Iman Yang BertumbuhSampel

  

HIDUPLAH DENGAN MAKSIMAL

Sekam gabah atau kulit padi merupakan bagian kecil dari tanaman padi. Selama ini sekam gabah kurang mendapat perhatian dan terbuang begitu saja, bahkan dianggap sebagai limbah yang mengakibatkan pencemaran udara, mengganggu pertumbuhan padi sehingga menurunkan jumlah produksi, dan berbagai masalah lain. Padahal sekam merupakan sumber daya alam yang menghasilkan sumber panas alami. Melalui daya kreatif seseorang, sekam gabah dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk menetaskan telur itik. Telur-telur itu dapat ditetaskan hingga 10.000 butir dalam waktu 28 hari. Suatu hasil penetasan yang melebihi hasil kerja mesin penetas telur buatan luar negeri.

Lalu, bagaimana dengan kita? Sebagai orang percaya hidup kita seharusnya membawa dampak dan berkat bagi dunia luar seperti sekam gabah yaitu dengan memaksimalkan, mengembangkan dan menggali semua hal yang ada dalam diri kita seperti: ide-ide, potensi, kemampuan, talenta, karunia yang sudah dipercayakan Tuhan kepada kita. Setiap kita diberi Tuhan paling sedikit satu talenta. Mungkin kita menganggap talenta kita itu tidak begitu berarti dibanding dengan talenta yang orang lain miliki, tetapi saat kita setia dan taat melakukannya, Tuhan sendiri yang akan menambah dan memperlebar kapasitas dan kemampuan kita untuk kemuliaan Tuhan.

Mari, kita kembangkan kemampuan yang sudah Tuhan berikan kepada kita untuk memberdayakan segala apa yang ada di sekitar kita, yang mungkin sudah tidak berguna menjadi sesuatu yang berguna.

Renungan hari ini

1. Bagaimana dengan hidup Anda saat ini? Sudahkah Anda memberi dampak bagi orang-orang di sekitar Anda?

2. Dampak seperti apakah yang Anda berikan bagi orang-orang di sekitar Anda? Apakah dampak yang positif ataukah yang negatif?

Tindakan hari ini

Buatlah daftar hal-hal apa saja yang menghalangi Anda untuk hidup maksimal di hadapan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang-orang di sekitar Anda.