Yesus SegalanyaSampel

Renungan 

Imam pertama kali disebutkan di Alkitab pada Kejadian 14, dalam tokoh Melkisedek, raja Salem. Melkisedek adalah imam Allah Yang Mahatinggi. Dia adalah raja Salem, yang sekarang adalah kota Yerusalem. 

Imam Melkisedek berbeda dengan imam-imam Lewi yang merupakan keturunan Harun. Silsilah Melkisedek tidak tercatat di dalam Alkitab, tetapi hanya ditulis bahwa Melkisedek adalah Imam, yang membela umatNya di hadapan Allah Bapa. 

Membahas keimam-an Melkisedek, penulis kitab Ibrani memperlihatkan perbedaan antara Imam Besar di dalam Kristus dan imam besar dari suku Lewi. Yesus adalah Imam Besar yang ditetapkan oleh Allah Bapa, bukan karena dari silsilahNya. Imam Besar Kristus berbeda dari imam Lewi karena Kristus dapat menghadap Allah Bapa mewakili kita dan membersihkan kita dari dosa karena Dia sendiri tidak berdosa. 

Keimam-an Yesus berbeda. Dia adalah pembela kita selama-lamanya karena Dia tidak berkesudahan. Dia mengampuni dosa kita karena Dia tidak berdosa. Yesus Imam Besar kita, yang selalu mewakili kita di hadapan Bapa.

Doa 

Tuhan Yesus, Engkau saja yang layak menjadi Imam Besar. Engkau tidak sama dengan imam-imam lain sebelumnya, karena hanya Engkau yang mengampuni dosa. Terima kasih karena menjadi pembelaku dan selama-lamanya mewakiliku di hadapan Bapa. Amin.