingatlah kembali hal ini dalam hati dan pikiran Anda.

Renungan untuk Orangtua
Masihkah Anda berpikir bahwa Anda tidak layak di hadapan Tuhan dan Tuhan tidak cukup mengasihi Anda? Baca kembali ayat hari ini dan renungkan betapa besar kasih-Nya yang mengubahkan kehidupan Anda.

Renungan untuk Anak-anak
Apakah kalian pernah merasa takut tidak bisa memenuhi harapan orangtua kalian? Pernahkah kalian merasa sangat gagal dan tidak layak untuk dikasihi? Ingatlah bahwa Tuhan mengasihi kalian sampai rela memberikan diri-Nya untuk menyelamatkan kalian. Hiduplah sesuai dengan kasih-Nya di dalam hidup kalian.

Saat Teduh Keluarga
Minta setiap anggota keluarga menyebutkan kekurangan masing-masing yang mereka miliki. Setelah itu anggota keluarga yang lain harus menyebutkan apa yang Alkitab katakan mengenai kekurangan tersebut.

Misalnya si A mengatakan, “aku tidaklah istimewa”, maka anggota keluarga yang lain akan mengatakan, “Alkitab mengatakan engkau istimewa dan berharga di hadapan Tuhan.” Pastikan setiap anggota keluarga memiliki kesempatan untuk dikuatkan dan akhiri dalam doa.