Mengenal Dan Mengalami TuhanSampel

DIPIMPIN OLEH TUHAN MELALUI FIRMANNNYA

PENDAHULUAN

Didalam Kitab Kejadian pada bagian penciptaan, apakah yang pertama kali dilakukan oleh Tuhan? Kejadian 1:3 mengatakan, berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Mengapa? Sebab kegelapan sedang menutupi bumi. Mengapa kegelapan menutupi bumi?

Sebelum penciptaan segala sesuatu dibumi ini, sejumlah para malaikat pernah memberontak dan mereka telah dicampakkan dari surga, kemudian mereka membangun kerajaan kegelapan dan hendak melawan Tuhan. Mereka mempengaruhi manusia untuk ikut memberontak kepada Tuhan sehingga manusia hidupnya tidak menuruti kehendak Tuhan. 

Kita semua pasti menyetujui bahwa kegelapan itu hanya dapat diusir oleh terang. Jika rumah kita sedang mati lampu, apa yang kita lakukan? Setidaknya kita akan nyalakan Handphone atau mencari lilin dan korek api. Kalau kita berjalan didalam kegelapan pasti kita akan tersandung dan itu dapat membahayakan bagi kita. Demikian juga kita hidup didunia ini, yang ditutupi oleh kegelapan dimana-mana, kita perlu terang Tuhan sebagai penuntun jalan hidup kita. 

Firman Tuhan adalah cahaya yang menerangi perjalanan hidup kita. Firman Tuhan adalah perkataan Tuhan, Firman Tuhan adalah kehendak Tuhan dan didalam Firman Tuhan terdapat kuasa Tuhan. Ingat kembali kitab Kejadian, pada masa penciptaan segala sesuatu terjadi oleh karena Tuhan berfirman. Kuasa Firman sanggup menjadikan yang tidak ada menjadi ada. 

Namun sangat disayangkan, masih ada orang Kristen yang katanya percaya kepada Tuhan dan rajin beribadah tiap minggu, namun setiap harinya tidak berjalan sesuai dengan Firman Tuhan. Mereka masih hidup didalam kuasa kegelapan. Saudara, kita tidak cukup hanya mengatakan kalau kita percaya kepada Tuhan, jika kita percaya maka kita harus menunjukkannya dengan sikap merenungkan, memperkatakan, melakukan dan membagikan FirmanNya. 

PEMBAHASAN

Mari kita belajar, apa yang kita peroleh jika kita berjalan setiap hari sesuai dengan Firman Tuhan? 

1. Status Anak yang berhak menerima janji Tuhan dan ahli waris (Roma 8: 12-17)

Jika kita adalah anak-anak Allah, dan memanggilNya Bapa, maka kita seharusnya mempunyai kemiripan dengan Bapa. Kemiripan dengan Bapa, artinya hidup seperti Tuhan Yesus ketika Dia hidup didunia ini. Kita telah ditebus oleh Tuhan Yesus, hutang akibat dosa telah dibayar lunas oleh darah Yesus Kristus. Namun kita masih ada hutang yang lain, apakah itu? Hutang yang perlu kita bayar dengan cara hidup menurut roh, bukan daging. Hidup menurut roh artinya hidup bergairah untuk melakukan Firman Tuhan. Status Anak Allah bukan hanya karena kita telah menerima Yesus menjadi Tuhan dan Juruselamat, tetapi status sebagai anak-anak Tuhan hanya berlaku bagi mereka yang bergairah melakukan Firman Tuhan. Dan oleh status sebagai anakNya maka kita berhak menerima janji-janji Tuhan yang telah disiapkan untuk kita, mewarisi kekayaan sorga atas hidup kita. 

2. Beruntung dan berhasil (Yosua 1:8, Mazmur 1:1-3)

Siapa sih yang tidak mau beruntung dan berhasil? Semua orang pasti mau. Namun bukankah orang dunia juga terlihat beruntung dan berhasil? Ya, namun pertanyaannya dalam hal apa saja? Manusia sering mengukur beruntung dan berhasil ini hanya sebatas material saja. Namun Alkitab bukan mengukur dari segi materi saja, namun dari segi yang lain. Berkat bukan hanya materi, jasmani, tetapi juga jiwani dan rohani. Yosua diingatkan Tuhan supaya ia hidup hanya berdasarkan perkataan Tuhan saja, sebab kemenangan datang dari pihak Tuhan. Dan itu terbukti, jika kita mengikuti kisah Yosua merebut Tanah Perjanjian, Yosua sungguh-sungguh hidup dari Firman Tuhan dan Tuhan membuat perjalanannya berhasil. 

3. Hidup berkemenangan (Matius 14:1-11)

Ketika kita memutuskan untuk hidup dalam pimpinan Roh Kudus, yaitu dengan melakukan kehendak Tuhan. Maka iblis tidak akan tinggal diam, dia akan memainkan perannya untuk menarik kita ke masa lalu atau menggoda kedagingan kita. Tuhan Yesus, pernah mengalami hal ini ketika hidupNya dipimpin oleh Roh Kudus. Bagaimana sikap Tuhan Yesus? Tuhan Yesus menggunakan senjataNya yaitu Firman Tuhan. Demikian juga dengan kita, bila kedagingan, pikiran kita digoda iblis maka kita harus menggunakan senjata Allah yaitu Firman Tuhan untuk mengalahkan atau mengalihkan pikiran kita dari godaan iblis. Firman Tuhan akan membebaskan kita dari perangkap si jahat, Firman Tuhan memerdekakan kita dari jerat musuh.   

4. Promosi dari Tuhan (Kisah Para Rasul 13:22)

Siapakah Daud? Dia hanya seorang gembala ternak, seorang pemuda desa kemerah-merahan dengan postur tubuh kecil, bahkan tidak pernah ikut berperang. Pada zaman dahulu, prestasi seorang pemuda dapat terlihat dari hebatnya didalam medan perang. Namun Tuhan mengubahkan Daud yang kecil, menjadi seorang pahlawan yang gagah perkasa dan siap dipromosikan Tuhan menjadi raja Israel. Kok bisa ya? Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil, kuncinya adalah Daud melakukan kehendak Tuhan pada zamannya. Sehingga ia mendapat perkenanan Tuhan. Jangan lihat siapa anda, tapi lihat kuasa Firman Tuhan yang saudara pegang dan lakukan setiap hari. Itulah kunci kita mendapat perkenanan Tuhan dan diprosmosikan oleh Tuhan. 

Bacalah Maleakhi 3:18, orang beribadah adalah pelaku FirmanNya. 

PENUTUP

- Ambil keputusan sekarang ini, untuk hidup dalam pimpinan Roh Kudus artinya menjadi pelaku Firman Tuhan dan melaukan kehendak Tuhan setiap hari. 

- Ambil keputusan hari ini untuk bergairah belajar Firman Tuhan dengan cara membaca, merenungkan, melakukan serta membagikan Firman Tuhan dalam Alkitab.