Love God Greatly: Takut & KhawatirSampel
Seringkali, kita mencoba untuk memperbaiki hidup kita di hadapan Tuhan, berpikir bahwa lebih baik bagi Dia untuk melihat kita daripada menolong kita. Kita ingin menunjukkan kepada Tuhan bahwa kita mampu mandiri. Kita mempunyai gambaran yang salah mengenai siapa Tuhan itu. Ia bukanlah penguasa yang menghakimi ketika kita gagal dalam suatu proyek. Namun, Ia adalah Bapa yang penuh kasih yang selalu berada di sisi kita. Ia ingin membantu ketika kita berada dalam masalah.
Pada saat-saat terakhir Yesus, Ia berdoa untuk para pengikut-Nya. Ia berdoa untuk persatuan kita dan perlindungan kita. Ia meminta pada Bapa-Nya untuk membiarkan kita mengetahui kebenaran dan bersukacita. Doa ini seharusnya memberi kita pengharapan besar sebagai orang-orang percaya.
Tuhan berada di sini untuk menjawab kita ketika kita berseru. Kita tak boleh lupa untuk berseru kepada Tuhan dalam iman. Ia ingin kita berseru kepada-Nya. Apa yang menghalangi Anda untuk berseru mohon pertolongan kepada Tuhan?
Allah Bapa, terima kasih karena Engkau begitu mengasihi saya, hingga bersedia menolong saya tak peduli masalah apapun yang saya hadapi. Saya memuji-Mu karena Engkau tak pernah berada terlalu jauh untuk mendengar seruan saya. Terimakasih karena Yesus telah berdoa untuk saya bahkan di saat Ia menghadapi salib. Bantu saya untuk berseru mohon pertolongan kepada-Mu saat saya takut. Dalam nama Yesus, Amin.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Apakah Anda mencari kelegaan dari rasa takut dan khawatir? Dalam pelajaran 6 minggu ini, kita akan mengetahui apa yang Tuhan katakan tentang ketakutan dan kekhawatiran. Kita akan belajar bagaimana kita bisa melawannya melalui kuasa Firman-Nya. Kita akan memperoleh kebebasan yang sangat dirindukan hati kita dan damai sejahtera yang dibutuhkan pikiran kita. Bersama Tuhan di sisi kita dan Firman-Nya dalam hati dan pikiran kita, kita akan mengalahkan ketakutan kita!
More