Kepemimpinan Dari BawahSampel

Leadership From The Ground Up

HARI KE 1 DARI 4

Ketahanan

Proses pemurnian yang terjadi ketika kesulitan datang dalam hidup Anda adalah seperti emas murni. (Anda tidak salah dengar, ya... emas murni!) Proses memusatkan pandangan dan pujian kepada Tuhan yang selamanya adalah baik dan setia di tengah-tengah kesulitan adalah persembahan yang hanya dapat kita berikan kepada-Nya di sisi keabadian ini. Suara yang merdu di telinga-Nya, menciptakan sebuah persembahan yang indah yang tidak seperti apapun yang dapat kita berikan ketika keadaan berjalan biasa-biasa dan lancar saja.

Bernavigasi di tengah tekanan menghasilkan karakter dan hasil pengembangan kepemimpinan yang luar biasa. Dari pengalaman saya bertahun-tahun bekerja dengan perusahaan-perusahaan Fortune 500 dan melatih pemimpin-pemimpin dengan bakat yang luar biasa, saya berani memberi kesaksian bahwa pemimpin-pemimpin yang terbaik dari yang terbaik - yang dianggap paling nyaman untuk diajak bekerja sama, yang terbaik dalam membuat perusahaannya maju, dan yang terlihat memiliki potensi terbesar di masa mendatang - mereka telah bekerja dan bersusah-payah untuk sampai di sana melalui kesulitan dan tantangan baik itu pribadi maupun profesional yang tidak terhitung jumlahnya.

Para pemimpin ini telah bertahun-tahun melewati berbagai tingkat tekanan. Mereka pernah sukses dan juga pernah gagal. Mereka telah bangkit dari kegagalan dan belajar dari kesalahan mereka. Anda mungkin pernah mendengar kemampuan ini dengan sebutan ketahanan, dan pemimpin-pemimpin yang berhikmat secara aktif mencari generasi sekarang maupun berikutnya yang bertalenta dengan faktor bekal "kebangkitan kembali" seperti ini.

Ketahanan adalah salah satu sifat yang dianggap paling dapat dijadikan acuan talenta kepemimpinan. Individu-individu yang mempunyai daya tahan tinggi akan cukup terbuka menerima umpan balik yang keras, mendengar, belajar, dan mencoba kembali.

Di tengah-tengah kesulitan, penting bagi seorang pemimpin untuk menyadari kemampuan yang telah diberikan kepada kita dan membingkai ulang kesempatan yang potensial. Hanya dalam kesulitanlah kita dapat mengembangkan ketahanan tersebut. Kemungkinan besar, hal terakhir yang Anda harapkan dalam diri pemimpin adalah seseorang yang hanya pernah mengalami dan memimpin saat melewati masa-masa yang mudah. Bayangkan sebuah pohon palem dan pentingnya ia memiliki akar yang kuat dan dalam. Apa nilainya sebuah pohon palem yang sangat tinggi dan indah, jika ia tercabut ketika badai tropis kelihatannya baru akan menyerang?

Sebuah pohon perlu terpapar oleh angin kencang yang berusaha terus untuk mendorong dan menariknya keluar dari tanah, sebelum ia bisa berdiri tanpa bantuan tiang. Saat pohon itu dihajar angin, ia akan mengirimkan pertumbuhan yang baru pada akar-akarnya dan menstabilkan dirinya lebih dalam lagi ke dalam tanah.

Kita seringkali terkesan saat melihat hasil pertumbuhan sebuah pohon melalui daun, bunga, dan buahnya. (atau dengan kata lain, yang bisa terlihat di luar), tetapi sesungguhnya, pertumbuhan yang di bawah tanah menjadi faktor paling penting dalam menentukan umur dan kestabilan pohon. Besok, kita akan mulai melakukan tinjauan ulang pada sebuah cerita di Alkitab yang akan menolong kita memperhatikan apa yang seharusnya dan tidak seharusnya kita lakukan agar tercipta kepemimpinan yang kuat dari akarnya.

Usulan untuk Para Pemimpin: 

  • Sebagai seorang pemimpin yang bertanggungjawab untuk merekrut anggota tim, tanyakan kepada calon potensial saat wawancara, apa yang telah mereka pelajari dalam hidup dan pengalaman karir mereka, dan mengapa mereka memilih pekerjaan tersebut atau pendidikan yang mereka lalui sebelumnya. Perhatikanlah polanya. Jika mereka menunjukkan pengertian yang dalam dan pembelajaran dalam setiap keputusan yang mereka buat, Anda telah menemukan seorang pemenang!
  • Jika mereka tidak menunjukkan pembelajaran dan kemampuan untuk menerima umpan balik di dalam keputusan mereka, atau,jika mereka selalu mesti menjadi pahlawan dalam kisah mereka sendiri, maka kemungkinan mereka bukan kandidat terbaik, meskipunmereka memiliki kemampuan-kemampuan yang unik dan baik.
  • Untuk menguji perspektif Anda lebih jauh, berilah para kandidat umpan balik di dalam proses wawancara itu sendiri, dan perhatikanlah bagaimana mereka bereaksi. Apakah mereka dengan cepat menutup diri atau mereka berhenti sejenak dan mencerna umpan balik yang diberikan tersebut? Mereka yang dengan cepatnya melindungi dirinya biasanya kurang memiliki daya tahan untuk melampaui situasi-situasi sulit dengan efektif.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

Leadership From The Ground Up

Fondasi yang kuat sangatlah penting. Beberapa musim kepemimpinan yang paling sulit sering kali jadi musim yang paling menstabilkan, yang pada akhirnya menciptakan situasi untuk pertumbuhan yang lebih dalam. Dalam kurun waktu empat hari ke depan, kita akan mengkaji ulang kebenaran-kebenaran dari Alkitab dan tips-tips kepemimpinan praktis yang akan menantang Anda, melengkapi Anda, dan mendorong Anda saat Anda membangun fondasi kepercayaan yang teguh akan Tuhan yang kekuatannya lebih besar dari segala tantangan yang mungkin datang menghadang Anda.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Holly Magnuson yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://hollymagnusonco.com