Menyatakan Kuasa KasihnyaSampel

MENYATAKAN KUASA KASIH-NYA

PENDAHULUAN

Sebagai orang percaya, kita terpanggil untuk menyatakan kasih yang serupa kepada dunia. Tugas dan panggilan kita adalah merefleksikan kasih yang pernah kita alami tersebut. Sama seperti Kristus yang telah menyatakannya dengan penuh ketulusan. Tuhan menetapkan kita sebagai satu-satunya saluran pesan penebusan dari sorga kepada dunia ini, tidak ada yang lain! Dia rindu memakai kita untuk membagikan dan memberi teladan bahwa ada harapan pasti di dalam Tuhan Yesus. Dan itu semua bisa dilakukan dengan menunjukkan kepedulian kepada keluarga, sahabat dan bahkan orang yang kita temui tanpa sengaja, kita bisa buktikan dengan menunjukkan belas kasih kepada mereka yang memusuhi kita, bisa pula kita wujudkan dengan melayani mereka tanpa mengharapkan apapun dan ada banyak lagi wujud kasih itu.

PEMBAHASAN

Sebab Tuhan Yesus mengajarkan bahwa kasih bukan hanya sekedar ide, tetapi tindakan nyata. Kasih seperti apa yang Tuhan Yesus ajarkan kepada orang percaya? Berikut kita akan membahasnya.

1. KASIH = BERTINDAK

Ada satu pernyataan Tuhan Yesus yang sangat “powerful”, “Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak ini…” (Mar. 8:2). Setiap tindakan yang Tuhan Yesus lakukan selalu berdasarkan hati yang dipenuhi oleh belas kasih. Kasih-Nya bukan hanya berhenti di ucapan, tetapi Ia membuktikannya dengan tindakan. Bahasa kasih kita akan dirasakan oleh orang lain saat kita bergerak melakukannya. Untuk melakukan hal ini diperlukan kepekaan untuk mengerti keadaan di sekitar kita. Hati kita harus sensitif dengan keadaan sekeliling kita, baik itu kebutuhan tubuh, jiwa dan roh.

Mari kita bahas satu persatu :

·Pertama, Kebutuhan tubuh adalah hal yang paling mudah kita lihat. Banyak orang yang memerlukan makanan, pakaian dan kebutuhan jasmani lainnya dan jika kita melihat dan tergerak maka segeralah berkati mereka dengan apa yang menjadi kebutuhannya. Itu sebabnya ada pelayanan-pelayanan kemanusiaan yang bisa kita lakukan.

·Kedua, Kebutuhan jiwa. Untuk mengetahui hal ini, kita perlu mendalami seseorang karena bicara tentang jiwa di dalamnya ada pikiran, perasaan dan tindakan. Ada orang-orang yang jiwanya kosong dan mungkin tawar sehingga mereka memerlukan dukungan doa dan perhatian lebih dari kita. Untuk itu, bagian kita bersama dengan Roh Kudus adalah melayani jiwa yang kering tersebut dan membawa air kehidupan dari Tuhan untuk membanjiri hati mereka. Melayani kebutuhan jiwa ini diperlukan waktu dan kehadiran kita dalam hidup mereka, sebab kita harus terus membangun kembali kepercayaan mereka kepada Tuhan yang mungkin telah rusak oleh kekecewaan masa lalu.

·Ketiga, melayani Kebutuhan roh. Di sini, kita harus melakukan peperangan rohani, dimana roh orang-orang itu ditawan oleh Iblis dan ketidakpercayaan. Maka hal utama untuk melayani kebutuhan roh dari orang yang tidak mengenal Tuhan adalah siap untuk masuk dalam komitmen doa untuk memenangkan peperangan rohani.

Ketiga hal ini tidaklah mudah, tetapi inilah bentuk kasih itu, BERTINDAK.

