20/20: Visi Tuhan Untuk Hidup SayaSampel
Anda Berbeda
Oleh Brad Stahl
Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah. 1 Petrus 4:10
Dalam suratnya yang pertama kepada orang Kristen yang tersebar di seluruh Asia, rasul Petrus mendorong orang percaya untuk mengikuti teladan Kristus dengan menjadi pelayan dari semua. Ia menganjurkan mereka dengan berkata, “Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.” Saat kita menyelidiki ayat ini, kita temukan 3 hal yang sangat luar biasa tentang melayani.
Ayat ini memuat kata “Tiap-tiap orang.” Ini menunjukkan individualitas. Tidak seorang pun tertinggal; setiap dari Anda itu unik. Ada tempat untuk saya dan Anda. Rasul Paulus menjelaskan dengan sangat indah melalui analogi tubuh manusia:
Andaikata kaki berkata: ”Karena aku bukan tangan, aku tidak termasuk tubuh”, jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh? Dan andaikata telinga berkata: ”Karena aku bukan mata, aku tidak termasuk tubuh”, jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh? Andaikata tubuh seluruhnya adalah mata, di manakah pendengaran? Andaikata seluruhnya adalah telinga, di manakah penciuman? Tetapi Allah telah memberikan kepada anggota, masing-masing secara khusus, suatu tempat pada tubuh, seperti yang dikehendaki-Nya. (1 Korintus 12:15–19)
Pernahkah Anda merasa perbedaan yang Anda miliki membuat Anda dikucilkan? Seharusnya hal itu tidak terjadi. Ingatlah bahwa 1 Petrus 4:10 memuat kalimat, “Tiap-tiap orang.” Itu artinya Anda! Tuhan menjadikan kita berbeda satu sama lain untuk suatu alasan, dan Ia menempatkan kita di dalam satu Tubuh dengan berbagai karunia dan kemampuan yang berbeda menurut kehendak-Nya.
Bagian tengah dari ayat ini berkata, “sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.” Tuhan sudah memberikan kemampuan dan karunia khusus di dalam diri setiap orang. Itu berarti Anda memiliki karunia khusus di dalam diri Anda! Sudahkah Anda temukan hal itu? Ini bisa menjadi hal yang Anda lakukan dengan mudah—hal yang datang secara alami kepada Anda. Itu bisa menjadi sesuatu yang memberi Anda kepuasan dan kegembiraan.
Dalam film Chariots of Fire, pemeran utama—Eric Liddell (yang pernah menjadi pelari Olimpiade)—berkata, “Saya percaya Tuhan membuat saya bisa berlari cepat untuk satu tujuan. Dan saat saya berlari, saya merasakan Dia senang.” Liddell merasakan kepuasan yang ditetapkan Tuhan ketika dia menggunakan kemampuan unik untuk berlari yang telah Tuhan berikan padanya. Dengan cara yang sama, Tuhan senang saat Anda menggunakan hadiah yang Dia berikan untuk melayani orang lain.
Tuhan memberikan setiap kita karunia-karunia yang berbeda, dan hal itu bisa dinyatakan dalam berbagai macam cara. Karunia Anda bisa berupa keahlian seperti menjadi tukang memperbaiki pipa air, melukis, bermain musik, atau merencanakan sesuatu yang strategis. Juga bisa dalam bentuk menyatakan kebaikan seperti menunjukkan keramahan, merawat orang tua, menjangkau mereka yang terluka, atau memberi untuk kebutuhan orang lain. Pemberian Anda mungkin bisa berupa sesuatu yang vokal seperti mengucapkan kata-kata penyemangat, memberikan nasihat, membagikan Firman Tuhan dengan orang-orang yang tidak percaya, atau mengajar.
Apa pun itu, Tuhan sudah menempatkan karunia-Nya di dalam diri Anda, dan Ia ingin bekerja sama dengan Anda saat menggunakan karunia-karunia tersebut untuk membangun kerajaan-Nya. Setelah memenangkan lomba lari 400 meter untuk pria saat Olimpiade, Eric Liddell memakai kemampuan larinya sebagai panggung untuk memberitakan kabar baik.
Bagian akhir dari 1 Petrus 4:10 mengatakan alasan tentang mengapa “tiap-tiap orang harus memakai karunia yang telah diterima.” Yaitu untuk “melayani orang lain.” Sama seperti karunia kita diekspresikan dengan cara yang berbeda, begitu pula mereka yang menerima pelayanan kita pun berbeda. Dua orang yang berbeda mungkin memiliki karunia mengajar yang sama, tetapi yang satu mungkin ingin melayani anak-anak dan yang lain mungkin ingin melayani mereka yang mengalami kesulitan keuangan. Tanyakan kepada diri Anda siapa yang ingin Anda layani. Apakah Anda terbeban untuk kelompok orang tertentu atau tujuan tertentu? Adakah masalah di sana yang perlu diselesaikan dan Anda bisa menyediakan bantuan untuk itu?
Setiap kali Anda melayani orang lain, Anda mengikuti teladan Yesus. Ia berkata kepada pengikut-Nya:
”Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.” (Matius 20:25–28)
Pasal empat dari Efesus memberitahu kita bahwa Gereja diteguhkan dan diperkuat ketika para anggota nya diberdayakan untuk menggunakan karunia mereka untuk melakukan pekerjaan pelayanan. Saat Anda di gereja nanti, ambil sedikit waktu untuk melihat sekeliling kepada semua orang. Tiap orang sudah ditempatkan di sana dengan kemampuan khusus untuk melayani orang lain. Anda ditempatkan di sana untuk alasan yang khusus. Tuhan memanggil Anda untuk menjadikan Gereja lebih kuat melalui pelayanan. Jadi temukanlah penyebab, masalah, atau sekelompok orang, dan gunakan karunia Anda untuk melayani mereka.
Kita diberi kekuatan bukan untuk mendahulukan tujuan kita sendiri, bukan untuk menunjukkan kehebatan di dunia, bukan pula untuk nama besar. Hanya ada satu manfaat kekuatan itu, yaitu untuk melayani orang lain. Bantulah kami untuk mengingat hal ini, ya Tuhan.
~ George W. Bush
Ayat Hafalan
Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah. 1 Petrus 4:10
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Tuhan ingin agar setiap kita diselamatkan, disembuhkan, dibebaskan, dimuridkan, diperlengkapi, diberdayakan dan melayani. Bergabunglah bersama kami dalam perjalanan renungan tujuh-minggu untuk menolong Anda menjalani setiap area tersebut dalam hidup Anda. Kami berharap Anda akan menemukan dan mulai memahami secara penuh visi Tuhan untuk hidup Anda.
More