Empat Pertanyaan Untuk MelayaniSampel

Empat Pertanyaan Untuk Melayani

HARI KE 2 DARI 4

Bagaimana Aku Melihat Dia?

“Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.” 

Ada keindahan dan damai yang manis waktu membaca Alkitab tentang kejadian ini dalam Markus 10:13-16. Inilah yang Yesus lakukan bagi anak-anak kecil yang awalnya para murid halangi untuk bertemu dengan-Nya. 

Bagi Juruselamat kita, tidak ada yang terlalu kecil untuk dilayani. Jangankan anak kecil, bahkan pelayanan Yesus terbuka buat orang-orang yang ditolak oleh masyarakat pada waktu itu. Pemungut cukai, orang Samaria, perempuan yang ketahuan berzinah, orang buta, maupun orang sakit kusta. Seakan Yesus sengaja memperlihatkan bahwa orang-orang yang dipandang kecil, hancur hidupnya, dan terluka, adalah orang-orang yang lebih lagi butuh dilayani. 

Kerajaan dunia mendahulukan orang-orang kaya, terkenal, dan terpandang, tapi kerajaan Tuhan melayani semua orang tanpa menimbang status, posisi, ras, dan latar belakang. 

Kerajaan dunia memandang penampilan orang, tapi kerajaan Tuhan melihat sampai kedalaman hati, karena tiap jiwa berharga di mata Tuhan. 

Kerajaan dunia menilai lebih dulu sebelum melayani, tapi kerajaan Tuhan melayani lebih dulu bahkan sampai pelayanan itu dapat merestorasi bagaimana seseorang menilai dirinya. 

Kalau kita mau melayani seperti Yesus melayani, saatnya kita melihat setiap orang dengan cara Yesus melihat mereka. Tentu, dimulai dari bagaimana kita melihat diri kita sendiri. Terlepas dari apa pun status dan masa lalu kita, Tuhan memandang kita sebagai seseorang yang Dia kasihi. Anugerah Tuhan yang besar ini, pasti bisa kita teruskan dengan melayani Tuhan ataupun sesama, ketika hati kita penuh rasa syukur akan betapa baiknya Tuhan terhadap kita. 

Jadi sebelum kita melayani seseorang, kita bisa merenungkan pertanyaan ini: Bagaimana aku melihat dia?

Doa

Bapa, aku bersyukur kasih-Mu telah merestorasi jati diriku, sehingga aku tahu bahwa aku berharga. Bantulah agar aku bisa melihat orang lain sebagaimana Engkau melihat mereka. Ampuni aku ketika aku cepat menilai orang daripada melayani mereka. Ubah cara pandangku dan biarlah kasih-Mu yang lemah lembut memimpin waktu aku melayani keluargaku, rekan kerjaku, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, amin.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Empat Pertanyaan Untuk Melayani

Kekuatan adalah untuk melayani dan melayani adalah sikap yang perlu kita ikuti dari Yesus, yang meskipun Raja atas segalanya tapi punya hati hamba untuk melakukan kehendak Bapa. Melalui empat pertanyaan dalam renungan ini, mari mulai melayani dengan pola pikir yang dapat mendorong pelayanan kita, serta bisa memiliki semangat dalam melayani karena terhubung dengan Sumber yang benar.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Jakarta Praise Community Church yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://jpcc.org/