Alkitab Berkata Apa?Sampel

The Bible Said What?

HARI KE 5 DARI 5

Murid yang Dikasihi Yesus

Penulis Injil Yohanes dipercaya adalah Yohanes yang adalah salah satu murid yang dipanggil oleh Yesus. Meski namanya disebutkan di ketiga injil Matius, Markus, dan Lukas, namun tidak benar-benar disebutkan di dalam Injil Yohanes. Malahan, dia menyebut dirinya sebagai orang ketiga dengan panggilan "Murid yang dikasihi Yesus." Di dalam terjemahan lainnya ia juga disebut sebagai "Murid yang disayangi."

Jadi, mengapa Yohanes tidak menyebutkan namanya sendiri? Apakah ia egois dengan menyebut dirinya sendiri sebagai seseorang yang dikasihi Yesus? Apakah ini berarti bahwa Yesus paling mengasihi Yohanes dan 11 murid lainnya kurang dikasihi? Perlu dicatat bahwa Yohanes tidak sekedar menyebut dirinya "murid yang dikasihi Yesus," ia juga dengan jelas menyebut dirinya sebagai orang ketiga. Di dalam Yohanes 20, ia hanya menyebut dirinya "murid yang lain." Kita tidak tahu pasti, namun para ahli dan teolog memiliki beberapa pandangan mengenai pilihan Yohanes.

Pertama, kenyataan bahwa nama sebenarnya dari Yohanes tidak disebutkan di seluruh kitab Yohanes mungkin mengarah kepada keinginannya untuk anonim. Dia benar-benar tidak ingin orang berfokus kepadanya melainkan kepada Sang Juru Selamat dunia dan apa yang Dia telah kerjakan bagi umat manusia. Jika keinginan Yohanes benar-benar untuk menjadi anonim sebisa mungkin, maka sebutan "murid yang dikasihi Yesus" selaras dengan pemikiran tersebut. Orang-orang di sepanjang masa mungkin bertanya-tanya siapakah penulis injil Yohanes, dan jika itu maksudnya, maka tujuannya tercapai.

Kedua, cara Yohanes menyebut dirinya dalam budayanya mungkin tidak sama dengan di dalam budaya kita. Ketika ia menyebut dirinya "murid yang dikasihi Yesus," ia mungkin telah menekankan kuasa Yesus yang mengubah hidup dan bagaimana Dia mengubah hidupnya. Coba perhatikan seperti ini: sebutan itu mirip dengan kita sendiri memberi nama panggilan yang membahas kasih Tuhan bagi kita seperti "berkenan kepada Tuhan" atau "disukai Tuhan." Atau, kita bahkan mungkin menyebut diri kita seorang "anak Allah," namun tentunya kita tidak bermaksud bahwa yang lainnya tidak berkenan, tidak disukai atau bukan anak-anak Allah.

Yang terutama, kita tahu bahwa Yesus mengasihi setiap orang di planet ini. Dia datang ke bumi, mengalami kematian yang layak kita dapatkan, dan bangkit dari kubur supaya kita dapat mengalami dan menikmati kekekalan bersama Bapa kita di surga.

Hari 4

Tentang Rencana ini

The Bible Said What?

Bila Anda pernah memiliki pertanyaan-pertanyaan mengenai Alkitab, Anda tidak sendirian! Kita semua juga demikian. Kadangkala, bagian-bagian dari Alkitab dapat sangat membingungkan. Dalam Rencana Bacaan Alkitab ini, kita akan membahas beberapa kutipan ayat yang sulit dipahami dan mempelajari beberapa tips yang membantu untuk menyelidiki Alkitab.

More

Rencana Bacaan Alkitab ini dibuat dan disediakan oleh YouVersion.