Menemukan Peristirahatan di Sebuah Dunia Yang SibukSampel

Finding Rest In A Busy World

HARI KE 6 DARI 9

Tanggapan Yesus terhadap kegeraman kecil Martha dengan perkataan yang lemah lembuh, terukur, bijaksana.

Mari pertama-tama catat bahwa Yesus tidak berucap. Ia tidak menyalahkan pekerjaan Martha. Keramahtamahan itu penting. Yesus dan murid-muridNya baru saja dari perjalanan panjang. Mereka perlu diberi makanan – dan Martha sedang melakukannya.

Bagi orang-orang "pelaku" yang bergerak maju dengan mengecek daftar pekerjaan mereka, Tuhan mengasihi anda dan menyukai etos kerja anda. Ia ingin agar anda bekerja keras dan melakukan apapun yang anda lakukan dengan sangat baik dan untuk kemuliaanNya. Hanya ketika kita menjadi termakan dengan "melakukan segalanya" dan menginginkan semua pujian maka Tuhan menjadi suatu hal tambahan daripada menjadi inti dari kehidupan kita.

Ketika Martha bertanya kepadaNya, "Tuhan, tidakkah Engkau peduli?" Yesus tidak menjawab dengan berkata, "Tentu Aku peduli. Maria, bantulah saudarimu."

Malahan, pada intinya, Yesus menjawab dengan berkata, "Datanglah kemari; duduk di bawah kakiKu."

Saat kita ragu apakah Ia peduli, solusinya sangat sederhana: pergi kepada-Nya. Habiskan waktu bersamaNya. Tinggalkan segalanya dan palingkan mata anda kepada Yesus. Ia mau membawa beban kita untuk kita. Undangannya selalu terbuka.

Bersandar

Bapa, Terima kasih untuk pintu terbuka atas doa yang tersedia untuk saya. Terima kasih atas undangan untuk menaruh beban-bebanku di kaki-Mu. Bantulah saya agar selalu mengingat dan menghargai undangan itu. Saya tidak harus melakukannya sendiri. Betapa lega! Betapa kita memiliki seorang teman di dalam Yesus! Amin

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 5Hari 7

Tentang Rencana ini

Finding Rest In A Busy World

Tidak terbantahkan fakta bahwa kita tinggal di suatu dunia yang selalu berputar. Kita mendambakan ketenangan di dalam jiwa kita – namun, sering kali peristirahatan terlihat jauh dari jangkauan kita. Atau tidak? Dalam beberapa hari ke depan, mari gunakan beberapa menit untuk melihat ke kediaman dari Maria dan Martha di Betania. Dua saudari yang mengasihi Tuhan – namun menunjukkan kasih itu dengan cara yang sama sekali berbeda. Dari peristiwa kecil di dalam kitab Lukas dimana Yesus mengunjungi kedua saudari ini, juga dari bagian kitab suci lainnya, mari belajar untuk menemukan peristirahatan di dalam Dia yang sesungguhya

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Susan Narjala yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.susannarjala.com