Iman Mengalahkan Rasa TakutSampel

Berseru Kepada-Nya

Hari-hari ini, di tengah-tengah kondisi dunia sedang berjuang melawan pandemi COVID-19, tidak terkecuali kita yang tinggal di Jakarta dan Indonesia, kita berhadapan dengan wabah yang menyebabkan banyak orang harus menghadapi berbagai tantangan. Ada yang kehilangan orang yang dikasihi, ada yang mengalami kerugian ekonomi dan harus menghadapi beban keuangan yang sangat berat, dan ada yang yang berjuang untuk melawan sakit yang sedang mereka hadapi.

Ketakutan, kekhawatiran, kecemasan, dan kesesakan memenuhi hati dan pikiran banyak di antara kita karena keadaan yang kita alami. Kita tidak mampu menghadapi rasa takut, cemas, dan kepanikan dengan sekedar berkata kepada diri kita sendiri, “JANGAN TAKUT!” atau “JANGAN PANIK!”. Masalah kita akan sangat mudah diselesaikan kalau cara ini berhasil.

Walaupun kita tidak dapat mengendalikan apa yang terjadi di sekitar kita, namun kita harus ingat bahwa kita dapat mengendalikan apa yang terjadi di dalam hati dan pikiran kita.

Firman Tuhan yang kita baca hari ini mengajarkan bahwa: "Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong.”

It is OK untuk kita berteriak kepada Tuhan pada saat kita sedang mengalami kesesakan. Curahkanlah isi hatimu kepada Tuhan dan izinkanlah Dia menyatakan diri-Nya kepadamu, sehingga engkau nanti dapat bersaksi bahwa: "Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya."

Mungkin Saudara perlu masuk ke dalam kamar Saudara hari ini untuk mencari Tuhan dan berteriak kepada-Nya. Ketika Saudara datang kepada-Nya, datanglah dengan ucapan syukur seperti Daud yang menaikkan pujiannya kepada Tuhan.

Doa saya adalah bahwa setelah Saudara datang dan menyatakan segala hal kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur, maka damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.