2. KASIH = MEMBERIKAN WAKTU TERBAIK

Kisah yang dicatat dalam Lukas 8:40-56, mengajarkan bahwa Tuhan Yesus selalu menyiapkan waktu bagi mereka yang membutuhkan. Dia melayani kelompok besar, namun di waktu yang sama Ia memberikan waktu khusus pada seorang perempuan yang sedang sakit pendarahan. Tuhan Yesus menampilkan kasih Bapa yang benar dalam melakukan pelayanan personal. Dalam kesibukan tugasnya, Ia selalu menyiapkan waktu dengan orang di sekitar-Nya. Entah itu dengan makan bersama murid-murid-Nya, mengunjungi rumah orang yang dikenal-Nya atau bahkan duduk dengan anak-anak kecil dan berbincang dengan mereka.

Kebutuhan utama orang-orang di zaman modern ini adalah waktu. Banyak anak-anak muda membutuhkan waktu untuk sekedar “curhat” tentang pergumulan yang mereka alami di sekolah, di kantor dan mereka akan terus mencari tempat dimana orang bisa mendengar mereka. Banyak suami yang stress dengan pekerjaan dan mereka memerlukan seseorang yang bisa mendengarkan keluh-kesah mereka. Ada pula istri-istri yang membutuhkan waktu suaminya hanya untuk menceritakan peristiwa apa yang mereka alami hari itu. Semua ini memerlukan seseorang dengan kasih Bapa yang memiliki waktu untuk mendengar mereka dan peduli dengan mereka. Sudahkan Anda memberikan waktu terbaik itu kepada orang-orang di sekitar Anda?

3. KASIH = MEMULIHKAN HUBUNGAN

Kekristenan adalah satu-satunya agama dimana keselamatan hanya didapat berdasarkan anugerah Tuhan dan bukan karena perbuatan baik kita. Di sini, Tuhan Yesus mengutamakan pengampunan. Ia mengampuni apapun bentuk kesalahan manusia dan Ia rela mengorbankan nyawa-Nya untuk menebus kita dari kematian. Kita harus sama seperti Tuhan Yesus, dimana Ia kehilangan kepentingan dan hak-Nya untuk membuktikan kasih itu. Mengampuni memerlukan kerendahan hati. Mari berpikir sejenak, siapakah orang yang selalu kita salahkan karena menyebabkan kita menderita, susah atau bahkan hancur? Kadang kita mulai mencari “kambing hitam” dan siapa yang seharusnya bertanggung jawab karena penderitaan kita hari ini. Entah kita menyalahkan orang tua, menyalahkan pasangan, menyalahkan rekan bisnis atau siapapun mereka yang menyakiti kita. Hal itu menyebabkan kita memusuhi mereka, hubungan kita hancur dengan mereka. Sekarang perhatikan baik-baik, bahwa Tuhan sedang meminta kita mengikuti teladan-Nya, yaitu MENGAMPUNI. Kita mengampuni sebab kasih Tuhan yang sama telah kita terima terlebih dahulu. Pilihlah untuk menjadi seperti Tuhan Yesus, yang rela melepaskan hak-Nya untuk mengampuni semua kesalahan kita 2000 tahun yang lalu. Ambil waktu tinggal dalam hadirat-Nya dan minta kekuatan untuk mengampuni dan minta Roh Kudus untuk memproteksi hati kita dengan kasih yang tidak mengenal batas itu.

PENUTUP

Panggilan kita adalah untuk menjadi serupa dengan Tuhan Yesus. Jika kasih Tuhan Yesus adalah kasih yang sempurna, maka kasih kita pun haruslah sempurna. Berat? Ya itu pasti. Maka kita perlu Roh-Nya untuk memampukan kita. Kuasa Kerajaan Allah yang paling besar adalah KASIH. Kasih itu diperlukan setiap manusia di dunia ini. Maka hari ini buatlah sebuah komitmen untuk mewujudkan kasih kerajaan Allah itu dimanapun, kemanapun dan kapanpun.