Sang PenolongSampel

Anak dan Ahli Waris

Sebagai seorang pembeli, apakah kamu tahu bedanya hasil tangan seorang pencipta dan seorang pembajak?

Apa yang seorang pembajak hasilkan adalah untuk keuntungannya sendiri, tidak asli, dan tanpa garansi. Tapi, seorang pencipta memikirkan kebaikan orang lain. Apa pun yang dia hasilkan sungguh bernilai karena asli dan berkualitas. Akan selalu ada tanda—entah sebuah stiker hologram atau yang lainnya—yang menjamin keasliannya.

Roh Kudus dikirimkan Bapa di surga dan tinggal di dalam kita bukan saja supaya kita tidak pernah berjalan sendiri, tetapi keberadaan-Nya turut mengubah status, identitas, dan masa depan kita. Roh Kudus di dalam kita adalah sebuah tanda, bahwa kita dimeteraikan; kita dijamin, menjadi milik Tuhan.

Sejak manusia jatuh dalam dosa di taman Eden, tidak ada seorang pun yang dapat menyelamatkan dirinya dari dosa. Dosa memperbudak, membawa kematian secara rohani; membuat hubungan manusia dengan Tuhan yang menciptakannya terputus. Hanya karena karya Yesus di kayu salib, kita diselamatkan, ditebus, dan dimerdekakan. Kita terhubung kembali dengan surga dan identitas kita dipulihkan.

Kita bukan lagi orang asing bagi kerajaan surga, bukan lagi pendosa yang terpuruk dan tanpa masa depan, bukan anak hilang yang tanpa tujuan; tapi kita menjadi anak-anak Tuhan. Seorang anak punya akses kepada Bapanya. Seorang anak memiliki kemerdekaan untuk tinggal di rumah Bapanya. Seorang anak akan menerima warisan dari Bapanya. Dan segala hal yang berbicara sebaliknya terhadap identitas kita; hanyalah perkataan dari sang pembajak, yang sesungguhnya ingin merusak, mencuri, dan membinasakan hidup kita.

Tiap kali kita mengingat Roh Kudus, bersyukurlah karena keberadaan-Nya adalah sebuah jaminan bagi penebusan kita.

Waktu Teduh

Hanya mengetahui status, identitas, dan masa depan yang baru ini tidaklah cukup; sampai kita sungguh-sungguh hidup di dalamnya. Apakah hidup kita mencerminkan kalau kita mendengarkan perkataan Sang Pencipta, atau mendengarkan bualan sang pembajak? Mintalah Roh Kudus menolongmu untuk hidup dalam rancangan Tuhan.

Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" (Roma 8:15 TB)