Penyembahan: Pelajaran dari Kitab MazmurSampel

Apa yang dikatakan?

Kelelahan, sendirian, dan dikalahkan oleh musuh-musuhnya, Daud berdoa untuk kemenangan, bimbingan, dan hati yang menyenangkan Tuhan.

Apa artinya?

Meskipun mazmur-mazmur ini ditulis pada waktu yang berbeda dalam kehidupan Daud, dia menghadapi masalah yang mirip. Dalam Mazmur 142, Saul berusaha membunuh Daud, sementara dalam Mazmur 143, anaknya sendiri Absalom yang mengancam hidupnya. Selama kedua waktu itu, perasaannya yang penuh dengan keputusasaan, kelemahan, dan kehilangan harapan membuat doa-doa ini sangat mirip. Sampai sebuah perbedaan besar muncul di dalam 143:5. Kesetiaan Tuhan pada situasi yang pertama memberikan Daud keyakinan akan kebaikan dan kasih Tuhan yang tidak pernah gagal di dalam situasinya saat ini. Pandangan Daud berubah ketika ia mengingat bagaimana Tuhan sebelumnya pernah menyelamatkannya. Dia tidak hanya membayangkan apa yang Tuhan bisa lakukan untuknya – ia telah mengalaminya sebelumnya.

Bagaimana seharusnya saya menanggapi?

Setiap tantangan yang Anda hadapi memberi kesempatan untuk mempelajari lebih lagi tentang siapa Tuhan dan bagaimana Dia bertindak demi mereka yang percaya kepada-Nya. Sudahkah situasi hidup Anda saat ini membuat Anda merasa kelelahan atau terkalahkan? Jika Anda adalah seorang percaya yang dewasa, lihat kembali situasi lain yang terlihat tanpa harapan. Bagaimana Tuhan menguatkan Anda melewati pergumulan-pergumulan itu? Jika Anda adalah orang Kristen baru, mintalah Tuhan untuk membukakan mata Anda supaya Anda bisa melihat seberapa besar Dia mengasihi Anda. Hari ini, ingat bahwa Tuhan ahli dalam mengubah situasi tanpa harapan menjadi peluang-peluang luar biasa untuk menunjukkan kebaikan, hikmat dan kuasa-Nya.